Refien K. S. Rawung
Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Manado

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Indikator Tantangan Efektivitas Supervisi Instruksional Kepala Sekolah Refien K. S. Rawung; Joulanda A.M Rawis; Mozes Markus Wullur; Viktory N.J. Rotty
Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan Vol 10, No 2 (2021): Volume 10 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jbmp.v10i2.115417

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan secara kualitatif indikator-indikator tantangan efektivitas supervise instraksional yang dilakukan kepala sekolah. Penelitian ini merupakan studi literatur dengan pendekatan systematic review. Meta-sintesis dilakukan untuk menjawab pertanyaan penelitian yaitu bagaimana indikator-indikator tantangan efektivitas supervise instraksional yang dilakukan kepala sekolah. Peneliti tidak membatasi tahun publikasi dari referensi-referensi yang digunakan selama relevan dengan topik yang dibahas dalam artikel ini. Studi literatur dalam artikel ini dilakukan dalam enam tahap kegiatan yaitu: (a) memformulasikan pertanyaan penelitian, (b) melakukan pencarian literatur, (c) melakukan skrining dan seleksi artikel penelitian, (d) melakukan analisis dan sintensis temuan-temuan kualitatif, (e) memberlakukan kendali mutu, dan (f) menyusun laporan akhir. Berdasarkan beberapa permasalahan pelaksanaan supervise dapat dirangkum beberapa indicator yang menjadi tantangan dalam upaya pencapai efektivitas supervise instruksional di sekolah: (a) penegathuan/skill, (b) konteks, (c) komunitas, (d) politik/legal, (e) pengembangan profesonal, dan (f) insentif dan reward. Penelitian ini terbatas pada referensi; publikasi hasil penetian, buku, artikel ilmiah lainnya. Penelitian lapangan memungkinkan untuk dilakukan agar mendapat data dan informasi yang lebih dalam. Disarankan kepada kepala sekolah dan pengawas untuk memperlajari faktor-faktor yang menjadi penghalang efektivitas supervise dan mengantisipasinya lebih awal sebelum supervise dilaksanakan.