Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

IMPLEMENTASI RASCH MODEL PADA PERANCANGAN APLIKASI UNTUK PENCARIAN QORI DI WILAYAH KOTA PALEMBANG BERBASIS ANDROID M Rudi Sanjaya; Yadi Utama; Dedy Kurniawan
Jurnal Informatika dan Rekayasa Elektronik Vol. 3 No. 2 (2020): JIRE Nopember 2020
Publisher : LPPM STMIK Lombok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36595/jire.v3i2.262

Abstract

Beberapa penelitian sebelumnya telah merancang dan membuat aplikasi berbasis android misalnya objek wisata, pada penelitian ini di bangun merancang aplikasi untuk pencarian Qori di wilayah kota Palembang, dimana di kota Palembang data-data atau informasi mengenai data-data qori belum tersimpan di dalam database atau aplikasi, sehingga rawan data mengalami kerusakan atau kehilangan data, sehingga perlunya untuk membangun suatu perancangan berbasis aplikasi mobile android, dengan adanya perancangan aplikasi berbasis android ini data-datanya tersimpan dengan baik dan mempermudahkan pencarian data atau infprmasi mengenai qori secara rinci dan detail. adapun Tujuan dari penelitian ini adalah merancang sistem informasi aplikasi untuk memudahkan pencarian lokasi Qori. Adapun manfaat penelitian ini adalah untuk menghasilkan perancangan berbasis aplikasi mobile dimana masyarakat dapat mencari Qori dan juga menentukan dan memudahkan pencarian informasi secara detail mengenai lokasinya dengan menggunakan media informasi mobile dengan menggunakan smarphone. Perancangan aplikasi ini di bangun menggunakan berbasis Android dengan menggunakan pengukuran rasch model. Pengujian Model Rasch menggunakan 74 responden untuk memeriksa data untuk program Ministep menggunakan Pengujian Model Rasch. Dalam faktor keandalan peringkat adalah 0,89.0,90 untuk keandalan orang, menghasilkan nilai yang sangat baik. Sedangkan untuk nilainya 0,82 dan 0,84, yang menghasilkan nilai baik. Sedangkan indeks alpha Cronbach juga menghasilkan nilai Cronbach Alpha 0,93 (menghasilkan nilai yang sangat baik)
Upaya Peningkatan Kemampuan Guru KKG PAI Kota Palembang Melalui Pelatihan Pembuatan Media Ajar Berbasis Animasi dengan Program Movie Maker Mgs. Afriyan Firdaus; Jaidan Jauhari; Ermatita Ermatita; Yudha Pratomo; Apriansyah Putra; Megah Mulya; Ken Dhita Tania; Yadi Utama; Dwi Rosa Indah
Annual Research Seminar (ARS) Vol 1, No 1 (2015)
Publisher : Annual Research Seminar (ARS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This paper discusses about effort to improve teacher ability of making media-based teaching using training activity. Participants of this training are fifteen Islamic religious teachers who are members of the KKG PAI Palembang region. Training method is mentoring and guidance in making media-based teaching in form of animations. In addition, participants receive module or tutorial to help them practicing the material while they get back to each school.The results of training is ninety percent trainees successfully create media-based teaching animation using movie maker program that can be implemented in their school.   
PELATIHAN DALAM PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ICT UNTUK GURU SEKOLAH YAYASAN AZIZAH KOTA PALEMBANG DALAM MENDUKUNG PROSES PEMBELAJARAN PADA MASA PANDEMI COVID 19 Yadi Utama; Ali Ibrahim; Mira Afrina; Beriadi Agung Nur Rezqe; Lay Kodri; Muhammad Farisan Zhafiri; Wira Islamiansyah; Hedi Yunus; Akbar Al Zaini
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia Vol. 4 No. 3 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jpmbr.v4i3.1213

Abstract

Proses belajar mengajar di sekolah-sekolah tersebut secara umum telah berjalan dengan baik, tetapi rata-rata hasil belajar siswa masih tergolong rendah. Menurut informasi beberapa guru, rendahnya hasil belajar siswa salah satunya disebabkan karena guru belum memaksimalkan penggunaan media animasi dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran masih berlangsung secara konvensional, dimana aktivitas menulis lebih dominan dilakukan oleh guru dalam mengajar. Alasan utama mengapa para guru belum menggunakan media animasi dalam pembelajaran antara lain karena para guru belum mengerti, belum mamahami bagaimana cara membuat media ajar berbasis ICT dan animasi. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, memberi teladan, menilai dan mengevaluasi peserta didik. Karena guru adalah SDM yang terdidik, potensi tersebut dapat ditingkatkan dengan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta kemampuan guru dalam pengelolaan bidang computer.Kata Kunci: SDM, ICT, Movie maker
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PRIORITAS PENANGANAN PERBAIKAN JALAN MENGGUNAKAN METODE SAW BERBASIS MOBILE WEB Yadi Utama
Jurnal Sistem Informasi Vol 5, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.631 KB) | DOI: 10.36706/jsi.v5i1.875

Abstract

Dinas PU Bina Marga Kota Palembang dan PSDA Kota Palembang merupakan suatu institusi pemerintah yang bertugas menangani prasarana-prasarana infrastruktur seperti jalan, jembatan, gorong-gorong, trotoar dan penerangan jalan yang berhubungan dengan kegiatan masyarakat sehari-hari. Dan salah satu proses yang dijalankan dalam kegiatan penanganan masalah jalan adalah penentuan prioritas penanganan rencana perbaikan, sementara itu proses yang ada saat ini masih sangat kurang efektif dan efisien karena semuanya masih dilakukan secara manual. Sehingga proses tersebut akan memakan waktu yang lama mulai dari pengerjaan survei hingga penyusunan. Oleh karena itu, untuk meningkatkan efektifitas serta efisiensi dari proses penyusunan prioritas tersebut dibuatlah sebuah sistem pendukung keputusan penentuan prioritas perbaikan jalan yang berbasis mobile web. Sistem ini dekembangkan menggunakan metode pengembangan sistem FAST (Framework for the applicationof system techniques) dan metode SAW (Simple additive weighting). Metode ini adalah metode penentuan terbobot, dimana proses pembobotan diberikan kepada masing-masing kriteria serta subkriteria hingga didapat sebuah rangking pembobotan. Alternatif yang memiliki nilai bobot tertinggi adalah alternatif pilihan yang memiliki nilai prioritas tertinggi. Kata Kunci : Dinas PU Bina Marga dan PSDA, SPK, SAW, Prioritas Jalan
Risk Management Evaluation in Hospital Management Information Systems Using Framework COBIT 2019 - Case Study: Ernaldi Bahar South Sumatera Hospital Hilditia Cici Triska Amirta; Muhammad Ihsan Jambak; Pacu Putra Suarli; Yadi Utama; Ari Wedhasmara; Putri Eka Sevtiyuni
Sriwijaya Journal of Informatics and Applications Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/sjia.v4i1.52

Abstract

Hospital Management Information System (SIMRS) is a system to assist service performance, reporting and data retrieval at hospitals that have been required by the government to be implemented in all hospitals in Indonesia. The existence of SIMRS is certainly an inseparable part of the service process and hospital data management, but it can also cause various IT risks to arise. Therefore, a good risk management is needed to minimize any possible IT risks that have not or have occurred. The performance of an IT risk management can be indicated from its capability levels. This study aims to determine how high the capability levels and the gap value from each process of the IT risk management at Ernaldi Bahar Hospital. The framework used as a reference in the assessment of the risk management process is COBIT 2019 which has 3 stages, namely the mapping process, capability level assessment, and conclusions. This study resulted in the value of capabilities in each process in IT risk management, the gap value, and recommendations for improvement that can be applied to SIMRS Ernaldi Bahar. The results of the measurement of the IT risk management capability of SIMRS Ernaldi Bahar in the EDM03 and DSS03 processes are at level 3, while the APO12 and DSS05 processes are at level 1. The gap values for the EDM03 and DSS03 processes is 1 level, while the gap values for the APO12 and DSS05 processes are 3 levels. Process improvement recommendations refer to COBIT 2019 best practices.
Aplikasi Augmented Reality dalam Penyebaran Informasi Artefak Berbasis Mobile dengan Metode System Usability Scale Yadi Utama; Ali Ibrahim; Mira Afrina; Lay Kodri; Hafiiz Kresna Prasetya
Jurnal Sistem Informasi Vol 15, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jsi.v15i1.21666

Abstract

Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya adalah peninggalan pada zaman Kerajaan Sriwijaya, namum ada kekurangan di Museum tersebut dalam memberikan informasi  peniggalan sejarah seperti Artefak. Dalam memberikan informasi kepada masyarakat masih melalui Teks kertas sehingga mendapatkan tanggapan dari pengunjung bahwa pemberian informasi dalam mengenal sejarah koleksi Artefak yang ada di museum tersebut terlalu monoton dan tidak menarik yang akhirnya menyebabkan pengunjung yang datang ke museum menjadi bosan saat ingin mengenal tentang sejarah koleksi yang ada di Museum dan menganggap tempat tersebut adalah tempat yang membosankan dan kuno. Pada era digital Augmented Reality merupakan solusi dari permasalah tersebut. Dengan Augmented Reality  maka penyebaran informasi menjadi lebih menarik karena berbasis multimedia. Augmented Reality Pada pengujian Aplikasi menggunkan Metode System usability Scale (SUS) dan sebagai media pengenalan Informasi benda Artefak yang ada di Museum memperoleh nilai rata – rata responden 83. Hasil Pengujian memberikan gamabaran bahwa Aplikasi Augmented Reality bisa dijadikan sebagai pemberian solusi untuk mengenal sejarah Artefak dengan menarik dan inovatif serta memberikan pengalaman yang berbeda dalam mengenal benda koleksi yang ada di Museum Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya.
THE FUNCTION OF SOCIAL MEDIA AS A SUPPORTING TOOL FOR LECTURER CAREER DEVELOPMENT IN UNIVERSITIES IN THE INDUSTRY 4.0 ERA Ali Ibrahim; Rahmat Izwan Heroza; Iredho Fani Reza; Mira Afrina; Yadi Utama
JITK (Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer) Vol 9 No 1 (2023): JITK Issue August 2023
Publisher : LPPM Nusa Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33480/jitk.v9i1.4329

Abstract

Lectures have many duties. The most important one is to implement the tri-dharma of higher education (teaching, research and community service). One of the efforts to support these duties in the Industry 4.0 era is the use of social media to develop professors' careers. A lack of understanding of the role of social media sometimes only sees the dark side of social media, which is actually very useful in developing lecturers' careers. This study uses a qualitative research method with a narrative research design. The subjects of this study were 92 individuals identified through purposive sampling technique. Data collection was done through an online survey. Data analysis in this study used coding techniques consisting of open coding, axial coding and selective coding stages. The findings of this study show that social media is a professional development tool for teachers and can enhance professional competence, which can contribute to teachers' professional development. Professional development that enhances the performance of the Tri Dharma of Higher Education in the areas of teaching, research and community service.