Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KANDUNGAN TIMBAL (Pb) PADA LIMBAH CAIR BENGKEL KENDARAAN BERMOTOR DI KOTA TANJUNGPINANG TAHUN 2014 Erpina SM Nadeak; Novian Aldo; Hevi Horiza
Jurnal Bahana Kesehatan Masyarakat (Bahana of Journal Public Health) Vol 13 No 3 (2015): Jurnal Poltekkes Jambi
Publisher : Poltekkes Kemenkes Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.659 KB)

Abstract

Peningkatan penggunaan kendaraan bermotor diakibatkan oleh meningkatnya kebutuhanmasyarakat terhadap alat transportasi untuk mendukung kegiatan ekonomi masyarakat. Transportasi daratmerupakan alat transportasi yang paling banyak digunakan masyarakat, khususnya kendaraan bermotoryang menggunakan bahan bakar minyak (bahan bakar fosil) sebagai energy penggerak Kondisi tersebutmenyebabkan peningkatan jumlah tempat perbaikan dan perawatan kendaraan bermotor yang di sebutsebagai bengkel. Bengkel Kendaraan Bermotor berpotensi untuk menghasilkan limbah yang berbahayabagi lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kandungan timbal (Pb) pada limbahcair dari bengkel kendaraan bermotor di Tanjungpinang tahun 2014 dengan melihat gambaranpengelolaan limbah cair dan pemeriksaan kandungan timbal (Pb) pada limbah cair bengkel kendaraanbermotorDesain Penelitian Observasional dengan Jenis penelitian Cross Sectional dan pengambilansampel dengan teknik Purposive Sampling dimana sampel yang digunakan adalah 3 buah bengkelkendaraan bermotor dimana pengambilan sampel dilakukan berdasarkan SNI 6989.59.2008 . Analisiskandungan logam timbal menggunakan alat AAS .Hasil penelitian menunjukkan pengelolaan limbah cair bengkel kendaraan bermotor belummemenuhi persyaratan dan pemeriksaan kandungan logam Timbal (Pb) untuk 3 sampel bengkel DIM,BJM dan RB menunjukkan adanya kandungan timbal (Pb) yang melebihi ambang batas yang ditetapkandalam Keputusan Kepala Bapedal No. 3 Tahun 1995 yaitu 1,7970; 0,7168; 0,4205 mg/L dan keputusanNo. 225 tahun 1996. Saran penelitian ini adalah agar dilakukan pengembangan penelitian, peningkatanpengelolaan kebersihan bengkel dan pengawasan secara berkala oleh pihak Badan Lingkungan Hidup.