Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Prosiding Konfererensi Nasional Bahasa Arab

PELUKISAN TOKOH DAN PENOKOHAN DALAM KARYA SASTRA Nurhidayati Nurhidayati
Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab No 4 (2018): Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab IV
Publisher : Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tokoh cerita adalah individu rekaan yang mengalami peristiwa atau perlakuan di dalam berbagai peristiwa cerita dan merupakan bagian atau unsur dari suatu keutuhan artistik karya sastra .Tokoh dilengkapi dengan watak atau karakteristik tertentu. Watak adalah kualitas tokoh yang meliputi kualitas nalar dan jiwa yang membedakannya dengan tokoh cerita yang lain. Watak menggerakkan tokoh untuk melakukan perbuatan tertentu sehingga cerita menjadi hidup. Tokoh dalam sebuah cerita harus diperkenalkan secara wajar dengan segala sifat dan kehidupan batinnya. Penokohan adalah pelukisan gambaran yang jelas tentang seseorang yang ditampilkan dalam sebuah cerita. Istilah penokohan mempunyai makna yang lebih luas daripada tokoh. Penokohan mencakup masalah siapa tokoh cerita, bagaimana perwatakannya, dan bagaimana  penempatan dan pelukisannya dalam cerita. Penokohan dengan menggunakan nama tertentu dapat menggambarkan perasaan hati, pikiran, dan lamunan imajinasi tokoh lain. karakteristik tokoh diungkapkan penulis melalui aspek fisiologis, sosiologis, dan psikologis tokoh. Aspek yang mendominasi paparan fisik tokoh adalah paparan tentang kecantikan tokoh utama, aspek yang mendominasi paparan sosiologis tokoh adalah pemaparan tokoh dengan peran sebagai mahasiswa atau siswa, dan aspek yang mendominasi paparan psikologis tokoh adalah paparan tentang watak dan kepribadian tokoh tanpa ada interpretasi. Melalui pertimbangan-pertimbangan tertentu, penulis menampilkan aspek fisiologis, sosiologis, dan psikologis tokoh.Kata Kunci: Pelukisan tokoh, Penokohan, Karya sastra.
PENERAPAN STRATEGI INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA NURHIDAYATI NURHIDAYATI
Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab No 1 (2015): Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab I
Publisher : Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kurikulum 2013 memberikan petunjuk bahwa salah satu strategi pembelajaran yang disarankan untuk diterapkan adalah strategi inquiri.  Bagaimana penerapan strategi pembelajaran inkuiri ini jika dikaitkan dengan model pendekatan pembelajaran saintifik. Apakah bisa diterapkan dalam pembelajaran bahasa Arab? Masalah tersebut yang akan dibahas pada makalah ini.  Strategi pembelajaran inkuiri merupakan rangkaian kegiatan pembela­jaran yang menekankan pada proses berpikir kritis dan analitis untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban dari suatu masalah yang dipertanyakan. Penerapan strategi inkuiri dalam pembelajaran membaca mengarahkan siswa untuk berpikir kritis dan analitis dalam memecahkan segala permasalahan membaca, meliputi kemampuan membaca syakal dengan benar, menganalisis I’rob kata dalam kalimat, memahami makna kata, kalimat, dan paragraf, menentukan ide pokok paragraph dan seterusnya. Kata Kunci: Strategi, Inkuiri, Pembelajaran Membaca
MEDIA POWER POINT DAN PEMANFAATANNYA DALAM PROSES PEMBELAJARAN BAHASA ARAB Nurhidayati Nurhidayati
Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab No 5 (2019): Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab V
Publisher : Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Sikap positif terhadap bahasa Arab merupakan sesuatu yang esensial untuk pencapaian tujuan pembelajaran bahasa Arab. Sikap positif terhadap bahasa Arab meliputi aspek motivasi, keaktifan, minat, yang semua itu merupakan aspek positif dalam proses belajar. Terciptanya proses pembelajaran yang mampu meningkatkan belajar berifikir peserta didik tentunya sangat dipengaruhi oleh motivasi belajar peserta didik. Pemanfaatan media pembelajaran yang bervariasi dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik yang tentunya akan berdampak pada hasil belajar peserta didik. Motivasi yang baik pada peserta didik mampu menciptakan suasana belajar yang nyaman sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Sehingga bisa dikatakan bahwa motivasi merupakan kunci utama kesuksesan dalam akademik. Pengembangan media pembelajaran powerpoint sesuai dengan misi dan karakteristik kurikulum 2013, yaitu pembelajaran kurikulum 2013 berbasis TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi). Terkait tentang pengembangan kurikulum 2013 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menyatakan bahwa pembelajaran abad 21 berbasis TIK, dalam arti guru harus melek teknologi dan guru harus mampu memanfaatkan TIK dalam proses pembelajaran. Oleh sebab itu, dengan melakukan pengembangan media pembelajaran powerpoint ini diharapkan dapat membantu dalam memperjelas penyampaian materi sehingga dapat mempermudah siswa dalam memahami konsep pelajaran.Kata Kunci: Media Power Point,  Proses, Pembelajaran, Bahasa Arab
RANCANGAN PEMBELAJARAN BAHASA ARAB BERBASIS BLENDED LEARNING Nurhidayati Nurhidayati
Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab No 2 (2016): Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab II
Publisher : Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran berbasis blended learning merupakan pilihan terbaik untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan daya tarik yang lebih besar dalam berinteraksi antar manusia dalam lingkungan belajar yang beragam. Belajar blended menawarkan kesempatan belajar untuk menjadi baik secara bersama-sama dan terpisah, demikian pula pada waktu yang sama maupun berbeda. Sebuah komunitas belajar dapat dilakukan oleh pelajar dan pengajar yang dapat berinteraksi setiap saat dan di mana saja karena memanfaatkan yang diperoleh komputer maupun perangkat lain (iPhone) sebagai fasilitasi belajar. Blended learning memberikan fasilitasi belajar yang sangat sensitif terhadap segala perbedaan karakteristik pskiologis maupun lingkungan belajar.   Untuk pembelajaran  bahasa Arab tingkat SMA/ MA ke bawah mungkinkah pembelajaran  Blended ini dilaksanakanan?. Pembelajaran Blended bisa dikemas dengan menggunakan materi online dan ofline, sesuai dengan kondisi sekolah dan ketersediaan fasilitas. Pada makalah ini akan dibahas mengenai pengertian pembelajaran Blended, keuntungan dan kelemahan pembelajaran Blended,  pembelajaran bahasa Arab berbasis Blended learning, dan contoh RPP pembelajaran bahasa Arab berbasis Blended. Kata Kunci: Rancangan pembelajaran , Pembelajaran bahasa Arab berbasis Blendid learning