Iis Masitoh
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Rancangan Perbaikan Produktivitas Terhadap Perubahan Design di Departemen Produksi Sewing Yusuf Mauluddin; Iis Masitoh
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 2 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-2.736

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor dominan yang menyebabkan turunnya produktivitas pada proses produksi Busana Muslim Rabbani Line 4A di CV. Y. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode OMAX (Objective Matrix), FTA (Failure Tree Analysis) untuk mengidentifikasi faktor dominan yang meyebabkan turunnya produktivitas karena adanya pergantian desain produk, dan perbaikannya dengan metode SMED (Single Minute Exchange Of Die). Hasil dari penelitian ini didapatkan faktor dominan penyebab turunnya produktivitas yaitu faktor jam kerja, dimana karena adanya pergantian desain menyebabkan semua mesin harus ada proses set-up. Berdasarkan metode SMED sebagai metode untuk perbaikan diketahui waktu set-up setiap mesin pembuatan busana muslim mengalami penurunan sebesar 7 menit/mesin dengan memisahkan internal set-up (kegiatan yang hanya dilakukan pada saat mesin berhenti) dan eksternal set-up (kegiatan set-up yang dapat dilakukan saat mesin berjalan), waktu set-up sebelum penerapan SMED sebesar 551 menit/line (19 mesin), sedangkan waktu set-up sesudah penerapan SMED dapat diturunkan sebesar 133 menit/line, maka penurunan waktu set-up sebesar 24% setiap ada proses set-up mesin.
Rancangan Perbaikan Produktivitas Terhadap Perubahan Design di Departemen Produksi Sewing Yusuf Mauluddin; Iis Masitoh
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 2 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-2.736

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor dominan yang menyebabkan turunnya produktivitas pada proses produksi Busana Muslim Rabbani Line 4A di CV. Y. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode OMAX (Objective Matrix), FTA (Failure Tree Analysis) untuk mengidentifikasi faktor dominan yang meyebabkan turunnya produktivitas karena adanya pergantian desain produk, dan perbaikannya dengan metode SMED (Single Minute Exchange Of Die). Hasil dari penelitian ini didapatkan faktor dominan penyebab turunnya produktivitas yaitu faktor jam kerja, dimana karena adanya pergantian desain menyebabkan semua mesin harus ada proses set-up. Berdasarkan metode SMED sebagai metode untuk perbaikan diketahui waktu set-up setiap mesin pembuatan busana muslim mengalami penurunan sebesar 7 menit/mesin dengan memisahkan internal set-up (kegiatan yang hanya dilakukan pada saat mesin berhenti) dan eksternal set-up (kegiatan set-up yang dapat dilakukan saat mesin berjalan), waktu set-up sebelum penerapan SMED sebesar 551 menit/line (19 mesin), sedangkan waktu set-up sesudah penerapan SMED dapat diturunkan sebesar 133 menit/line, maka penurunan waktu set-up sebesar 24% setiap ada proses set-up mesin.
Rancangan Perbaikan Produktivitas Terhadap Perubahan Design di Departemen Produksi Sewing Yusuf Mauluddin; Iis Masitoh
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 2 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1071.532 KB) | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-2.736

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor dominan yang menyebabkan turunnya produktivitas pada proses produksi Busana Muslim Rabbani Line 4A di CV. Y. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode OMAX (Objective Matrix), FTA (Failure Tree Analysis) untuk mengidentifikasi faktor dominan yang meyebabkan turunnya produktivitas karena adanya pergantian desain produk, dan perbaikannya dengan metode SMED (Single Minute Exchange Of Die). Hasil dari penelitian ini didapatkan faktor dominan penyebab turunnya produktivitas yaitu faktor jam kerja, dimana karena adanya pergantian desain menyebabkan semua mesin harus ada proses set-up. Berdasarkan metode SMED sebagai metode untuk perbaikan diketahui waktu set-up setiap mesin pembuatan busana muslim mengalami penurunan sebesar 7 menit/mesin dengan memisahkan internal set-up (kegiatan yang hanya dilakukan pada saat mesin berhenti) dan eksternal set-up (kegiatan set-up yang dapat dilakukan saat mesin berjalan), waktu set-up sebelum penerapan SMED sebesar 551 menit/line (19 mesin), sedangkan waktu set-up sesudah penerapan SMED dapat diturunkan sebesar 133 menit/line, maka penurunan waktu set-up sebesar 24% setiap ada proses set-up mesin.