Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Implementasi Jaminan Konstitusi terhadap Kebebebasan Beragama dan Berkeyakinan di Indonesia Iman Pasu Purba; Permai Yudi
JPK (Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan) Vol 4, No 2 (2019): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.431 KB) | DOI: 10.24269/jpk.v4.n2.2019.pp40-52

Abstract

Kebebasan beragama dan berkeyakinan merupakan hak yang fundamental yang dijamin dengan tegas dalam konstitusi Republik Indonesia. Selain itu diatur juga dalam beberapa konvensi internasional. Namun, tidak berarti bahwa penjaminan pemenuhan hak ini dilakukan tanpa batas. Pemenuhan hak asasi ini dibatasi oleh undang-undang, agama, pertimbangan moral, keamananan dan ketertiban umum. Kendatipun demikian realita praktik kehidupan beragama dan berkeyakinan masih banyak terjadi di Indonesia. Baik terjadinya kekerasan atas nama agama, kebijakan pemerintah, tindakan-tindakan diskriminasi atas nama agama maupun karena adanya aturan-aturan yang kontradiksi dengan konstitusi. Oleh karena itu, penting untuk menguji dan meneliti implementasi kebebasan beragama dan berkeyakinan menurut konstitusi di Indonesia dengan memaparkan upaya pemberangusan hak tersebut dan bagaimana aturan-aturan hukum ditegakkan untuk menyelesaikannya. Peneltiain ini dilakukan dengan metode normatif empiris yang bertujuan untuk menjawab kesenjangan antara aturan yang ada dengan realitas kehidupan beragama dan berkeyakinan di IndonesiaImplementation of the Constitution Guarantee on Freedom of Religion and Belief in Indonesia.Freedom of religion is one of the fundamental rights for every citizen of Indonesia which guaranteed in Indonesia Constitution. The protection of this right also guaranted in International Convention. But the right does not mean an absolute right without limits, it should pay attention to the human obligation to respect the rights of others as well. It was restricted by legislation with the sole purpose of securing due recognition and respect for the rights and freedoms of others and to meet the demands of a fair in accordance with considerations of morality, religious values, security, and public order in a democratic society. The reality of religious freedom’s practice in Indonesia until now is there are a lot of violence in the name of religion and government policy of religious freedom which is contrary to the constitution and laws. Therefore, it is necessary to examine more deeply about the religious freedom in Indonesia based on the constitution and to describe forms of violations of the right to have freedom of religion as well as the solutions that must be done to address the issue of the implementation of the right of religious freedom in Indonesia.
PELATIHAN PEMBUATAN ARTIKEL ILMIAH BERMUATAN MORAL DAN PENDIDIKAN KARAKTER YANG BEBAS PLAGIARISME PADA MGMP PPKN SMA/SMK SE KABUPATEN/KOTA BLITAR Rr. Nanik Setyowati; M. Turhan Yani; Warsono Warsono; Agus Satmoko; Iman Pasu Purba; Alifia Widianti
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2021): Volume 2 Nomor 3 Tahun 2021
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v2i3.2864

Abstract

Menulis artikel ilmiah yang bermuatan moral dan pendidikan karakter adalah hal penting yang harus tetap dilakukan untuk mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara. Guru memiliki peran yang sangat besar untuk hal tersebut. Fakta (2018) menunjukkan, bahwa kemampuan guru untuk menulis (artikel ilmiah) masih sangat rendah, kira-kira hanya 20% yang mau menulis. Berdasarkan fakta tersebut di atas maka PKM ini diarahkan pada upaya meningkatkan kemampuan guru dalam membuat artikel ilmiah yang bermuatan moral dan pendidikan karakter yang bebas plagiarisme yang akan memberikan dampak langsung kepada peserta didik SMA/SMK se-Kabupaten/Kota Blitar, khususnya pada mata pelajaran PPKn. Tujuan kegiatan ini adalah (1) Memberikan pemahaman guru tentang menulis artikel ilmiah (pemahaman mengidentifikasi, memilih dan merumuskan topik, menyusun kerangka tulisan, mengumpulkan bahan, menulis dan menyunting). (2) Meningkatkan kemampuan menulis artikel ilmiah sebagai sumber belajar (bahan ajar) yang bermuatan moral dan karakter peserta didik di SMA/SMK se Kabupaten/Kota Blitar. Kegiatan yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah sebagai berikut, (1) Pelatihan yang dilaksanakan secara daring. (2) Tugas mandiri menulis artikel ilmiah; (3) Presentasi hasil kerja yang sudah dihasilkan melalui pelatihan ini oleh peserta secara luring. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode Hybrid yang artinya ada kegiatan yang dilaksanakna secara offline dengan protokol kesehatan ketat dan online dengan menggunakan platform Zoom, dan WA Group. Hasilnya ada peningkatan pemahaman dan skill menulis peserta kegiatan. Target luaran yang dihasilkan ini dilaksanakan (1) Terjadi peningkatan pengetahuan guru tentang menulis artikel ilmiah, semula 53,75 (pre tes)  menjadi 70 (post tes).; (2) Tersusunnya draf artikel ilmiah yang dihasilkan oleh guru. Ada 6 judul artikel berbasis muatan moral dan pendidikan karakter yang bebas plagiarism yang sudah direview dan siap dipublikasikan.
PENGUATAN NILAI-NILAI TOLERANSI DAN KEBERAGAMAN PADA MASYARAKAT DESA SAMBONG DUKUH KABUPATEN JOMBANG SEBAGAI RINTISAN DESA PANCASILA Bambang Sigit Widodo; Iman Pasu Purba; Agung Setiawan
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2021): Volume 2 Nomor 3 Tahun 2021
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v2i3.3019

Abstract

Penguatan nilai-nilai toleransi dan keberagaman menjadi bagian penting yang harus dilakukan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini. Banyaknya konflik horizontal atas nama Suku, Ras, Agama, dan Antar Golongan menjadi salah satu faktor yang mempengaruhinya. Paling tidak, toleransi yang semu menjadi hal dibiasakan diberbagai tempat termasuk desa Sambong Dukuh, Jombang. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk menguatkan nilai-nilai toleransi dan keberagaman masyarakat di Desa Sambong Dukuh Kabupaten Jombang yang saat ini mulai agak pudar. Program ini merupakan salah satu upaya Unesa untuk bisa memiliki desa binaan yaitu rintisan desa Pancasila yang nantinya akan menjadi pioneer bagi desa lain di Kabupaten Jombang. Sebagai salah satu perguruan tinggi negeri praktik pengabdian kepada masyarakat yang merupakan bagian dari Tridarma Perguruan Tingi diwujudkan secara nyata dalam program PKM yang secara spesifik bertujuan untuk penguatan rasa nasionalisme dan kebangsaan masyarakat di Desa Sambong Dukuh Kabupaten Jombang. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tahapan sebagai berikut; 1) sosialisasi program, 2) pelatihan kader kebangsaan, 3) sarasehan kebangsaan bersama tokoh masyarakat, 4) penandatanganan pakta integritas untuk mewujudkan desa Pancasila, 5) peresmian simbol keberagaman. Metode kegiatan dilakukan dengan pendekatan sosial dan analisis permasalahan secara spesifik pada aspek sosial kemasyarakatan. Pendekatan sosial dilakukan dengan mengajak peran serta masyarakat khususnya aparat perangkat desa, pemuda dan karang taruna untuk berkoordinasi terkait pelaksanaan kegiatan. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Juli-Oktober 2021 dengan daerah sasaran adalah Desa Sambong Dukuh Kabupaten Jombang yang dibagi dalam 2 tahap kegiatan.
IDENTITAS AGAMA ISLAM YANG MODERAT DI INDONESIA SEBAGAI BAGIAN DARI PENGUATAN IDENTITAS NASIONAL Agus Satmoko Adi; Iman Pasu Purba
Journal of Civics and Moral Studies Vol. 5 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.792 KB) | DOI: 10.26740/jcms.v5n2.p1-5

Abstract

Indonesia merupakan negara yang sangat majemuk. Dihuni beragam ras, suku, etnik, tradisi, budaya, dan agama. Dalam realitas majemuk itulah, agama Islam berkembang menjadi mayoritas agama yang dipeluk oleh warga negara Indonesia.  Indonesia dikenal sebagai negara yang mayoritas warga negaranya sebagai muslim yang berkarakter demokratis, damai, dan berkeadaban. Hal tersebut  tidak lepas dari peranan organisasi massa Islam, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. NU dan Muhammadiyah memiliki peran penting dalam pembanguan demokrasi dan perdamaian di Indonesia. Hal itu bisa dilakukan karena kedua organisasi tersebut yang moderat dan telah berdiri jauh sebelum Indonesia merdeka, sehingga  pada akhirnya menjadi identitas, karakter dan personifikasi wajah Islam Indonesia. Karakter moderat bagi Islam Indonesia itu dapat dipertahankan dewasa ini karena  penyemaian dan penguatan Islam moderat melalui jalur pendidikan, baik secara formal, informal dan nonformal, baik oleh pemerintah maupun lembaga swadaya masyarakat.  
IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2018 TENTANGKEKARANTINAAN KESEHATAN DI JAWA TIMUR MENGHADAPI PANDEMI COVID 19 Iman Pasu Purba
Jurnal Pahlawan Vol. 4 No. 1 (2021): JURNAL PAHLAWAN
Publisher : Pahlawan Tuanku Tambusai University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.376 KB) | DOI: 10.31004/jp.v4i1.1361

Abstract

World Health Organization (WHO) has declared that Corona Virus Disease 2019 (Covid 19) is a pandemic in the whole world. The spread of Covid 19 in Indonesia has been affected because Covid 19 is increasingly widespread across regions and across countries accompanied by an increase in the number of cases and / or the number of deaths. In facing this pandemic, Indonesia will refer to Law Number 6 of 2018 concerning Health Quarantine. One of the provinces most affected because it is marked by the high number of people who have contracted Covid 19 is East Java Province. As of January 2021, the number of Covid 19 patients has approached 90,000 people. Therefore, the East Java Government is obliged to enforce regulations regarding health quarantine in order to suppress the growth rate of Covid 19 in East Java. It is necessary to study the implementation of these regulations as material for information and evaluation both for the government and for the Indonesian people, especially residents of East Java. The implementation of the substance of the law on health quarantine becomes a reference to measure the extent to which the legal culture of the community and the quality of enforcement of this health quarantine rule in East Java. The East Java government implements health quarantine by implementing Large-Scale Social Restrictions (PSBB), budget refocusing and other tactical policies to protect all its citizens, such as the constitutional mandate and laws