Hardianto Haris
Universitas Pancasakti Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Motivasi Kerja Tenaga Kesehatan di Puskesmas Panambungan Kota Makassar Bertolomeus Arin; Indar Indar; Lusyana Aripa; Hardianto Haris
Jurnal Promotif Preventif Vol 4 No 1 (2021): Agustus 2021: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v4i1.248

Abstract

Daya pendorong yang mengakibatkan seseorang anggota organisasi mau dan rela untuk menggerakkan kemampuan dalam membentuk keahlian dan keterampilan tenaga dan waktunya untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya dan menunaikan kewajibannya dalam rangka pencapaian tujuan dan berbagai sasaran organisasi yang telah ditentukan sebelumnya. Berdasarkan observasi awal pada tenaga kesehatan di Puskesmas Panambungan Kecamatan Mariso Kota Makassar, Tujuan penelitian untuk mengetahui secara mendalam motivasi kerja tenaga kesehatan di Puskesmas Panambungan Kecamatan Mariso Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang sifatnya deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh melalui teknik wawancara mendalam dan observasi atau pengamatan. Penentuan subjek penelitian dengan purposive sampling dengan kriteria semua tenaga kesehatan di Puskesmas Panambungan Kecamatan Mariso Kota Makassar, tenaga kesehatan yang bersedia untuk diwawancarai di Puskesmas Panambungan Kecamatan Mariso Kota Makassar, dari 23 orang tenaga kesehatan di Puskesmas Panambungan Kecamatan Mariso Kota Makassar, minimal 5 orang yang menjadi informan. Hasil penelitian motivasi kerja tenaga kesehatan karena gaji yang cukup, lingkungan kerja yang bersih dan nyaman, adanya hubungan yang baik sesama rekan kerja, keselamatan kerja sesuai standar yang telah ditetapkan, terciptanya etika dalam bekerja. Diharapkan bagi puskesmas perlu adanya penambahan fasilitas, penambahan ruangan kerja, agar meningkatkan motivasi kerja bagi tenaga kesehatan di puskesmas panambungan
The Effect Of Exclusive Breastfeeding On The Nutritional Status Of Infants Aged 7-11 Months In The Working Area Of The Towata Health Center, Takalar Regency Ratnawati Ratnawati; Kartini Kartini; Hardianto Haris
Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research Vol 1 No 1 (2021): PJPHSR
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Pancasakti, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.926 KB) | DOI: 10.47650/pjphsr.v1i1.210

Abstract

Pertumbuhan dan perkembangan bayi dipengaruhi oleh jumlah zat gizi yang dikonsumsi. Kebutuhan zat gizi ini sebagian besar dapat terpenuhi dengan pemberian ASI yang cukup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ASI ekslusif terhadap status gizi bayi usia 7 – 11 bulan di wilayah kerja Puskesmas Towata Kabupaten Takalar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode analitik observasional dan desain ”Cross Sectional Study”. Jumlah responden pada penelitian ini sebanyak 51 orang, diperoleh dengan perhitungan rumus Slovin. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu accidental sampling. Data penelitian diperoleh dari hasil survey dengan menggunakan kuesioner. Data yang diperoleh, dianalisis dengan uji chisquare dan disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bayi yang memperoleh ASI ekslusif sebanyak 26 (51,0%) bayi dan yang tidak memperoleh ASI ekslusif sebanyak 25 (49,0%) bayi, Bayi yang status gizi normal sebanyak 43 (84,3%) bayi dan status gizi tidak normal sebanyak 8 (15,7%) bayi. Hasil uji chi-square menunjukkan nilai p-value = 0,042 (< 0,05) dengan demikian, pemberian ASI ekslusif berpengaruh terhadap status gizi bayi usia 7 – 11 bulan. Diharapkan bagi ibu yang memiliki bayi untuk memberikan ASI ekslusif tanpa menggunakan makanan pendamping sejak lahir sampai usia 6 bulan.