Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Prosiding Seminar Nasional Universitas Serambi Mekkah

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BELANJA LANGSUNG PEMERINTAH PROVINSI ACEH Rita Nengsih; Sufitrayati Sufitrayati; Maksalmina Maksalmina; Fitria Fitria; Zenitha Maulida
Prosiding Seminar Nasional USM Vol 3, No 1 (2022): SEMNAS MULTIDISIPLIN ILMU
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemerintah daerah sebagai pelaksana dan pengatur pengelolaan keuangan daerah dituntut untuk mampu meningkatkan penerimaan daerah. Keberhasilan pemerintah daerah dapat dilihat dari kemampuannya dalam mengelola keuangan daerah. Pengelolaan keuangan daerah yang baik akan meningkatkan pendapatan daerah dan meningkatkan pembangunan di daerah. Namun, dalam pengelolaan keuangan daerah ini selalu ada kendala dalam melakukan alokasi belanja untuk setiap daerah dengan kebutuhan daerah yang yang bertolak belakang dengan pendapatan daerah yang terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis, menguji dan membuktikan pengaruh pendapatan asli daerah dan dana alokasi khusus secara simultan dan parsial terhadap belanja langsung pemerintah kabupaten/kota Provinsi Aceh tahun 2012-2019. Sampel pada penelitian ini adalah keseluruhan populasi yang terdiri dari 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh. Metode analisis data dilakukan dengan uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, uji korelasi dan determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan asli daerah dan dana alokasi khusus secara simultan dan parsial berpengaruh signifikan terhadap belanja langsung pemerintah kabupaten/kota Provinsi Aceh tahun 2012-2019. Nilai koefisien korelasi (R) sebesar  0,722 menunjukkan bahwa derajat hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat sebesar 0,722 atau 72,2%. Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,521, artinya setiap perubahan – perubahan dalam variabel belanja langsung dapat dijelaskan oleh variabel pendapatan asli daerah dan dana alokasi khusus sebesar 0,521 atau 52,1%. Sedangkan sisanya sebesar 47,9% dijelaskan oleh variabel-variabel lain diluar penelitian ini seperti dana alokasi umum, jumlah penduduk, luas wilayah dan lain sebagainya. Kata Kunci: Belanja Langsung; Dana Alokasi Khusus; Pendapatan Asli Daerah; Provinsi Aceh