Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Pengetahuan Perawat Puskesmas tentang HIV/AIDS dengan Metode A Brief Intervention Ari Athiutama; Aldella Trulianty
JURNAL KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES RI PANGKALPINANG Vol 9, No 1 (2021): JKP Juni 2021
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32922/jkp.v9i1.331

Abstract

Latar belakang: Pengetahuan perawat adalah bagian dasar yang diperlukan perawat dalam melaksanakan pelayanan kesehatan dimana pengetahuan yang kurang dapat menimbulkan hal-hal negatif seperti stigma diskriminasi terhadap Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA). Tujuan: Untuk melihat pengaruh dari metode a brief intervention pada pengetahuan perawat puskesmas tentang penyakit HIV/AIDS di Kota Palembang. Metode: Desain penelitian ini adalah Quasy Experiment Pre-Posttest with Control Group. Pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 48 responden dimana kelompok intervensi dan kelompok kontrol masing-masing berjumlah 24 responden. Analisis data menggunakan Paired Samples T-test dan Independent Samples T-test. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai pengetahuan pretest kelompok intervensi sebesar 19.96 meningkat pada posttest sebesar 23.83 dengan nilai p value 0.001, sedangkan rata-rata nilai pengetahuan pretest kelompok kontrol sebesar 21.50 meningkat pada posttest sebesar 21.96 dengan nilai p value 0.302. Perbedaan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol didapatkan nilai p value 0.015. Kesimpulan: A brief intervention ini efektif terhadap peningkatan pengetahuan perawat puskesmas tentang HIV/AIDS.
Karakteristik dan Hubungannya dengan Kualitas Hidup Pasien Pasca Stroke Ari Athiutama; Aldella Trulianty
Jurnal Ilmiah Kesehatan Jiwa Vol 3 No 1 (2021): April 2021: Jurnal Ilmiah Kesehatan Jiwa
Publisher : RSJD Dr. Amino Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stroke merupakan salah satu penyebab ketidakmampuan fungsional yang dapat mempengaruhi kualitas hidup penderitanya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik dengan kualitas hidup dari pasien pasca stroke. Desain penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode survei analitik menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini yaitu pasien pasca stroke. Sampel diambil dengan menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden sebanyak 39 orang. Data dikumpulkan menggunakan kuisioner whoqol-bref versi Bahasa Indonesia. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan hubungan jenis kelamin dengan kualitas hidup (nilai p = 0.536), hubungan usia dengan kualitas hidup (nilai p = 0.235), hubungan status marital dengan kualitas hidup (nilai p = 0.817) dan hubungan tingkat pendidikan dengan kualitas hidup (nilai p = 0.001). Tidak ada hubungan jenis kelamin, usia dan status marital dengan kualitas hidup pasien pasca stroke. Ada hubungan tingkat pendidikan dengan kualitas hidup pasien pasca stroke.
Kualitas Hidup Domain Mental Pasien Tuberkulosis Paru Ari Athiutama; Dwi Nopa Saputra; Aldella Trulianty
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 12 No 4 (2022): Jurnal Ilmiah Permas: jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Supp Oktober 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.334 KB)

Abstract

Tuberkulosis paru menyebabkan masalah pada kualitas hidup penderitanya. Pengendalian dan pengobatan tuberkulosis paru berfokus pada kualitas hidup domain fisik saja, namun ada hal yang tidak kalah penting yaitu kualitas hidup domain mental. Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat hubungan antara faktor-faktor dengan kualitas hidup domain mental pada pasien yang menderita penyakit tuberkulosis paru. Desain pada penelitian ini yaitu kuantitatif dengan survei analitik menggunakan rancangan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh pasien TB paru yang menjalani pengobatan tiga bulan terakhir dengan jumlah sampel sebanyak 63 orang. Pengumpulan data menggunakan kuisioner SF-36. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan lama pengobatan dengan kualitas hidup domain mental (p value = 0,009), penyakit penyerta kronik dengan kualitas hidup domain mental (p value = 0,001), status sekonomi dengan kualitas hidup domain mental (p value = 1,000), dan status pekerjaan dengan kualitas hidup domain mental (p value = 1,000). Ada hubungan yang signifikan antara lama pengobatan dan penyakit penyerta kronik dengan kualitas hidup domain mental pasien TB paru. Tidak ada hubungan yang signifikan antara status ekonomi dan status pekerjaan dengan kualitas hidup domain mental pasien TB paru.