This Author published in this journals
All Journal ANALITIKA
Khairiah Mulia Rahma
Fakultas Psikologi, Universitas Sumatera Utara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERBEDAAN KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARA REMAJA YANG MENGGUNAKAN DUA BAHASA (BILINGUAL) DAN SATU BAHASA (MONOLINGUAL) Liza Marini; Khairiah Mulia Rahma
Analitika: Jurnal Magister Psikologi UMA Vol 7, No 2 (2015): JURNAL ANALITIKA
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/analitika.v7i2.817

Abstract

Kompetensi komunikasi penting bagi penyesuaian diri remaja dan dipengaruhi oleh bagaimana para remaja menggunakan bahasanya dalam berkomunikasi sehari-hari. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan kompetensi komunikasi antara remaja yang menggunakan dua bahasa (bilingual) dan satu bahasa (monolingual). Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan tujuan komparatif. Populasi penelitian adalah remaja awal di kota Medan.  Sampel penelitian adalah siswa SMP Krakatau sebagai remaja monolingual dan siswa SMP Shafiyyatul Amaliyyah sebagai remaja bilingual. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 160 orang, yaitu 80 orang siswa bilingual dan 80 orang siswa monolingual yang dipilih dengan menggunakan metode pengambilan sampel acak sederhana (simple random sampling). Alat ukur yang digunakan berupa skala kompetensi komunikasi yang disusun berdasarkan komponen kompetensi komunikasi yang dikemukakan Spitzberg dan Cupach (dalam Greene & Burleson, 2003; Payne, 2005), yaitu knowledge, motivation, dan skill. Hasil analisa data penelitian menggunakan independent sample t-test menunjukkan bahwa ada perbedaan kompetensi komunikasi antara remaja bilingual dan monolingual. Remaja monolingual memiliki kompetensi komunikasi yang lebih baik dari remaja bilingual, terutama pada komponen knowledge dan motivation. Sebagai bahan diskusi, penelitian ini dilakukan pada setting situasi masyarakat yang masih monolingual.