Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PELATIHAN PENGENALAN SOFTWARE ECLIPSE DAN APLIKASINYA DI ANDROID Fina Supegina
Jurnal Abdi Masyarakat (JAM) Vol 3, No 2 (2018): JAM (Jurnal Abdi Masyarakat) - Maret
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (560.152 KB) | DOI: 10.22441/jam.2018.v3.i2.005

Abstract

Kemajuan teknologi sangatlah cepat dan sering kali sulit diabaikan.Harus diakui dunia elektronika tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia itu sendiri. Walaupun pada awalnya manusia mampu beradaptasi dengan duniaanalog, tetapi penemuan-penemuan dalam bidang elektronika yang mulai mengarah kepada terciptanya perangkat-perangkat digital secara perlahan telah membuat manusia harus mulai belajar untuk bergantung padanya dan tentu saja menyesuaikan diri dengan perkembangan-perkembangan yang ada.Dengan demikian, kehidupan yang lebih baik dan harmonis dapat tercipta.Perjalanan menuju era digital tanpa disertai pengetahuan dan keterampilan yang baik tentu saja akan menghambat proses perkembangan itu sendiri. Handphone android salah satu teknologi yang banyak digunakan saat ini, tidak hanya dapat digunakan untuk berkomunikasi tapi dapat dikembangkan menjadi alat yangdapat digunakan untuk mengontrol peralatan, contohnya mengontrol lampu menggunakan android.Software Eclipse merupakan program yang digunakan untuk membuat app pada android, penggunaannya digunakan untuk mengontrolperalatan elektronika.Siswa SMAN 101 rata-rata sudah menggunakan handphone android tetapi mereka tidak mengetahui bahwa penggunaan aplikasi dalam android daoat digunakan untuk mengontrol peralatan elektronika.Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent).Dalam pengabdian ini digunakan android sebagai platformnya.
Prototype Pretreatment Proses Pengecatan Part Motor Menggunakan Metode Logika Fuzzy Berbasis Internet Of Thing (IoT) Akhmad Wahyu Dani; Fina Supegina; Fadli Sirait; Yuliza Yuliza; Abim Ridha Gautama; Said Attamimi
Jurnal Teknologi Elektro Vol 14, No 1 (2023)
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jte.2023.v14i1.006

Abstract

Abstrak— Proses pengecatan part motor memiliki beberapa tahapan. Salah satu proses dalam pengecatan adalah pretreatment. Proses ini adalah proses pembersihan part motor menggunakan air yang di campur dengan bahan kimia, berfungsi untuk membersihkan part yang akan dicat dari kotoran yang menempel pada part Pada saat penyemprotan part proses penyemprotannya dilakukan terus menerus tanpa adanya penghematan penggunaan air dan tidak ada indikator level air. Sehingga dapat menggangu proses didalam pretreatment pembilasan part. Permasalahannya adalah pengecekan level air, suhu dan penyemprotan air ke part tidak terkontrol. Dan juga akan berdampak pada proses kualitas dalam produksi. Dalam hal ini system pengontrolan sangat diperlukan guna mengontrol seluruh parameter yang ada pada pretreatment sehingga dapat memaksimalkan proses produksi. Sehingga penelitian membahas implementasi logika fuzzy pada pengontrol motor pompa, temperatur dan ketinggian air. untuk proses penyemprotan bagian di area preatreatment, guna membantu proses pengontrolan kecepatan pompa air dan pengontrolan kecepatan pompa air. suhu dan ketinggian air pada proses pretreatment pembilasan bagian. Konsep IoT diterapkan dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil analisa dan pengujian yang dilakukan pada penelitian ini, pada pengukuran suhu sensor DS18b20 mempunyai error sebesar 0.73%, pengukuran level menggunakan sensor ultrasonic mempunyai error sebesar 2.07%. Pada pengukuran kecepatan motor mempunyai error sebesar 1.6 %. Kecepatan transfer data IoT sebesar 14 second menggunakan ThinkSpeak. Dan untuk pengukuran nilai keluaran fuzzy logic mempunyai nilai yang hampir sama dengan peracangan menggunakan matlab. Dengan sample pengujian menggunakan suhu 44 C dan level 10 cm menghasilkan nilai pwm 127
Prototipe Robot Automatic Guided Vehicle (AGV) Line Follower Dengan Metode Kendali Proportional Integral Derivative (PID) M. Rizki Noviardi; Triyanto Pangaribowo; Yuliza Yuliza; Fina Supegina
Jurnal Ilmu Teknik dan Komputer Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jitkom.v7i2.001

Abstract

Era Revolusi Industri 4.0 telah semakin pesat, ditunjukkan dengan semakin banyak dan maraknya teknologi yang telah diciptakan dalam berbagai aspek kehidupan. Salah satu bentuk implementasi yang saat ini sedang dikembangkan di era revolusi industri 4.0 yaitu untuk mengganti beberapa peran manusia dengan menggunakan robot. Salah satu robot yang sudah mulai digunakan di beberapa perusahaan khususnya di negara maju adalah robot jenis AGV (Automatic Guided Vehicle). Robot AGV adalah robot yang digunakan untuk mengangkut barang dari suatu titik tempat awal menuju titik tujuan secara otomatis tanpa dikendalikan oleh operator. Kemampuan robot yang dapat dioperasikan tanpa operator ini juga dapat mengurangi tingkat kecelakaan kerja yang disebabkan dari kelalaian pekerja. Perancangan sistem alat yang dibuat pada penelitian ini yaitu berupa prototipe robot AGV dengan menggunakan 2 buah motor DC untuk menggerakkan 2 buah roda yang dikendalikan oleh driver motor L298N. Mikorokontroler yang digunakan adalah Arduino nano dan untuk sensor yang digunakan adalah sensor cahaya yang digunakan untuk mendeteksi garis lintasan robot. Selain 1 buah robot AGV, pada perancangan alat yang dibuat juga akan dibuat sebuah sistem yang digunakan pada area produksi dan warehouse, yang masing-masing terdiri dari mikrokontroler Arduino nano, modul wireless NRF24L01 dan ada tambahan sensor IRE18-D50NK pada warehouse dan push button pada area produksi. Berdasarkan data percobaan 10 kali pengujian yang dilakukan diperoleh persentase tingkat keberhasilan sebesar 90%. Terdapat 1 kali kegagalan, dimana robot tidak berhasil kembali ke home. Hal tersebut dikarenakan sensor yang gagal mendeteki persimpangan.
Implementasi Logika Fuzzy Terhadap Kontrol dan Monitoring Pada Konsumsi Energi Listrik Rumah Tangga Muhammad Ainur Rofiq; Fadli Sirait; Ika Sari Damayanthi Sebayang; Triyanto Pangaribowo; Fina Supegina; Said Attamimi; Budi Yanto Husodo
Jurnal Teknologi Elektro Vol 15, No 1 (2024)
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jte.2024.v15i1.008

Abstract

Energi listrik memiliki peran vital pada seluruh sektor kehidupan. Sektor rumah tangga mengkonsumsi energi listrik paling besar berdasarkan data tahunan PLN 2021. Meningkatnya populasi manusia ditambah penggunaan energi listrik yang tidak tepat memperbesar nilai konsumsi rumah tangga. Standby power adalah salah satu efek yang ditimbulkannya. Standby power dapat dihindari dengan memutus beban listrik dari sumber listrik jika tidak digunakan. Penelitian ini merancang alat bantu untuk efisiensi konsumsi listrik pada beban listrik rumah tangga dengan cara meminimalisir konsumsi listrik akibat standby power dengan menerapkan sistem fuzzy logic mamdani. Sensor PZEM-004T berfungsi mengukur besaran listrik, nodeMCU ESP8266 sebagai pengolah data dan Blynk Iot sebagai interface monitoring dan kontrol. Arus dan daya listrik digunakan sebagai variable input fuzzy logic. Rules fuzzy dirancang untuk mendeteksi kondisi beban , jika beban dalam mode aktif output fuzzy berupa kondisi relay close, jika beban dalam kondisi standby output fuzzy berupa kondisi relay open. Beban listrik yng digunakan untuk uji coba meliputi TV 32”, AC, komputer, kipas angin dan laptop . Perkiraan nilai efisiensi yang dihasilkan dalam rentang waktu 1 tahun pada beban TV 7,26% ,komputer 2,12%, AC 0,26%  dan  kipas angin  0% dikarenakan kipas angin tidak memiliki mode standby. Nilai efisiensi pada beban laptop adalah perbandingan pola penggunaan harian yang diakumulasikan selama 1 tahun dengan pola penggunaan A akan menghasilkan efisiensi konsumsi energi listrik sebesar 37,9% dibandingkan pola penggunaan B