Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Ketidaksesuaian Jumlah Kunjungan Pasien Jaminan BPJS Dengan Jumlah Yang Diterima Verifikator Internal Di Rawat Jalan RSUD Koja Warni Warni; Tri Budi W. Rahadjo; Supriyantoro Supriyantoro
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Manajemen Dan Administrasi Rumah Sakit (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (730.145 KB) | DOI: 10.52643/marsi.v4i1.789

Abstract

Proses klaim BPJS menjadi sangat penting karena sumber utama pendapatan rumah sakit tersebut adalah melalui pasien BPJS. Kegagalan proses klaim dikarenakan berkas yang dinyatakan tidak layak oleh BPJS menimbulkan dampak yang cukup besar bagi pengelolaan keuangan RSUD Koja. Terjadinya ketidaksesuain berkas klaim yang cukup tinggi berpotensi mengakibatkan kehilangan pendapatan rumah sakit yang cukup signifikan hal ini disebabkan oleh berberapa faktor antara lain  monitoring yang tidak terpantau terkait alur berkas klaim pasien BPJS. Metode penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif-kualitatif. Pada penelitian ini, setelah peneliti mengumpulkan data dalam bentuk hasil wawancara, dokumentasi, dan FGD maka untuk selanjutnya data tersebut akan dianalisis lebih mendalam lagi sehingga membentuk suatu kesimpulan. Pengambilan data dengan dua cara, data primer degan wawancara mendalam dan FGD ( Focus Group Discussion )  bertujuan untuk mencari penyebab ketidaksesuaian jumlah kunjungan dengan jumlah yang di verifikasi oleh verifikator internal dan data sekunder dengan telaah dokumen dari data Rekam Medis dan data Keuangan RSUD Koja Hasil penelitian ini adalah bahwa terbukti setiap bulan selalu terdapat selisih jumlah berkas pasien rawat jalan penjamin BPJS disebabkan oleh 2 hal, karena kunjungan pasien yang banyak dan factor dari SDM yang terkait yaitu ketidaklengkapan resume medis, kurang telitinya petugas, kurangnya pengetahuan petugas, ketidakseragaman informasi terkait SOP dan peraturan yang belaku serta overload berkas pasien yang tidak diiringi dengan kesesuaian jumlah petugas. Kesimpulan dari penenlitian ini adalah keterlambatan pengisian resume medis, SDM kurang teliti, kepatuhan menjalankan SOP, ketidakseragaman informasi serta overlood pasien dirawat jalan merupakan penyebab ketidaksesuaian jumlah kunjungan pasien dengan jumlah yang diterima verifikator internal yang berpengaruh pada penurunan pendapatan Rumah Sakit.  Kata kunci : Kunjungan Pasien Rawat Jalan, Berkas Klaim, Verifikator Internal, Ketidaksesuaian jumlah