Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Sistem Informasi Alat Kendali Suhu Miniatur Ruangan Berbasis Mikrokontroler ATmega 8535 Agung Widodo; Aisyiyah Tri Ratna Dewi
JOINTECS (Journal of Information Technology and Computer Science) Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31328/jointecs.v5i2.1332

Abstract

Pengukuran suhu di lingkungan industri saat ini mencakup beragam kebutuhan dan aplikasi. Untuk memenuhi beragam kebutuhan ini, industri pengontrol proses telah mengembangkan sejumlah besar sensor dan perangkat untuk menangani permintaan ini. Suhu adalah variabel yang sangat kritis dan diukur secara luas untuk sebagian besar insinyur mekanik. Penelitian ini bertujuan untuk membuat suatu alat yang dapat digunakan untuk melakukan kendali / pengontrol suhu pada skala miniatur ruangan. Perancangan antarmuka yang diaplikasikan dalam miniatur ruangan membutuhkan alat pemanas suhu berupa pemanas lampu sebesar 100 Watt. Alat ini menitikberatkan pada kinerja sensor suhu LM 35 dan kinerja microcontroller ATMega8535. Microcontroller akan bekerja secara otomatis sesuai dengan suhu yang berada dalam miniatur ruangan tersebut sehingga alat dapat dimodifikasi sendiri untuk keperluan yang lebih besar. Simulasi yang dilakukan selama 10 menit menunjukkan kinerja sensor yang cukup baik dan reliabel. Aplikasi yang lain dapat memanfaatkan perangkat ini untuk kebutuhan pengaturan dengan sensor-sensor yang lain dalam kaitannya untuk mengendalikan perangkat pengatur suhu ataupun pengatur kondisi lainnya.
Meningkatkan Sistem Layanan Pelanggan Dengan Pendekatan Framework ITIL Satria Eka Dicky Kurniawan; Agung Widodo; Aryo Nugroho
JOINTECS (Journal of Information Technology and Computer Science) Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31328/jointecs.v7i1.2550

Abstract

Berkembangnya teknologi saat ini memberikan dampak yang besar bagi pengguna Teknologi Informasi (TI), salah satunya pada perusahaan yang memanfaatkan teknologi informasi ini untuk mendukung kegiatan operasional dan menggunakannya untuk menyusun strategi guna meningkatkan pelayanan terhadap para pelanggan. Pelayanan yang diberikan berkaitan pada after sales service untuk meningkatkan hubungan baik dengan pelanggan yakni dengan adanya customer care. Penelitian yang dilakukan memiliki tujuan untuk meningkatkan performa layanan TI sebagai fungsi strategi dan layanan dengan meningkatkan layanan pengaduan yang langsung diketahui cabang terkait dan Head Office. Kerangka kerja yang digunakan yakni Information Technology Infrastructure Library (ITIL) Versi 3 yang berfokus pada service operation, dengan pendekatan modul service strategy dan service design. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya peningkatan sistem layanan pelanggan dengan framework ITIL keluhan pelanggan dapat langsung masuk pada cabang terkait, jadi penanganan keluhan pelanggan dapat terselesaikan dalam waktu yang jauh lebih singkat. 
Optimizing Virtual Resources Management Using Docker on Cloud Applications Rendra Felani; Moh Noor Al Azam; Derry Pramono Adi; Agung Widodo; Agustinus Bimo Gumelar
IJCCS (Indonesian Journal of Computing and Cybernetics Systems) Vol 14, No 3 (2020): July
Publisher : IndoCEISS in colaboration with Universitas Gadjah Mada, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/ijccs.57565

Abstract

This study aims to optimize servers with low utility levels on hardware using container virtualization techniques from Docker. This study's primary focus is to maximize the work of the CPU, RAM, and Hard Drive. The application of virtualization techniques is to create many containers as each of the containers is for the application to run a cloud storage system with the CaaS service infrastructure concept (Container as a Service). Containers on infrastructure will interact with other containers using configuration commands at Docker to form an infrastructure service such as CaaS in general. Testing of hardware carried out by running five Nextcloud cloud storage applications and five MariaDB database applications running in Docker containers and tested by random testing using a multimedia dataset. Random testing with datasets includes uploading and downloading datasets simultaneously and CPU monitoring under load, RAM, and Disk hardware resources. The testing will be done using Docker stats, HTOP, and Cockpit monitoring tools to determine the hardware capabilities when processing multimedia datasets.
Penerapan Games Back To School Dengan Genre Education Fantasy Untuk Pelajar Usia Dini Nur Mira Permatasari; Hermawan Arga Saputra; Farhandany Oktafarisky; Agung Widodo; Agustinus Bimo Gumelar; Maulana Rizqi
Jurnal Repositor Vol 4 No 4 (2022): November 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/repositor.v4i4.1543

Abstract

One of the current trends is to incorporate technology into one's daily routine. If you have the right technology, you don't have to leave your house to have fun (enjoy and interact). Playing one of the built-in games on their smartphone or smartphone is the intended form of amusement. Even though there are a slew of other thrilling and tense games available to be played on a daily basis, the content in these games is mostly intended for entertainment purposes and offers very little in the way of real utility. This study examines how students and young children can benefit from instructional games (AUD). Players will have an easier time learning while having fun with this game because of the appealing manner in which it is packaged. The basic introduction to fruits and animals, numerical skills (Mathematics), Indonesian language and literacy skills, and spiritual talents are all part of the game's core elements, titled "Back to School" (Islam). In order to go on to the next grade, the player must correctly answer all ten questions in this game. There are also time constraints and playing possibilities given for each grade, which can help determine a student's overall score. The media platform used to create these games is based on HTML 5 and its build 2 component. Since the results of integrating Back to School games can be used across a wide range of operating systems, it is expected that the game will help stop young kids from abusing technology.
Sistem Pengunci Multi Pintu dengan Mikrokontroler Arduino Mega 2560 R3 I Putu Bagus Eka Permadi; Agustinus Bimo Gumelar; Agung Widodo
Jetri : Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Jetri, Volume 17, Nomor 1, Agustus 2019
Publisher : Website

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.418 KB) | DOI: 10.25105/jetri.v17i1.4445

Abstract

This research aims to make an Internet of Things (IoT) system function to lock and unlock more than one door simultaneously. IoT is a concept that uses the internet to control many hardware devices. Every hardware in an IoT circuit can communicate with each other; giving and taking orders. In this study, solenoid door lock functioned as the hardware to lock and unlock doors simultaneously, from a remote control system. The selected Arduino Mega 2560 R3as the control system center, is connected to the internet using the ESP8266 Wi-Fi module. The result of this research can be seen that Arduino Mega 2560 R3can open and lock more than one door with a minimal time window.Penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah perangkat sistem Internet of Things (IoT) yang  berfungsi untuk mengunci dan membuka lebih dari satu pintu secara bersamaan. IoT adalah sebuah konsep penggunaan internet untuk mengendalikan banyak perangkat keras. Setiap perangkat keras dalam rangkaian IoT dapat saling berkomunikasi; memberi dan menerima perintah. Dalam penelitian ini, pengunci pintu solenoid difungsikan sebagai perangkat keras untuk mengunci dan membuka kunci pintu secara bersamaan dari pusat sistem kendali jarak jauh. Pusat sistem kendali yang dipilih menggunakan Arduino Mega 2560 R3 (ATMega2560), terhubung dengan internet menggunakan modul Wi-Fi ESP8266. Hasil dari penelitian ini, Arduino Mega2560 R3 dapat membuka dan mengunci lebih dari satu pintu dengan time window yang minimal.