Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemahaman Akuntansi Syariah Pada Siswa Jurusan Akuntansi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Perpajakan Riau Reni Farwitawati; Souvya Fithrie; Masirun Masirun
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35446/diklatreview.v4i1.442

Abstract

Perkembangan pendirian lembaga keuangan syariah di Indonesia tentunya harus diakomodasi dengan peraturan akuntansi yang memadai (Bustamam, Ibrahim, dan Saputra,2015). Sehingga peraturan akuntansi berbasis syariah juga berkembang di Indonesia untuk mengakomodasi kegiatan operasional lembaga keuangan tersebut. Akuntansi syariah yang diterapkan di Indonesia harus mampu mengakomodasi kebutuhan masyarakat (Maharani, Nuraini, dan Andrianto, 2017). Akuntansi syariah akan membantu masyarakat khususnya praktisi di lembaga keuangan syariah atau perusahaan dengan basis ekonomi syariah terkait pencatatan, pengukuran, maupun penyajian laporan keuangan (Maharani, Nuraini, dan Andrianto, 2017). Lembaga keuangan syariah tentu saja dituntut untuk menjalankan operasional sesuai akidah islam dan mampu menghasilkan laporan keuangan secara transaparan dan berkualitas berdasarkan standar akuntansi syariah. Mengapa akuntansi syariah ini akhirnya banyak digunakan oleh lembaga perbankan berbasis syariah? Kebutuhan pertama adalah karena adanya kewajiban pelaksanaan syariah. Kedua, muncul kebutuhan akibat perkembangan transaksi keuangan syariah yang meningkat tajam. Alasan terakhir adalah karena kebutuhan pertanggungjawaban dari lembaga yang menerapkan prinsip ini. Maka, mulai saat ini penting untuk mengetahui manfaat mempelajari akuntansi syariah untuk kebutuhan di Indonesia. Sekolah Menengah Kejuruan Perpajakan Riau yang berlokasi di Jalan Purnama, Pasir Putih memiliki guru sebanyak 32 orang dan murid sebanyak 675 orang. Sekolah ini memiliki 4 jurusan yaitu Teknik Komputer Jaringan (TKJ), Administrasi Perkantoran, Perbankan dan Akuntansi. Disemua jurusan tidak ada disajikan mata pelajaran akuntansi syariah, padahal mata pelajaran tersebut sangat penting terlebih untuk siswa-siswa jurusan perbankan dan akuntansi. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah dengan cara ceramah yaitu pemahaman tentang akuntansi syariah dan diskusi mengenai pemahaman mitra terhadap akuntansi syariah. Hasil dari kegiatan ini adalah meningkatnya pemahaman siswa SMK Perpajakan Riau tentang akuntansi Syariah. Kata Kunci : Akuntansi Syariah, Standar Akuntansi Syariah, SMK Perpajakan Riau ABSTRACT The development of the establishment of financial institutions syariah in indonesia it must accommodated by an accounting regulation adequate (Bustamam, Abraham, and Saputra, 2015). So that regulation accounting based syariah Also developed in Indonesia to accommodate operational activities its finance institution .Accounting syariah applied in Indonesia must be able to accommodating the needs of the community (Said, Nuraini, and Andrianto, 2017). Accounting syariah will help the people especially practitioners in financial institutions syariah or company with the base economic syariah related recording, the measurement of, and presentation of financial statements (Said, Nuraini, and Andrianto, 2017 ) Financial institutions syariah of course sued for operating appropriate all Islam and capable of producing financial statements in transaparan and better based on standards syariah accounting. Why it is finally accounting syariah much used by banking institutions syariah based? The first is due the obligation of the islamic. Both, due to appear needs the development of financial transactions a shariah rose sharply. The latter is because the needs of responsibility from agency that apply this principle. So, beginning at it is important to know benefits studies accounting for the needs of sharia in Indonesia Vocational high school taxation Riau which is located on Jl Purnama, Pasir Putih have teachers as many as 32 people and students as many as 675 people. This school having 4 of the department of namely computer technic (TKJ), administration offices, banking and accounting. There is no served the route of all these subjects syariah accounting, when subjects is very important moreover to students of the department of banking and accounting. The implementation method of this activity is by talk that is an understanding of syariah accounting and discussion on understanding partner against syariah accounting. The result of this activity is the increase in understanding vocational high school students about taxation riau syariah accounting . Keywords: Sharia, accounting sharia, accounting standards SMK taxation riau
Sosialisasi Transaksi Jual Beli Syariah di Pasar Syariah Ulul Albab idel waldelmi; masirun masirun; dwika lodia putri
CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2019): Agustus
Publisher : Ilin Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (506.179 KB) | DOI: 10.31960/caradde.v2i1.140

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah terbangunya pemahaman pedagang terhadap pentingnya melakukan jual beli yang syar’i dan terbentuknya suatu kemauan dari para pedagang untuk bisa merealisasikan akan konsep jual beli yang di anjurkan dalam Islam, baik yang selama ini tidak tahu, tidak faham hingga yang tidak merealisasikannya selama ini. Waktu dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini laksanakan dengan tatap muka dan tempat pelaksanaan dilaksanakan di Masjid/ Mushola pasar syariah ulul albab Desa Tanah Merah, Kecamatan Siak Hulu Kab. Kampar. Dari hasil pengabdian yang dilaksanakan pada pasar syariah ulul albab dengan mitra dengan adanya sosialisasi ini sangat membantu untuk lebih mengenalkan dan mempraktekkan akan dari pentingnya transaksi yang sesuai dengan syariah dan adanya keyakinan yang mantap dari para pedagang untuk segera mengaktualisasikan konsep syariah tersebut. Baik untuk mereka sendiri dan rekan sesama pedagang, serta dengan meminta kepada tim pengabdian agar bisa menyampaikan materi/ berbagi secara kelimuan tentang jual beli secara syariah kalau satu (1) bulan sekali minimal. Pasar syariah ulul albab memang secara konsep sebagaimana yang yang di sampaikan oleh Bapak Jalaluddin Noor, M.Pd.I Selaku Dewan Pengawas Syariah, pasar ulul albab belum punya konsep jual beli secara syar’i