Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

POLA PENDISTRIBUSIAN ZAKAT OLEH BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL DALAM PENANGGULANGAN PANDEMI COVID-19 Herdifa Pratama
El-Iqthisadi Volume 3 Nomor 2 Desember 2021
Publisher : Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah dan Hukum Uin Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/el-iqthisady.v0i0.23980

Abstract

Meluasnya pandemi Covid-19 di berbagai negara khususnya Indonesia telah memberikan dampak buruk terhadap tatanan negara. Dampak tersebut meliputi bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, sosial dan keagamaan. Maka dari itu, dalam penanganan dampak Covid-19 dibutuhkan kerjasama antara pemerintah dengan lembaga-lembaga lain semisal Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) sebagai lembaga pengelola zakat di Indonesia. Salah satu bentuk peran dari BAZNAS di masa pandemi Covid-19 dapat dilihat dari kegiatan distribusi zakatnya. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana program pendistribusian zakat yang dilakukan oleh BAZNAS dalam penanggulangan pandemi Covid-19 dan diakhiri dengan pola distribusi zakat yang dilakukan BAZNAS guna menanggulangi pandemi Covid-19. Dengan pendekatan kualitatif-deskriptif, artikel ini menyimpulkan bahwa pola pendistribusian zakat oleh BAZNAS dalam penganggulangan pandemi Covid-19 terealisasi kedalam dua program besar yaitu program penyaluran khusus yang terbagi menjadi program darurat kesehatan dan program darurat sosial ekonomi serta program penyaluran pengamanan program Existing (sedang berjalan). Pola-pola pendistribusian tersebut dilakukan oleh BAZNAS dengan tujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang terkena dampak dan imbas dari pandemi Covid-19.
REKONSTRUKSI PARADIGMA PENAFSIRAN ERA KONTEMPORER Herdifa Pratama
Jurnal Al-Mubarak: Jurnal Kajian Al-Qur'an dan Tafsir Vol 6 No 2 (2021): Jurnal Al-Mubarak
Publisher : LP2M IAIM Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-mubarak.v6i2.676

Abstract

AI-Qur’an diturunkan untuk dipahami dan diamalkan, hadirnya merupakan solusi bagi manusia. Sebagian ayatnya cukup terang, tetapi sebagian lagi masih memerlukan penjelasan, baik dengan tafsir, yakni penjelasan makna lafaz dari nash al-Quran, hadits atau ra’yu sesuai arti lahir (yang rajih), maupun dengan ta’wil, yakni memalingkan lafaz kepada makna katanya (marjuh) karena alasan tertentu. Konsep tafsir dan ta’wil merupakan materi diskusi para ahli tafsir yang senantiasa berbeda pendapat dalam menyikapinya. Dalam hal ini penulis mencoba melakukan penelusuran terhadap konsep tafsir dan ta’wil baik secara eksplisit maupun implisit dalam artian luas penafsiran, seiring dengan memaparkan implementasinya dan meluas pada penafsiran kontemporer yang meliputi karakteristik dan paradigama yang melingkupinya. Dengan tujuan untuk menguraikan sebuah ide pembangun atau rekonstruksi terhadap paradigma penafsiran di era kontemporer sekarang ini akibat pergerakan zaman.
CONCEPTS AND APPROACHES IN ISLAMIC STUDIES Herdifa Pratama
TARBIYA ISLAMIA : Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol. 12 No. 1 (2022): TARBIYA ISLAMIA
Publisher : Education for Islamic Studies Department, Islamic University of Majapahit (Universitas Islam Majapahit) Mojokerto, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The study of Islam is one form of study that has received attention among scholar, not only at the national level but also as a discourse for world scholars. This study of Islam is then known as Islamic studies. If explored in depth, it appears that Islamic studies have begun to be widely studies by enthusiasts of relihious studies and other studies. Thus, Islamic studies deserve to be used as a branch of scientific discipline. This means that Islamic studies have a place in the world of science. This is the urgency to discuss the concepts and approaches used in Islamic studies.. This research is a library research on literatures that have relevance to the object of the problem. Through the descriptive-qualitative method, this study found that study of Islam places Islam in three dimensions, namely Islam as a source of teachings, Islam as thought, and Islam as practice. In order to examine the three dimensions of Islam, a scientific and faith-based approach is needed which will result in the study of Islam as a scientific discipline and the study of Islam based on belief and faith.
Stakeholders Synergy in Accelering MSME (UMKM) Halal Certification Through Halal Self-Declare Herdifa Pratama
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Raushan Fikr Vol 11 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Raushan Fikr
Publisher : Lembaga Kajian dan Pemberdayaan Mahasiswa UIN Prof. KH. Saifuddin Zuhri Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24090/jimrf.v11i2.6054

Abstract

A series of halal product guarantee regulations in Indonesia starting from Law Number 33 of 2014 until Government Regulation Number 39 of 2021 mandates that every MSME’s actor has a halal certificate on their products. In order to answer this mandate, a halal self-declare process was initiated to make it easier for MSME’s actors. This paper is a critical study of the halal self-declare which contains the pros and cons of acceleration and the consequences in it. This critical study aims to explore the synergy of stakeholders in halal certification effort for MSME through self-declare. The qualitative analysis of this study shows that the implementation of the self-declare flow requires solid synergy. Starting from the MSME’s actors, Ministry of Finance, Ministry of Investment, Halal Product Process Assistance, MUI, to the Organizing Agency of Halal Product Guarantee Organizing Agency, they have an active contribution in the self-declare flow. This synergy from the contribution of stakeholders will then optimize the halal self-declare as an acceleration of MSME’s halal certification and minimize the consequences that could potentially occur in the MSME’s self-declare
POLA PENDISTRIBUSIAN ZAKAT OLEH BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL DALAM PENANGGULANGAN PANDEMI COVID-19 Herdifa Pratama; May Laylatul Istiqomah; Abdul Mujib
Hukum Islam Vol 22, No 2 (2022): HUKUM KELUARGA SOSIOLOGIS-ANTROPOLOGIS
Publisher : Fakultas Syariah dan hukum Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jhi.v22i2.13262

Abstract

Meluasnya pandemi Covid-19 di berbagai negara khususnya Indonesia telah memberikan dampak buruk terhadap tatanan negara. Dampak tersebut meliputi bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, sosial dan keagamaan. Maka dari itu, dalam penanganan dampak Covid-19 dibutuhkan kerjasama antara pemerintah dengan lembaga-lembaga lain semisal Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) sebagai lembaga pengelola zakat di Indonesia. Salah satu bentuk peran dari BAZNAS di masa pandemi Covid-19 dapat dilihat dari kegiatan distribusi zakatnya. Penulisan paper ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana program pendistribusian zakat yang dilakukan oleh BAZNAS dalam penanggulangan pandemi Covid-19 dan diakhiri dengan pola distribusi zakat yang dilakukan BAZNAS guna menanggulangi pandemi Covid-19. Kata Kunci: BAZNAS, Covid-19, Pola.