Gumiarti
Program Studi Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Ikterus Neonatorum di RS Permata Bunda Malang Arin Ervita Sari; Gumiarti; Jamhariyah; Eni Subiastutik
Ovary Midwifery Journal Vol 3 No 1 (2021): August 2021
Publisher : Akademi Kebidanan Aifa Husada Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ikterus neonatorum adalah kejadian biologis pada bayi yang muncul karena produksi sel darah merah tinggi dan ekskresi bilirubin rendah yang dipicu oleh berbagai faktor misal prematuritas, jenis persalinan, jenis asupan. Kejadian ikterus neonatorum pada tahun 2018 di Indonesia 42,70%. Data insiden tahun 2016 di RSD Dr. Soetomo sebanyak 396 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara faktor risiko, yaitu jenis persalinan, prematuritas, dan frekuensi pemberian ASI dengan kejadian ikterus neonatorum. Penelitian ini menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Populasi seluruh ibu yang melahirkan secara spontan maupun dengan tindakan sectio caesarea (SC) yang berjumlah 766. Pengambilan sampel secara random sampling berjumlah 263 responden. Metode analisis menggunakan chi-square. Hasil penelitian 181 orang (68,8%) melahirkan dengan tindakan sectio caesarea, 205 orang (77,9%) melahirkan di usia kehamilan kehamilan aterm, 179 bayi (68,1%) diberikan jenis asupan ASI + PASI, dan sebanyak 153 bayi (58,2%) mengalami ikterus neonatorum. Analisa penelitian ditemukan ada hubungan antara jenis persalinan dengan kejadian ikterus neonatorum dengan p-value 0,000 < α 0,005, ada hubungan antara prematuritas dengan kejadian ikterus neonatorum dengan p-value 0,000 < α 0,005, dan ada hubungan antara jenis asupan dengan kejadian ikterus neonatorum dengan p-value 0,000 < α 0,005. Kesimpulannya ada hubungan yang signifikan antara jenis persalinan, prematuritas dan jenis asupan terhadap kejadian ikterus neonatorum di RS Permata Bunda Kota Malang. Saran untuk mengatasi kejadian ikterus neonatorum ialah dilakukan pemantauan praskrining pada kehamilan agar dapat dicegah bayi baru lahir mengalami ikterus neonatorum