Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Poltekkes Kemenkes RI Pangkalpinang

Perbandingan Pemberian Madu Akasia dan Madu Multiflora Terhadap Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil Trimester III di Wilayah Kerja Puskesmas Ciawi Tahun 2023 Anik Widia Wahyuni; Retno Widowati; Febry Mutiariami Dahlan
JURNAL KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES RI PANGKALPINANG Vol 11, No 1 (2023): JKP Juni 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32922/jkp.v11i1.605

Abstract

Latar belakang: Menurut Riskesdas dari tahun 2013-2018 proporsi anemia pada ibu hamil meningkat dari 37,1% menjadi 48,9% sedangkan target RPJMN tahun 2019 sebesar 28%.Tujuan: Mengetahui Pengaruh Pemberian Madu Akasia dan Madu Multiflora Terhadap Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Trimester III Di Wilayah Puskesmas CiawiMetode: Quasi experimental dengan pretest dan posttest design. Lokasi penelitian di wilayah Puskesmas Ciawi Kabupaten Bogor pada bulan Januari 2023. Populasi yaitu ibu hamil trimester III sejumlah 146 ibu hamil, sampel yang diambil dalam penelitian ini yaitu 40 sampel untuk kelompok eksperimen dan kontrol.Hasil: Berdasarkan nilai P-value pretest yaitu 0,454 yang berarti tidak adanya perbedaan kenaikan kadar hemoglobin antara kelompok intervensi I (madu Akasia) dan kelompok kontrol pada ibu hamil trimester III dengan anemia. Begitupun pada posttest yaitu 0,682 yang berarti tidak ada perbedaan kenaikan kadar hemoglobin antara kelompok intervensi dan kelompok intervensi II pada ibu hamil trimester III dengan anemiaKesimpulan:Tidak adanya perbedaan antara kelompok intervensi I dan intervensi II terhadap pemberian madu Akasia dan madu multifloral terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu hamil trimester III di Wilayah Puskesmas Ciawi Tahun 2023.Saran: Pencegahan anemia dapat dilakukan menggunakan madu akasia dan madu multifloral sebagai alternatif khususnya pada ibu hamil trimester III.  
Pengaruh Pemberian Madu Akasia terhadap Nyeri Menstruasi pada Remaja Putri Nurul Hasanah Okti Riskasari; Retno Widowati; Febry Mutiariami Dahlan
JURNAL KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES RI PANGKALPINANG Vol 11, No 1 (2023): JKP Juni 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32922/jkp.v11i1.602

Abstract

Latar belakang: Di Indonesia, prevalensi nyeri menstruasi sebesar 64,25%, di mana tiga perempat mengalami nyeri ringan hingga berat dan sisanya mengalami nyeri menstruasi tingkat berat. Prevalensi kejadian nyeri menstruasi di Jawa Barat sebesar 54,9% dan di Kota Bogor mencapai 63,2%. Hal ini lebih dari 50% remaja putri di kota Bogor mengalami nyeri pada saat menstruasi. Nyeri menstruasi memiliki dampak besar terhadap kualitas hidup remaja putri, di mana seseorang akan memiliki keterbatasan kegiatan sehari-hari khususnya kegiatan belajar di sekolah.Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian madu akasia terhadap nyeri menstruasi pada remaja putri  Metode: Desain penelitian quasi experimental dengan two group pre and posttest design with control group. Populasi remaja awal putri sebanyak 270 remaja putri. Sampel berjumlah 22 orang di kelompok intervensi dan 22 orang di kelompok kontrol. Penelitian dilakukan di SMPN 3 Citeureup pada bulan Januari 2023. Madu akan diberikan 2 kali sehari selama 2 hari berturut-turut sebanyak 25 ml / hari.Hasil: Rata-rata nyeri menstruasi awal pada kelompok intervensi madu akasia yakni 7,50 yang tergolong kedalam nyeri berat. Analisa Uji Independen T-test dapat dilihat nilai rata-rata intensitas nyeri pada kelompok kontrol dan kelompok intervensi sama-sama mendapatkan hasil yaitu 0,2409. sedangkan nilai p-value = 0,000< α (0,05),Kesimpulan: Terdapat pengaruh pemberian madu akasia terhadap nyeri menstruasi pada remaja  putri
Efektivitas Jahe dan Madu Akasia terhadap Mual dan Muntah Ibu Hamil Trimester I Yeni Kurniawati; Retno Widowati; Febry Mutiariami Dahlan
JURNAL KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES RI PANGKALPINANG Vol 11, No 1 (2023): JKP Juni 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32922/jkp.v11i1.601

Abstract

Latar belakang: Prevalensi kasus mual muntah di Indonesia 1-3% dari seluruh kehamilan. Dampak mual muntah dapat menjadi hiperemesis gravidarium, serta mengakibatkan menurunnya cairan elektrolit didalam tubuh, memperlambat peredaran darah, nafsu makan menurun, gangguan nutrisi, dehidrasi, penurunan berat badan dan pengaruh pada bayi yaitu berat badan lahir rendah, prematur dan asfiksia.Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian rebusan jahe dan madu akasia terhadap mual dan muntah ibu hamil Trimester 1Metode: Quasi experimental dengan two group pre and posttest design. Teknik sampling cluster random sampling, berjumlah 40 orang ibu hamil yang mengalami mual muntah untuk kelompok intervensi I dan intervensi II . Penelitian dilakukan di Wilayah Puskesmas Ciawi Januari 2023.Hasil: Rata-rata pretest 9,15 dan postest 5,25 dari intervensi I. Rata-rata prestest 8,65 dan postest 6,65 dari Intervensi II. Ada pengaruh pemberian jahe dan madu akasia terhadap mual muntah pada ibu hamil trimester I dan tidak ada perbedaan signifikan kelompok intervensi I dan intervensi II.Kesimpulan: Ada pengaruh pemberian rebusan jahe dan madu akasia terhadap mual muntah ibu hamil trimester 1.Saran: Dapat dipraktikan secara mandiri rebusan jahe dan madu akasia untuk mual muntah ibu hamil.