Dessy Erliani Mugita Sari
Stikes Cendekia Utama Kudus

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN PENETAPAN KADAR FLAVONOID TOTAL EKSTRAK TEMU MANGGA ( CURCUMA MANGGA VALETON & ZIJP ) DENGAN VARIASI KONSENTRASI PELARUT Dwi Susiloningrum; Dessy Erliani Mugita Sari
Cendekia Journal of Pharmacy Vol 5, No 2 (2021): Cendekia Journal of Pharmacy
Publisher : STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/cjp.v5i2.148

Abstract

Rimpang temu mangga (Curcuma mangga Valeton Zijp) merupakan tanaman dari keluarga Zingiberaceae. Tanaman ini memiliki kandungan metabolit sekunder antara lain flavonoid, kurkumin, saponin, minyak atsiri, terpenoid dan polifenol. Flavonoid merupakan salah satu metabolit sekunder yang berperan dalam aktivitas antioksidan. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan kadar flavonoid dari rimpang temu mangga dengan variasi konsentrasi pelarut. Proses ekstraksi dilakukan dengan menggunakan metode UAE (Ultrasound Assisted Extraction) menggunakan variasi pelarut konsentrasi 50%, 70%, 96%. Penentuan kadar flavonoid dan pengujian aktivitas antioksidan dilakukan dengan menggunakan spektrofotometri Uv-vis. Hasil penentuan kadar flavonoid ekstrak rimpang temu manggadilakukan menggunakan larutan baku kuersetin dengan  seri konsentrasi 40 ppm, 60 ppm, 80 ppm, 100 ppm, 120 ppm  pada panjang gelombang 400 – 500 nm. Kadar flavonoid tertinggi terdapat pada ekstrak etanol 70%, 50%, 96%. Kadar flavonoid ekstrak rimpang temu mangga yang dihasilkan berturut turut 9,99%, 10,19%, 10,22%. Aktivitas antioksidan ditunjukan dengan IC50 ekstrak etanol 50%, 70%, 96% dengan total IC50 berturut turut 95,05 ppm; 88,51 ppm; dan 75,06 ppm. 
Analisis Kadar Nilai Sun Protection Factor (SPF) pada Kosmetik Krim Tabir Surya yang Beredar di Kota Pati Secara In Vitro Dessy Erliani Mugita Sari; Siti Fitrianingsih
Cendekia Journal of Pharmacy Vol 4, No 1 (2020): Cendekia Journal of Pharmacy
Publisher : STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/cjp.v4i1.81

Abstract

Sediaan krim tabir surya keefektifitasannya dapat dilihat pada nilai Sun Protection factor (SPF) yang tertera pada label produknya. , dimana nilai SPF diartikan sebagai hasil bagi dari jumlah energi UV yang dibutuhkan untuk mencapai minimal erythema dose (MED) pada kulit yang dilindungi oleh suatu tabir surya dengan jumlah energi UV yang dibutuhkan untuk mencapai MED pada kulit yang tidak diberikan perlindungan. Oleh karena itu, penentuan efikasi sediaan yang mengandung tabir surya sangat penting untuk melihat kepatuhan produsen kosmetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian kadar nilai SPF pada kosmetik krim yang beredar di Kota Pati. Sampel A, B, C, D, E diuji denganspektrofotometer secara in vitro dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis dari panjang gelombang 290-320 nm tiap 5 nm dan diukur absorbansinya, dilakukan replikasi tiga kali berturut-turut, selanjutnya dihitung dengan persamaan Mansur. Diikuti dengan uji stabilitas fisik krim yaitu organoleptis, homogenitas, pH, daya sebar dan daya lekat.Uji sifat fisik krim pada pada uji organoleptis dan uji homogenitas memenuhi syarat yang uji yang ditetapkan.  Hasil  uji daya sebar krim, sediaan krim yang memiliki daya sebar paling besar berturut-turut krim B, krim A, krim D, krim E, terakhir krim C. Hasil uji daya lekat krim, sediaan krim yang memiliki daya lekat paling besar berturut-turut krim D, C, B, E dan A. Pada uji SPF didapatkan produk A pelarut  etanol dan etil asetat mendekati nilai SPF label, pada pelarut kloroform melebihi SPF label. Sedangkan pada krim B, C, D dan E hasil percobaan dibawah nilai label SPF sediaan.Krim tabir surya yang beredar di Kota Pati  mempunyai hasil nilai SPF yang berbeda dengan yang tertera  pada kemasan saat dilakukan uji nilai SPF dengan spektrofotometri UV-Vis.
PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN ANAK DENGAN PENERAPAN CARA MENCUCI TANGAN YANG BENAR DAN PENGENALAN TENTANG OBAT KEPADA ANAK USIA DINI Annik Megawati; Ema Dwi Hastuti; Dessy Erliani Mugita Sari
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 1, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jpk.v1i1.6

Abstract

Penerapan cara mencuci tangan yang benar dengan menggunakan sabun dan pemberian motivasi untuk tidak takut meminum obat bila sakit merupakan salah satu bentuk upaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan terutama pada anak-anak. Dengan membiasakan budaya cuci tangan akan menghindarkan anak-anak dari serangan penyakit. Hal ini disebabkan karena anak-anak terutama yang usia dini adalah usia yang rawan untuk terkena penyakit. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di TK Nurush Shofa di desa karang bener kecamatan bae kudus. Pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui penyuluhan tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mengetahui berbagai sumber penyakit serta pemberian motivasi kepada anak-anak untuk tidak takut minum obat apabila mereka terserang penyakit, pendampingan pelatihan cara mencuci tangan yang baik dan benar, evaluasi kegiatan. Dari 80 anak-anak usia dini  yang hadir, 90% dari mereka dapat fokus dan melakukan kembali apa yang telah dijelaskan dan diperagakan. Hal ini harus dilakukan secara berulang-ulang sehingga anak-anak bisa mengingat apa pentingnya mencuci tangan dengah menggunakan sabun dan menjadi tidak takut lagi untuk meminum obat apabila mereka menderita suatu  penyakit. Kata Kunci : Cuci tangan, Obat, Anak