Ritmon Amala
IAIN Sultan Amai Gorontalo

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

MANAJEMEN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN PROFESIONALISME GURU DI SMP ISLAM MIFTAHUL HUDA KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA Ritmon Amala; Burhanudin Abdul Karim Mantau
Irfani Vol. 17 No. 1 (2021): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/ir.v17i1.2200

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini akan melihat Bagaimana Manajemen Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru di SMP Islam Miftahul Huda Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara, dan menggunakan pendekatan kualitatif deskriftif dengan hasil penelitian Eksistensi kepala sekolah di SMP Islam Miftahul Huda Kwandang ditekankan pada empat hal yakni 1) Eksistensi Kepala Sekolah sebagai Perencanaan (Planing), 2) Eksistensi Kepala Sekolah dalam Mengorganisasikan (Organizing), 3) Eksistensi Kepala Sekolah untuk Melaksanakan (Actuating), dan 4) Eksistensi Kepala Sekolah untuk melakukan Pengawasan (Controling). Untukhambatan Eksistensi kepala sekolah di di SMP Islam Miftahul Huda Kwandang teletakpada tahap pengorganisasian dan pelaksanaan. Pada tahappengorganisasian terbentuk pada jumlah personil guru yang kualifikasi S-1 masih sangat terbatas sehingga SDM guru yang masih sangat rendah dalam peningkatan profesionalisme guru. Pada tahap pelaksanan terbentur pada aggaran dan fasilitas sarana dan prasarana di SMP Islam Miftahul Huda Kwandang yang masih relatif terbatas.Serta Solusi yang ditawarkan kepala sekolah untuk meningkatkan profesionalisme guru di SMP Islam Miftahul Huda Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara, yakni dengan meningkatkan kedisiplinan guru, meningkatkan kepatuhan guru terhadap aturan-aturan sekolah yang telah disepakati bersama dan mengikutsertakan guru dalam kegiatan workshop, kegiatan seminar serta pelatihan-pelatihan guru. Kata Kunci : Manajemen, Kepala Sekolah, Profesionalitas
STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL Rinaldi Datunsolang; Ritmon Amala; Firman Sidik
Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 10 No 1 (2022): Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/tjmpi.v10i1.2543

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat apa strategi yang digunakan kepala sekolah menanamkan nilai-nilai pendidikan multikultural, sehingga nilai positif yang ada proses pendidikan multikultural tidak hanya dirasakan dan dipahami secara teoritis saja namun lebih dari itu bisa teraktualisasikan dan bisa dirasakan manfaatnya secara nyata realitas sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian pustaka di mana data yang didapatkan dalam penelitian ini berasal dari berbagai literatur terkait, kemudian dianalisis dan diklasifikasi sesuai dengan kebutuhan peneliti yang kemudian diolah menggunakan pendekatan secara teoritis dan filosofis. Hasil penelitian menemukan bahwa ada dua strategi yang digunakan kepala sekolah dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan multikultural, yaitu: pertama menanamkan nilai-nilai multikultural dalam setiap proses pembelajaran. Kedua, menanamkan nilai-nilai multikultural disetiap kegiatan ekstra sekolah.
HARMONI PENDIDIKAN AGAMA Ritmon Amala
EDUCATOR (DIRECTORY OF ELEMENTARY EDUCATION JOURNAL) Vol. 2 No. 2 (2021): EDUCATOR (DIRECTORY OF ELEMENTARY EDUCATION JOURNAL)
Publisher : RUMAH JURNAL - LP2M IAIN SULTAN AMAI GORONTALO JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI) FAKULTAS ILMU TERBIYAH DAN KEGURUAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54045/educator.v2i2.493

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat harmoni pendidikan agama di SMA Negeri 1 Pinogaluman dan untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh guru dan pihak sekolah dalam mengharmonisasikan antara pemeluk Agama dalam proses pembelajaran. Adapun metode yang digunakan adalah metode kualitatif, data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data selanjutnya dianalisa dengan teknik reduksi, display dan verifikasi sedangkan derajat keabsahan data diperoleh dengan teknik triaunglasi dengan metode dan sumber. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: Untuk peningkatan tingkat harmoni pendidikan di SMA Negeri 1 Pinogaluman ada beberapa langkah penting dan strategis untuk memupuk jiwa toleransi beragama dan membudayakan hidup rukun antar umat beragama, yakni a) Menonjolkan segi-segi persamaan dalam agama; tidak memperdebatkan segi-segi perbedaan dalam Agama, b) melakukan kegiatan sosial yang melibatkan para siswa yang berbeda, c) Mengubah orientasi pendidikan agama yang menekankan aspek sektoral fiqhiyah menjadi pendidikan agama yang berorientasi pada pengembangan aspek universal-rabbaniyah, d) Meningkatkan pembinaan individu yang mengarah pada terbentuknya pribadi yang memiliki budi pekerti yang luhur dan akhlakul karimah, dan e) Menghindari jauh-jauh sikap egoisme dalam beragama sehingga mengklaim diri yang paling benar. Untuk dapat meningkatkan harmoni pendidikan antar umat beragama disekolah dalam proses pembelajaran maka guru harus dibangun kapabilitas guru itu sendiri. Serta upaya guru dalam mengharmonisasikan antar pemeluk agama Islam dan Kristen pada pendidikan agama di SMA Negeri 1 Pinogaluman, mencakup; tingkat profesional guru dalam mengajar dan menggunakan media pada proses pembelajaran di dalam kelas, selalu menjadikan kegiatan-kegiatan intra maupun ekstra kurikuler sebagai sarana untuk saling menghargai dan menghormati antar umat beragama pada masyarakat sekolah, meningkatkan kebersamaan diantara peserta didik yang berbeda agamanya, dan siswa selalu dibekali pemahaman agama yang menjadikan saling manghargai agama orang lain, sehingga tidak akan terjadi konflik diantara pemeluk agama itu sendiri, dan mereka saling hormat menghormati antar sesama siswa yang berbeda agamanya
MANAJERIAL KEPALA MADRASAH TERHADAP SUPERVISI AKADEMIK DALAM MENINGKATKAN PROFESIONALITAS GURU Arten H Mobonggi; Ritmon Amala; Febrianto Hakeu; Titin Suhartini Kaaba
JURNAL PENDIDIKAN ISLAM AL-ILMI Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/al-ilmi.v5i2.1947

Abstract

Dalam meningkatkan profesionalitas guru di madrasah, manajerial kepala madrasah sangatlah penting, sebagai pemimpin dalam lembaga pendidikan, kepala madrasah mempunyai tanggung jawab atas tercapainya tujuan pendidikan melalui pemberdayaan tenaga pendidik (guru) dan tenaga kependidikan (non guru/TU, staf, pegawai, dan lain-lain). Hal ini sebagaimana tertuang dalam Dalam Peraturan Pemerintah Pasal 12 ayat 1 tahun 1990 tentang pendidikan dasar bahwa, Kepala sekolah bertanggung jawab atas penyelenggaraan kegiatan pendidikan, administrasi sekolah, pembinaan tenaga kependidikan lainnya, dan pendayagunaan serta pemeliharaan sarana dan prasarana. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui manajerial kepala madrasah dalam meningkatkan profesionalitas guru melalui supervisi akademik. Metode penelitian dengan pendekatan kualitatif dan tata cara deskriptif. Ada pula alibi yang mendesak penu lis memakai tata cara deskriptif dengan pendekatan kualitatif sebab riset dengan tata cara deskriptif dicoba periset mau menanggapi persoalan-persoalan tentang fenomena yang terdapat ataupun berlaku saat ini, ini mencakup riset tentang fenomena sebagaimana terdapatnya, ataupun pengkajian hubungan- hubungan antara bermacam variabel dalam fenomena yang diteliti. Hasil penelitian ditemukan bahwa, di Madrasah Tsanawiyah Terpadu Al-Azhfar Gorontalo Utara manajerial kepala madrasah masih sangat kurang, hal ini didasari dengan tidak adanya pelaksanaan supervisi akademik yang dilakukan oleh kepala madrasah secara periodik, selanjutnya para guru masih kurang menguasai proses pembelajaran dengan tidak adanya Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dimiliki oleh guru, dan juga para guru tidak menguasai kompetensi guru yang semestinya dimiliki oleh setiap guru.
PERSEPSI GURU PAMONG TERHADAP KOMPETENSI MAHASISWA PRAKTEK LAPANGAN PERSEKOLAHAN FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN IAIN SULTAN AMAI GORONTALO Ritmon Amala; Aripin Kasim; Husain R. Samaun
Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 11 No 1 (2023): Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/tjmpi.v11i1.3337

Abstract

Pelaksanaan PLP bagi mahasiswa ini menjadi ajang untuk mengukur sejauh mana mahasiswa bisa mengimplementasikan secara nyata keterampilan serta teori- teori pendidikan yang dipelajari selama perkuliahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kompetensi mahawasiswa PLP Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan IAIN Sultan Amai Gorontalo di Kabupaten Gorontalo dan Untuk mengetahui pengaruh persepsi guru pamong terhadap kompetensi mahasiswa PLP Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Sultan Amai Gorontalo di Kabupaten Gorontalo. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif dengan sampel 68 orang.Pengumpulan data menggunakan kuisioner, observasi dan dokumentasi serta teknik analisis data dengan regresi sederhana. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Kompetensi mahasiswa praktek lapangan persekolah (PLP) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Sultan Amai Gorontalo di Kabupaten Gorontalo umumnya pada kategori baik dengan nilai minimum 77 dan nilai maksimum125. Adapun standar deviasi 12.164 dengan variasi sebesar 147.971. Terdapat pengaruh positif dan signifikan persepsi guru pamong terhadap kompetensi mahasiswa PLP Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Sultan Amai Gorontalo di Kabupaten Gorontalo. Hal ini ditunjukan dengan harga r sebesar 0,713 dan r square sebesar 0.508 atau memberikan pengaruh sebesarĀ  50,8%. Harga thitung sebesar 9,761 dan ttabel sebesar 2.452 pada taraf signifikansi 5% (sig 0.000< 0.050) maka thitung lebih besar dari ttabel dengan N=68. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi (positif) persepsi guru pamong maka akan semakin tinggi pula kompetensi yang akan dicapai mahasiswa praktek lapangan persekolah.
HUBUNGAN PERAN KEPALA MADRASAH SEBAGAI MANAJER DENGAN KINERJA GURU Muh. Hasbi; Ismail Nasar; Yinarti Hida; Ritmon Amala
Irfani (e-Journal) Vol. 19 No. 1 (2023): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/ir.v19i1.3508

Abstract

The purpose of this study was to see the relationship between the principal as a manager and the performance of teachers in the Madrasah Aliyah Negeri Gorontalo District. In research that uses this type of quantitative research, the population is a saturated sample, with the number studied 32 people. The data analysis technique used a questionnaire, and the data analysis technique used was moment data analysis. Based on the research results, there is a positive/significant relationship between the role of the head of the madrasah as a manager and the performance of teachers in Madrasah Aliyah Negeri Gorontalo District. This is indicated by the results of calculating the performance coefficient between the teacher performance score (variable Y) and the role of the madrasah principal as manager (variable X), which was obtained at 32.15%. This shows that the principal as a manager and teacher performance has a strong enough relationship, namely: 0.567 and positive, which means that the relationship between the head of the madrasah and a manager increases, so the teacher's performance will also increase.