Berdasarkan pengamatan ditemukan bahwa keluarga di Desa Wotgali Rt/Rw 09/03 Kec. Plered Kab. Cirebon telah sepenuhnya memberikan bimbingan dan pengarahan terhadap anak terlebih mengenai akhlak dan keagamaannya. Akan tetapi masih beberapa anak yang memang memiliki akhlak yang kurang baik pada usia 13-16 tahun dengan berbagai faktor-faktor tertentu.Penelitian ini bertujuan untuk:1.Untuk Memperoleh Data Tentang Peran Keluarga Buruh Batik Terhadap Remaja Usia 13-16 Tahun Di Rt/Rw: 09/03 Desa Wotgali Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon 2. Mengetahui Kenakalan Remaja Usia 13-16 Tahun Di Rt/Rw 09/03 Desa Wotgali Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon. 3. Mengetahui Faktor Penyebab Kenakalan Remaja Usia 13-16 Tahun Rt/Rw 09/03 Di Desa Wotgali Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon 4. Upaya Keluarga Buruh Batik Dalam Mengurangi Kenakalan Remaja Usia 13-16 Tahun Di Rt/Rw: 09/03 Desa Wotgali Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon.Keluarga merupakan sekolah pertama dalam pembinaan akhlak atau moral anak sebagai tempat dan proses pergaulan hidup, baik buruknya struktur keluarga sangat menentukan baik buruknya perilaku dan karakter anak dan remaja. Kenakalan remaja sebagai tingkah laku yang menyimpang dari norma-norma bahwa kenakalan remaja suatu tindakan anak muda yang dapat merusak dan mengganggu baik terhadap diri sendiri maupun orang lain seperti: Minuman keras, Narkoba, Merokok, Pacaran diluar batas kewajaran, Pencurian, Penganiayaan, Pembunuhan dan lain-lain.Metode penelitian ini dengan tekhnik in-depth intervieu (wawancara mendalam) dan observasi (Pengamatan langsung). Selanjutnya hasil intervieu dianalisis dengan analisis kualitatif deskritif, yaituproses analisis yang mendeskripsikan data apa adanya dan menjelaskan data atau kejadian dengan kalimat-kalimat penjelasan secara kualitatif.Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa peran keluarga di Desa Wotgali Rt/Rw 09/03 Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon telah menjalankan dengan baik peran sebagai sebagai teladan yang baik, pemberi motivasi bagi kelangsungan kehidupan anaknya, memenuhi kebutuhan dasar manusia (fisiologi dan psikis) dan pendidik yang mampu mengatur dan mengenal anak.Kenakalan Remaja yang terjadi di lokasi penelitian meliputi minuman keras, merokok dan pacaran. Dan faktor-faktor penyebab kenakalan remaja di desa Wotgali meliputi faktor internal, yaitu lemahnya pertahanan diri dan faktor eksternal yang meliputi: kondisi lingkungan keluarga, keadaan ekonomi keluarga dan pengaruh pergaulan teman sebaya. Adapun upaya dalam meminimalisir kenakalan remaja meliputi: pengajian yang disampaikan dengan materi fikih, akidah dan akhlak dan dengan menggunakan metode ceramah dan tanya jawab; kerjasama keluarga, pemeritah desa dan masyarakat, dan kegiatan alternatif di luar rumah.Kata Kunci : Peran Keluarga, Kenakalan Remaja