Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING BERBANTUAN ALAT PERAGA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATERI LUAS PERMUKAAN DAN VOLUME LIMAS DI SMP NEGERI 19 PALU Pujiati Sari; Sudarman Bennu; Bakri Mallo
Aksioma Vol. 3 No. 2 (2014)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/aksioma.v3i2.37

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini ialah untuk memperoleh deskripsi penerapan metode penemuan terbimbing berbantuan alat peraga yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi luas permukaan dan volume limas di Kelas VIII SMP Negeri 19 Palu. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Rancangan penelitian ini mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart yakni perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan metode penemuan terbimbing berbantuan alat peraga yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi luas permukaan dan volume limas mengikuti langkah-langkah yaitu (1) perumusan masalah, (2) pemrosesan data, (3) penyusunan dugaan sementara (konjektur), (4) pemeriksaan dugaan sementara (konjektur), (5) penarikan kesimpulan, (6) penerapan konsep. Kata Kunci: Penemuan Terbimbing; Hasil Belajar; Luas Permukaan dan Volume Limas
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LUAS PERMUKAAN DAN VOLUME LIMAS DI KELAS VIII SMP NEGERI 5 PALU Wisnu Aam Abimanyu; Bakri Mallo; Ibnu Hadjar
Aksioma Vol. 4 No. 2 (2015)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/aksioma.v4i2.77

Abstract

Abstrak:Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi luas permukaan dan volume limas di Kelas VIII SMP Negeri 5 Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Rancangan penelitian yang dilakukan mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari empat komponen, yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan (4) refleksi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Data yang dikumpulkan pada penenlitian ini adalah lembar observasi, wawancara, catatan lapangan, dan data hasil belajar siswa. Dari penelitian ini diperoleh bahwa persentase ketuntasan belajar klasikal mengalami peningkatan dari sebesar 72,2% pada siklus I menjadi sebesar 94,1% pada siklus II. Nilai rata-rata kelas siswa juga mengalami peningkatan dari sebesar 73,9 pada siklus I menjadi sebesar 83,5 pada siklus II. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi luas permukaan dan volume limas di Kelas VIII SMP Negeri 5 Palu dengan mengikuti fase-fase sebagai berikut: (1) fase penyajian kelas, (2) fase belajar kelompok, (3) fase team study monitoring, (4) fase evaluasi, (5) fase memberikan penghargaan. Kata kunci: Stad, hasil belajar, luas permukaan dan volume limas
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PENARIKAN KESIMPULAN LOGIKA MATEMATIKA DI KELAS XA SMA KARUNA DIPA PALU Asmar; Bakri Mallo; Evie Awuy
Aksioma Vol. 5 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/aksioma.v5i2.128

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TPS yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi penarikan kesimpulan logika matematika di kelas XA SMA Karuna Dipa Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Rancangan penelitian ini mengacu pada model Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari empat komponen, yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XA SMA Karuna Dipa Palu yang berjumlah 23 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Data pada penelitian ini dikumpulkan melalui lembar observasi, wawancara, catatan lapangan, dan data hasil belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TPS dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi penarikan kesimpulan logika matematika di kelas XA SMA Karuna Dipa Palu mengikuti langkah-langkah yaitu (1) think, (2) pair dan (3) share. Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS), Hasil Belajar, Logika matematika Abstract: This research aimed to obtain a description about application of cooperative learning of TPS that can improve student’s learning outcomes on inference of mathematic logic in class XA SMA Karuna Dipa Palu. This research is a classroom action research (CAR). The design of this research refered to the Kemmis’ and Mc.Taggart’s research design, that consist of 4 components, those are (1) planning (2) acting (3) observating (4) reflecting. The subject were students of class XA SMA Karuna Dipa Palu totaling 23 student. This research was conducted in two cycles. Data of this research was collected through observation sheet, interview, note fields, and data of student’s learning outcomes. The research results showed that the application of cooperative learning of TPS can improve student’s learning outcomes on inference of mathematic logic in class XA SMA Karuna Dipa Palu following these steps, namely (1) think, (2) pair and (3) share. Keywords: Cooperative Learning of Think Pair Share (TPS), Learning Outcomes, Mathematic Logic
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 7 PALU PADA MATERI OPERASI BENTUK ALJABAR Niluh Putu Ayu Mecawati; Sutji Rochaminah; Bakri Mallo
Aksioma Vol. 6 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/aksioma.v6i2.152

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII E SMP Negeri 7 Palu pada materi operasi hitung bentuk aljabar. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Rancangan penelitian mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart yakni (a) perencanaan, (b) pelaksanaan tindakan, (c) observasi dan (d) refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII E SMP NEGERI 7 PALU yang berjumlah 20 orang yang terdaftar pada tahun ajaran 2016/2017. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini adalah data aktifitas guru dalam mengola pembelajaran, data aktifitas siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, data hasil tes awal dan data hasil tes akhir tindakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi operasi bentuk aljabar, yang mengikuti fase-fase NHT dengan kegiatan berikut: 1) menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa, 2) menyajikan materi operasi bentuk aljabar, 3) mengorganisasikan siswa dalam empat kelompok belajar, 4) memberikan nomor kepada setiap siswa, 5) membagikan LKS ke setiap kelompok, 6) mengamati siswa mengerjakan LKS dan memberikan bantuan terhadap siswa yang mengalami kesulitan mengerjakan soal, 7) menyebutkan satu nomor kemudian siswa yang mempunyai nomor kepala sesuai nomor yang di sebutkan mempresentasikan di depan kelas dan siswa yang mempunyai nomor kepala yang sama dari kelompok lain menangapinya, 8) memberikan penghargaan kepada kelompok yang memperoleh skor perkembangan tertinggi. Kata Kunci: Pembelajaran Koopertif Tipe NHT , Hasil Belajar, Operasi Hitung Bentuk Aljabar. Abstract: The purpose of this research is to obtain a description of the application of cooperative learning model Type Numbered Heads Together (NHT) to improve learning outcomes of students of class VIII E SMP Negeri 7 Palu on a straight-line equation material. This type of research was the Classroom Action Research (CAR). The design of this study refers to the model Kemmis and Mc. Taggart who consist of four components, namely: 1) planning, 2) action, 3) observation, and 4) reflection. The subjects were students of class VIII E Negeri 7 Palu were 20 people enrolled in the academic year 2016/2017. The data collected in this study was data processing activities of teachers in teaching, student activity data in participating in learning activities, the initial test result data and the final test result data action. The results showed that the application of cooperative learning model NHT that can improve student learning outcomes in the straight-line equation material, by following the phases of the following: 1) presents the objectives and motivate students, 2) menyajikkan material operations algebraic form, 3) organize the students into four groups studied, 4) to give a number to each student, 5) distribute worksheets to each group, 6) observe students working on worksheets and provide assistance to students who are experiencing difficulties do the problems, 7) Mentions one number and then the student has the head number according to the number mentioned in the presenting in front of the class and the student who has the same head number from the other group has won it, 8) presented awards to the group that received the highest score of development. Keywords: NHT Cooperative Learning, Learning Outcomes, Operation Count Form Algebra.
HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 PALU Fitrianti Fitrianti; Bakri Mallo; Linawati Linawati
Aksioma Vol. 8 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/aksioma.v8i1.199

Abstract

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Palu. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Palu yang terdiri dari 5 kelas. Sampel penelitian diperoleh dengan menggunakan teknik random sampling, jumlah siswa yang menjadi sampel sebanyak 44 orang. Pengumpulan data menggunakan dua instrumen yaitu, kuisioner kecerdasan emosional dan dokumentasi prestasi belajar dari nilai rapor. Hasil analisis data dengan menggunakan uji korelasi product moment diperoleh nilai korelasi r = 0,417. Nilai rtabel = 0,297 untuk N = 44 dengan taraf signifikansi 5%. Nilai rhitung (0,417) > rtabel (0,297) maka diputuskan menerima hipotesis alternatif (H1) dan menolak hipotesis awal (H0). Artinya terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Palu. Kata kunci: Kecerdasan Emosional dan Prestasi Belajar Matematika The purpose of this study was to determine the relationship between emotional intelligence with mathematics learning achievement of VIII grade students at SMP Negeri 8 Palu. The population of this study is all students of VIII grade at SMP Negeri 8 Palu consisting of 5 classes. The sample was obtained by using random sampling technique. The total number of the sample was 44 students. The data collection used two instruments, namely, emotional intelligence questionnaire and documentation of learning achievement from the report card. The results of data analysis using product moment correlation test obtained correlation value r = 0.417. Value of rtable = 0,297 for N = 44 with significance level 5%. The value of rcount (0.417)> rtable (0.297) then decided to accept the alternative hypothesis (H1) and reject the initial hypothesis (H0). This means there is a positive and significant relationship between emotional intelligence and mathematics learning achievement of VIII grade students at SMP Negeri 8 Palu. Keywords: Emotional Intelligence and Mathematics Learning Achievement
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERSAMAAN KUADRAT KELAS X IPA A SMA NEGERI 1 AMPIBABO Elin Rostriana; Muh. Rizal; Bakri Mallo
Aksioma Vol. 8 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/aksioma.v8i1.202

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi tentang penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada Materi Persamaan Kuadrat Kelas SMA Negeri 1 Ampibabo. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi persamaan kuadrat di kelas X IPA A SMA Negeri 1 Ampibabo, dengan mengikuti fase-fase sebagai berikut: (1) penomoran, (2) mengajukan pertanyaan atau permasalahan, (3) berpikir bersama, dan (4) menjawab. Kata kunci: Numbered Heads Together, hasil belajar, persamaan kuadrat. Abstrack: The purpose of this study is to obtain a description of the application of cooperative learning model type Numbered Heads Together (NHT) that can improve student learning outcomes in the Material Equation Square X Class IPA A SMA Negeri 1 Ampibabo. The type of research used is classroom action research (PTK) which refers to the design research of Kemmis and Mc. Taggart. Based on these results, it can be concluded that the application of NHT type cooperative learning model that can improve student learning outcomes on the matter of quadratic equations in class X IPA A SMA! Ampibabo, by following the following phases: (1) numbering, (2) asking questions or problems, (3) ask students to study, and (4) answered. Keywords: Type Numbered Heads Together, Learning Outcomes, Persamaan Kuadrat
PROFIL PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF FIELD INDEPENDENT (FI) DAN FIELD DEPENDENT (FD) Ni Hayah; Bakri Mallo; I Nyoman Murdiana
Aksioma Vol. 8 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/aksioma.v8i2.210

Abstract

abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman konsep matematika siswa kelas XI SMA Negeri 2 Dampelas dalam menyelesaikan soal pada subpokok bahasan parabola ditinjau dari gaya kognitif Field Independent (FI) dan Field Dependent (FD). Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari satu siswa yang bergaya kognitif FI dan satu siswa yang bergaya kognitif FD. Hasil dari penelitian ini yaitu saat menyajikan masalah, subjek FI dan FD menuliskan hal-hal yang diketahui dan ditanyakan. Selanjutnya dalam mengklasifikasi unsur-unsur parabola, subjek FI mengelompokkan unsur-unsur parabola menurut bentuk parabolanya yaitu parabola horizontal terbuka ke kanan. Kemudian dalam memberi contoh dan non-contoh pada setiap unsur-unsur parabola, subjek FI memberikan contoh dan non-contoh dari setiap unsur-unsur parabola yang diberikan. Kemudian menyajikan masalah persamaan parabola dalam representasi matematis, subjek FI dan subjek FD menyajikan persamaan parabola kedalam bentuk persamaan umum parabola. Kemudian menggunakan, memanfaatkan dan memilih prosedur tertentu dalam menentukan persamaan parabola, subjek FI menggunakan dan memilih persamaan umum parabola horizontal dan subjek FD menggunakan persamaan umum parabola walaupun subjek tidak mengetahui jenis persamaan umum parabola yang digunakan. Kemudian subjek FI menjelaskan kembali prosedur yang digunakan serta memberikan alasannya dengan menggunakan bahasanya sendiri dan subjek FD menjelaskan kembali prosedur yang digunakan walaupun dalam proses penyelesaiannya siswa belum memahami dengan baik langkah-langkah yang harus digunakan. Kata Kunci: Profil; Pemahaman konsep matematika; Parabola; abstract: This study aims to describe the understanding of mathematical concepts of class XI students of SMA 2 Dampelas in solving problems on the subject of the parabolic discussion reviewed from cognitive style of the Independent Field (FI) and Field Dependent (FD). This type of research is qualitative research. The subjects in this study consisted of one student who was in the cognitive style of FI and one student in the cognitive style of FD. The results of this study are when presenting a problem, FI and FD subject write things that are known and asked. Furthermore, in classifying parabolic elements, FI subjects classify parabolic elements according to their parabolic forms, namely horizontal parabola open to the right. Then in giving examples and non-examples of each parabolic element, the FI subject gives examples and non-examples of each parabolic element given. Then presenting the problem of parabolic equations in mathematical representations, the subject FI and subject FD present the parabolic equation in the form of a general parabolic equation. Then using, utilizing and selecting a particular procedure in determining the parabolic equation, FI subject uses and selects the general horizontal parabolic equation and the FD subject uses the general parabolic equation even though the subject does not know the type of general parabolic equation used. Then the FI subject explains the procedure used again and gives the reason using its own language and the FD subject explains the procedure used even though in the process of completion students do not understand the steps that must be used properly. Keywords: Profile; Understanding of mathematical concepts; Parabolic
Profil Literasi Matematika Siswa SMP Negeri 19 Palu dalam Menyelesaikan Soal Statistika Ditinjau dari Gaya Belajar Visual dan Auditorial Siti Maysarah; Bakri Mallo; Sutji Rochaminah
Media Eksakta Vol 18 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.453 KB) | DOI: 10.22487/me.v18i1.1984

Abstract

This study aims to obtain a description or description of the mathematical literacy of class VIIIA students of SMP Negeri 19 Palu on statistical material. This type of research is descriptive with a qualitative approach. The subjects of this study were students of class VIIIA SMP Negeri 19 Palu who had a visual learning style with the initials ID and auditory with the initials FR. Data was collected through written tests and interviews. The results of this study indicate that the profile of students who have a visual learning style (ID) in solving statistical problems are: (1) ID identifies any information that is known and asked in the question; (2) ID writes down known data using symbols and writes the average in the form of verbal sentences; (3) ID uses the mean or mean formula and substitutes the appropriate data; (4) ID writes the conclusion correctly. Then, the results of this study also show that the profiles of students who have an auditory learning style (FR) in solving statistical problems are: (1) FR identifies any information that is known and asked in the question; (2) FR writes down the known and average data in the form of verbal sentences; (3) FR uses the mean or mean formula and substitutes the appropriate data; (4) FR writes the conclusion correctly.
PROFIL KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP BALA KESELAMATAN PALU PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL Sindi Geby Sintia; Bakri Mallo; Pathuddin Pathuddin; Sukayasa Sukayasa
HISTOGRAM: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 7, No 1 (2023): Histogram
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/histogram.v7i1.2612

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang profil kemampuan literasi matematis siswa kelas VIII SMP Bala Keselamatan Palu dalam menyelesaikan soal pada materi sistem persamaan linear dua variabel. Penelitian dilakukan di SMP Bala Keselamatan Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini berjumlah tiga orang siswa yang terdiri dari satu siswa berkemampuan tinggi (AD) satu siswa berkemampuan sedang (CT) dan satu siswa berkemampuan rendah (AP). Data kemampuan literasi matematis siswa diperoleh dengan tes tertulis dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pada siswa AD mampu memenuhi indikator literasi pada level 5, siswa CT mampu memenuhi indikator literasi pada level 3 dan siswa AP mampu memenuhi indikator literasi pada level 2.