Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDAN DELI TAHUN 2018 Ida Aryani Pangaribuan; Herbert Wau
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 4 No 1 (2019): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (49.144 KB)

Abstract

Stunting atau disebut dengan “pendek” merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama dalam 1.000 hari pertama kehidupan. Berdasarkan data Puskesmas Medan Deli jumlah balita yang mengalami gizi buruk mengalami kenaikan yang signifikan pada bulan Januari –Juli tahun 2018 yakni sebesar 0,26% menjadi 0,34%, dan balita yang mengalami stunting mengalami kenaikan yang signifikan yakni sebesar 0,25% menjadi 0,27%. Stunting disebabkan oleh beberapa faktor yaitu pengetahuan ibu tentang gizi, fasilitas pelayanan kesehatan, status sosial ekonomi, status penyakit infeksi. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Medan Deli pada bulan Desember 2018. Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita. Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan rancangan cross sectional dengan sampel sebanyak 44 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Berdasarkan uji statistik menggunakan chi square yaitu pengetahuan p-value = 0,000<0,05, fasilitas pelayanan kesehatan p-value = 0,323>0,05, status sosial ekonomi p-value=0,004<0,05, status penyakit infeksi p-value=0,000, dari penelitian ini ada hubungan pengetahuan, status sosial ekonomi, status penyakit infeksi, dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Medan Deli Tahun 2018 dan tidak ada hubungan fasilitas pelayanan kesehatan dengan kerjadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Medan Deli Tahun 2018. Saran dari peneliti diharapkan setiap ibu yang memiliki balita dengan masalah gizi buruk dan gizi kurang untuk lebih memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan serta diharapkan kepada ibu untuk dapat mengantisipasi kejadian stunting dengan meningkatkan pengetahuan mengenai gizi balita, dan kebutuhan gizi akan balita terpenuhi agar tercipta balita bebas dari stunting diseluruh Wilayah Kerja Puskesmas Medan Deli.