Artikel ini menyajikan tentang hasil penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, yang dilakukan terhadap mahasiswa semester VI kelas B tahun akademik 2017/2018 pada mata kuliah Analisis Vektor. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan resiliensi dan kemampuan koneksi matematik dalam menyelesaikan soal pada mata kuliah Analisis Vektor. Instrumen yang digunakan adalah soal tes kemampuan koneksi matematik berupa Soal UAS dan angket resiliensi. Berdasarkan analisis data diperoleh hasil penelitian yang menunjukkan bahwa: (1) Resiliensi matematik mahasiswa yang menggunakan pembelajaran berbasis VARK pada mata kuliah Analisis Vektor hampir seluruhnya memberikan respon positif; (2) Kemampuan koneksi matematik dalam menyelesaikan soal pada mata kuliah Analisis Vektor menggunakan pembelajaran berbasis VARK rata-ratanya adalah 75.