Mimi Yulianti
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PELAKSANAAN PENILAIAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM BIDANG STUDI PENJAS PADA SISWA TUNARUNGU SLB SE KOTA PEKANBARU: Performance Assessment of Student Learning Result in the Field of Penjas on Tunarungu SLB Students Kota Pekanbaru Tity Hastuti; Merlina Sari; Mimi Yulianti
Perspektif Pendidikan dan Keguruan Vol 8 No 02 (2017): Perspektif Pendidikan dan Keguruan
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Based on preliminary observations by the author at the School of extraordinary Se Pekanbaru to outcome assessment Learning PE, the implementation of the assessment of learning outcomes of students in the field of study of PE on the students Deaf SLB as the city of Pekanbaru on these students seen the attitude of student learning is not good, the first tendency in students showed serious attitude, playfulness and his lack of curiosity about the subject matter being taught penjasorkes, second, they tend to earn less than satisfactory learning outcomes, and third they tend to learn and practice if it will face a test. The method used is descriptive method, population in this study were all PE Teacher In SLB se Pekanbaru totaling 14 schools SLB. Sampling method in this research is purposive sampling, which is where most of the sampled population is numbered 6 PE teachers in special schools as the city of Pekanbaru. The reason for junior high school students with hearing impairment in SLB se Pekanbaru city exists only in 6 schools SLB. Data were analyzed by percentage. Interpreted on each aspect studied, namely: for the cognitive aspects of the overall criteria is or do not understand about the assessment of learning outcomes in the field of physical education studies, especially a lack of understanding of the assessment dlakukan teacher in junior high school students with hearing impairment. In the affective aspects both criteria or respondent has implemented penilaan learning outcomes as well without experiencing difficulties in meyuruh students respond to feedback given teacher in the learning process as part of the assessment for siswa.Aspek affective psychomotor criteria or teachers were not fully implement the system in the aspect ratings psychomotor well. Then aspects of remedial and enrichment with less criteria at all or has not done well, this dikarnakan fewer hours of lessons available.
Pengaruh Penggunaan Metode Pembelajaran Analitis dan Metode Pembelajaran Sintesis Dalam Kegiatan Pengembangan Diri Bolavoli di SMPN 1 Batu Bersurat-Riau Mimi Yulianti
Journal Sport Area Vol 1 No 2 (2016): December
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.493 KB) | DOI: 10.25299/sportarea.2016.vol1(2).389

Abstract

Pengembangan konsep diri siswa sejak usia dini menjadi bagian dari pelaksanaan program pembelajaran pendidikan jasmani pada aspek afektif. Penelitian ini memfokuskan pada upaya menumbuh kem-bangkan konsep diri yang positif pada siswa Sekolah Dasar melalui penerapan umpan balik positif dan umpan balik netral. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen yang diterap-kanpada 30 orang siswa Sekolah Dasar. Instrumen penelitian berupa angket dengan model skala Likert yang sudah teruji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umpan balik positif lebih memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan konsep diri yang positif pada siswa Sekolah Dasar.
Tingkat Kesegaran Jasmani Mahasiswi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Tahun Akademik 2017/2018 Universitas Islam Riau Mimi Yulianti; Nesha Putri Irsyanty; Yoyon Irham
Journal Sport Area Vol 3 No 1 (2018): June
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.445 KB) | DOI: 10.25299/sportarea.2018.vol3(1).1571

Abstract

Berdasarkan hasil observasi sementara yang penulis lakukan pada mahasisiwi Penjaskesrek TahunAkademik 2017/2018, ditemukan beberapa masalah di antaranya masih lemahnya tingkat kesegaran jasmani mahasiswi. Kesegaran jasmani sangat berperan dalam setiap cabang olahraga, untuk meningkatkan kesegaran jasmani mahasisiwi di haruskan mengkonsumsi makanan yang bergizi, istirahat yang cukup dan melakukan kegitan yang bisa meningkatkan kesegaran jasmani. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif, populasi penelitian ini adalah seluruh mahasisiwi Penjaskesrek tahun Akademik 2017/2018 yang berjumlah 32 orang, kemudian sampel dibatasi oleh mahasiswi yang berumur 16 - 19 tahun yang berjumlah 28 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes kesegaran jasmani.Berdasarkan hasil penelitian dengan melakukan tes kesegaran jasmani pada mahasisiwi Penjaskesrek Tahun Akademik 2017/2018 menunjukkan pencapaian skor 15,5, kemudian dipersentase 78,57 %, lalu dalam klasifikasi norma diperoleh kategori sedang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat kesegaran jasmani Mahasisiwi Penjaskesrek Tahun Akademik 2017/2018 berada dalam kategori sedang.
Students' Perceptions about The Effectiveness of Micro Teaching Courses Towards The Educational Competence of Kplp Students Leni Apriani; Mimi Yulianti; Al Arismon
Halaman Olahraga Nusantara : Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 5, No 1 (2022): Halaman Olahraga Nusantara (Jurnal Ilmu Keolahragaan)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (473.033 KB) | DOI: 10.31851/hon.v5i1.6723

Abstract

Permasalahan yang peneliti adalah sebagai berikut: 1) masih terdapat kekurangan dan ketidakefektifan mata kuliah micro teaching dalam memberikan keterampilan mengajar kepada siswa, 2) kesiapan mental dan gramatikal anak Penjaskesrek masih kurang dalam menghadapi KPLP, 3) kompetensi pedagogik yang dimiliki oleh mahasiswa Jaskesrek Tahun Ajaran 2019/2020 masih kurang baik. 4) masih banyak siswa yang kesulitan dalam menyiapkan bahan ajar dan kesulitan dalam menggunakan media dalam pembelajaran di sekolah, dan 5) keseriusan siswa dalam proses belajar mengajar masih rendah karena yang mengajar di kelas adalah KPLP siswa. Pengajaran Kompetensi Pedagogik Mahasiswa KPLP. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa semester enam tahun ajaran 2020/2021. Penelitian ini dilakukan di Universitas Islam Riau. Dengan teknik total sampling jenuh. Jumlah sampel jenuh dengan teknik pengambilan sampel bila semua anggota populasi dijadikan sampel, sedangkan sampel penelitian adalah 156 siswa. Persepsi mahasiswa terhadap kegiatan mata kuliah di KPLP dinyatakan dalam kategori Cukup. Hal ini dibuktikan dengan rata-rata perolehan angket yaitu persepsi mahasiswa terhadap kegiatan perkuliahan di KPLP dinyatakan dalam kategori Cukup. Hal ini dibuktikan dengan rata-rata perolehan kuesioner yaitu 64,10% yang berada pada kisaran 60% - 74% dalam kategori Cukup.Persepsi siswa terhadap kompetensi pedagogik di KPLP dinyatakan dalam kategori Cukup. Hal ini dibuktikan dengan perolehan rata-rata kuisioner yaitu 69. 88% yang berada pada kisaran 60% - 74% dalam kategori Cukup. Keadaan ini dikarenakan merebaknya virus COVID-19 yang membuat kegiatan KPLP di FKIP tidak efektif, khususnya Prodi PENJASKESREK.