Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PERBANDINGAN INTITATION OF PARTICLE MOTION DITINJAU DARI SLOPE DAN PARTICLE GRADITION (KASUS ANGKUTAN SEDIMEN) Weka Adi Suryawan
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 1 (2013): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55679/jts.v1i1.6623

Abstract

-Keywords : Initiation of Particle Motion, Slope, Particle Graduation
KAJIAN DINAMIKA HIDROLIS ALIRAN SUNGAI WANGGU YANG MASUK TELUK KENDARI SERTA ALTERNATIF UPAYA PENGENDALIAN DENGAN HIDROLIK MURNI DAN INTEGRAL EKO-HIDROLIK (Ramah Lingkungan) Weka Adi Suryawan; Ahmad Syarif Sukri
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 3 (2013): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.601 KB) | DOI: 10.55679/jts.v1i3.6750

Abstract

AbstractIn the problems Wanggu river and Kendari Bay of flooding, landslide, and sedimentation / siltation hit, it is necessary to study further the cause of various disconstruction. It should be clarified whether caused by human error during the engineering is done or occurs because of natural disasters only.There are three data collection techniques used in this study the hydraulic dynamics, namely surveys and field measurement techniques: methods of collecting data by conducting surveys and direct field measurements, laboratory testing technique: a method of collecting data by conducting experiments in laboratory, library studies: methods gathering information by looking at textbooks, research journals, and other relevant materials as a theoretical basis in this study.Flow characteristics are Turbulent, sub-critical, super-critical, unsteady, and non uniform. Location 3 to the location 2 increased bed load and location 2 to the location 1 bed load has decreased. The amount of sediment transport in areas without mangroves is 54.96 g / min, while the amount of sediment transport in mangrove area is 50.20 grams / minute. Based on the analysis and visualization in the field, the degradations and aggradations occurs on downstream Wanggu river in all the research station. Wanggu river development solutions in the form of pure Hydraulics (Ground Sill, Krib and Revetment) and Integral Eco-Hydraulics (Vegetation Conservation, public awareness and understanding of the formation of community care Wanggu river). Keywords: Hydraulic Dynamics, Pure Hydraulic, Integral Eco-Hydraulic AbstrakDi tengah permasalahan sungai Wanggu dan Teluk Kendari berupa banjir, longsor, dan sedimentasi/pengendapan yang melanda, maka perlu dikaji lebih jauh penyebab dari berbagai diskonstruksi tersebut. Perlu diklarifikasi apakah disebabkan oleh kesalahan rekayasa manusia yang selama ini dikerjakan atau terjadi karena bencana alam belaka.Terdapat beberapa teknik pengumpulan data yang digunakan dalam  penelitian Dinamika hidrolis ini, yaitu Teknik survei dan pengukuran lapangan: metode pengumpulan data dengan cara melakukan survei dan pengukuran langsung dilapangan, teknik pengujian di laboratorium: metode pengumpulan data dengan melakukan eksperimen di Laboratorium, kajian Pustaka: metode pengumpulan informasi dengan cara mencermati  buku-buku teks, jurnal-jurnal penelitian, dan bahan lainnya yang relevan sebagai landasan teori dalam penelitian ini.Karakteristik aliran adalah Turbulen, sub kritis, super kritis, tidak permanen dan tidak seragam. Lokasi 3 menuju ke lokasi 2 mengalami peningkatan sedimen bed load dan pada lokasi 2 menuju ke lokasi 1 mengalami penurunan sedimen bed load. Besarnya transport sedimen pada kawasan tanpa bakau adalah 54,96 gram/menit, sedangkan  besarnya transport sedimen pada kawasan  bakau adalah 50,20 gram/menit. Berdasarkan analisa dan visualisasi di lapangan, terjadi degradasi dan agradasi di hilir sungai Wanggu di semua stasiun penelitian. Solusi pembangunan sungai Wanggu berupa Hidrolik murni (Ground Sill, Krib dan Revetment) maupun Integral Eko-Hidrolik (Konservasi Vegetasi, Pemahaman kesadaran masyarakat dan pembentukan komunitas peduli sungai Wanggu). Kata kunci: Dinamika hidrolis, Hidrolik murni, Integral eko-hidrolik