Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Journal TABARO Agriculture Science

PERSFEKTIF SOSIAL EKONOMI PETANI PADI DI DESA KANJILO KECAMATAN BAROMBONG KABUPATEN GOWA Amruddin Amruddin; Asriyanti Syarif
Journal TABARO Agriculture Science Vol 3, No 2: DESEMBER 2019
Publisher : Universitas Andi Djemma Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (628.288 KB) | DOI: 10.35914/tabaro.v3i2.297

Abstract

Penelitian mengkaji pendapatan petani dan mengidentifikasi persfektif petani secara ekonomi dan sosial dalam usahatani padi di Desa Kanjilo Kecamatan Barombong Kabupaten Gowa.Penelitian dilakukan di Desa Kanjilo yang merupakan daerah perbatasan Kabupaten Gowa dan Kotamadya Makassar dengan pertimbangan bahwa daerah ini sebagian penduduknya masih mempertahankan lahan mereka untuk membudidayakan tanaman padi ditengah arus pembangunan daerah perbatasan dan adanya alih fungsi lahan dari pertanian ke perumahan atau industri. Populasi dalam penelitian ini adalah petani padi dan sampel yang diambil dilakukan secara sengaja (Purposive) dengan jumlah sampel 30 orang petani yang dijadikan responden dengan pertimbangan telah melakukan usahatani padi selama kurun waktu 10 tahun.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan petani dari usahtani padi Rp.19.201.386/Ha/Musim, petani melakukan usahatani padi 2-3 kali selama setahun.Usahatani cukup menguntungkan bagi petani namun hasil yang diperoleh belum dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka disebabkan tingginya biaya hidup.Oleh karena itu dari 30 responden melakukan kegiatan off farm sebagai tenaga buruh bangunan, supir, berdagang. Alasan mereka mempertahankan tanah pertanian untuk memenuhi konsumsi pangan, mempertahankan budaya dan tradisi dalam bercocok tanam, serta masih dianggap sebagai alat dalam stratifikasi sosial.
ANALISIS SUPPLY CHAIN DAN FARMER’S SHARE USAHATANI TELUR IKAN TERBANG PERIODE COVID 19 DI KECAMATAN GALESONG KABUPATEN TAKALAR Nadir Nadir; Amruddin Amruddin; Akbar Akbar; Muh Ikmal Saleh
Journal TABARO Agriculture Science Vol 5, No 2: DESEMBER 2021
Publisher : Universitas Andi Djemma Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tabaro.v5i2.1019

Abstract

Tujuan penelitian yaitu mengetahui supply chain dan farmer’s share usahatani telur ikan terbang nelayan patorani. Penelitian ini akan dilaksanakan di Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar, Teknik penentuan sampel dilakukan secara purposive, pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara penggunaan data primer dan sekunder dengan cara observasi dan wawancara kepada nelayan dan pedagang dan melakukan penelusuran berbagai kepustakaan yang relevan dengan tujuan penelitian, serta penggunaan data sekunder. Data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau pihak lain, dalam bentuk tabel, diagram dan sebagainya. Data yang terkumpul akan ditabulasi dan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini mengembangkan kerangka analisis usaha tani dalam persfektif supply chain dan farmer’s share. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rantai pasok usahatani telur ikan terbang di Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar pada periode covid-19, dimulai dari produsen dalam hal ini nelayan patorani, kemudian selanjutanya disalurkan ke Papalele sebagai penyedia modal nelayan kemudian ke pedagang pengumpul, dan ke pedagang pengumpul pengolah selanjutnya dijual ke eksportir setelah telur ikan terbang diolah terlebih dahulu. Terdapat dua saluran pemasaran dan nilai farmer’s Share 79 dan 89 % dan dapat dikatakan efesien
ANALISIS PENDAPATAN DAN NAFKAH PETANI BAWANG MERAH DI DESA NANGAWERA KECAMATAN WERA KABUPATEN BIMA Ferian Ferian; Amruddin Amruddin; Sumarni Sumarni
Journal TABARO Agriculture Science Vol 6, No 1: MEI 2022
Publisher : Universitas Andi Djemma Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tabaro.v6i1.1256

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat pendapatan petani bawang merah serta untuk mengetahui dapatkah pendapatan bawang merah menjadi sumber nafkah bagi petani bawang merah di Desa Nangawera Kecamatan Wera Kabupaten Bima. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 215 orang petani bawang merah, jumlah sampel yang diambil sebanyak 15%, yaitu 32 orang petani bawang merah dengan menggunakan metode acak sederhana (simple random sampling). Analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah rata-rata biaya dari uasahatani bawang merah di Desa Nangawera Kecamatan Wera Kabupaten Bima sebesar Rp 36.797.508,00/panen/ha dan jumlah rata-rata pendapatan usahatani bawang merah Rp 77.301.755,00/panen/ha. Kontribusi usaha tani bawang merah terhadap rata-rata pendapatan rumah tangga sebesar 72,26, hal ini menunjukan bahwa usahatani bawang merah dapat menjadi sumber nafkah utama bagi petani bawang merah di daerah tersebut.
STRATEGI NAFKAH RUMAH TANGGA PETANI KOPI DI DESA KENDENAN KECAMATAN BARAKA KABUPATEN ENREKANG Rifki Aditya Saputra; Amruddin Amruddin; Nadir Nadir
Journal TABARO Agriculture Science Vol 6, No 2: Desember 2022
Publisher : Universitas Andi Djemma Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tabaro.v6i2.2153

Abstract

This study aims to determine the form of farmer household income strategies and household income capital in Kendena Village, Baraka District, Enrekang Regency in dealing with vulnerability. The research was carried out from November to December 2020 which was located in Kendenan Village, Baraka District, Enrekang Regency. Determination of informants is done by purposive sampling method or deliberately by taking 10%. The data collected in this study consisted of two types, namely primary data and secondary data. The results of the study show that the livelihood strategies used by farmers in Kendenan Village are of the same type of work and some are not the same type of work, and have different priorities. The classification of livelihood strategies in Kendenan Village includes 1.) Engineering of agricultural livelihoods is carried out by intensifying and extensifying agriculture. The strategy of expanding agricultural land (extensification) in Polo Slope Village is still possible for lowland rice farmers because the available land is still large. 2.) Double income pattern. The dual role of livelihood carried out by farming households, husband and wife each work in the same sector, husband and wife work but in different sectors, one member of the household has more than one type of work, each family member chooses another job , usually increase household income to survive. 3.) Spatial engineering is an effort carried out by mobilizing/moving residents both permanently and circularly (migration) in order to seek livelihood sources elsewhere. Farmers who migrate circularly in Kendenan Village, commute every day to earn a living outside the village so they can increase their income to meet their family's living needs.