Darmawansyah Darmawansyah
Universitas Hasanuddin

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIVITAS IMPLEMENTASI PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS) Ridwan M. Thaha; Julia Ningsih Royani; Darmawansyah Darmawansyah
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 3: SEPTEMBER 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30597/mkmi.v13i3.2671

Abstract

Pelaksanaan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) belum dilakukan seluruh rumah sakit di Indonesia. Penelitian ini bertujuan memahami efektivitas implementasi kegiatan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) berdasarkan standar WHO di RSUD Tulehu Maluku Tengah tahun 2017. Jenis penelitian adalah terlibat dalam pelaksanaan program promosi kesehatan RSUD Tulehu Maluku Tengah, yaitu Direktur RSUD Tulehu, Kepala Bidang dan Kepala Seksie Promosi Kesehatan, kepala seksi, kepala ruangan, staf bagian upaya promosi kesehatan rumah sakit dan pasien/keluarga pasien rumah sakit. Pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan Focus Group Discussion. Penelitian menyimpulkan bahwa efektivitas pelaksanaan promosi kesehatan di RSUD Tulehu hanya pada bina suasana dan menciptakan tempat kerja sehat. Pelaksanaan yang belum efektif adalah  kebijakan yang belum membentuk TIM PKRS, kajian kebutuhan masyarakat yang  masih kurang, pemberdayaan masyarakat yang kurang dan tidak ada kemitraan. Penelitian ini menyarankan pihak rumah sakit segera membentuk TIM PKRS, rutin melakukan kajian kebutuhan masyarakat, meningkatkan bina suasana, melengkapi fasilitas PKRS, mencari mitra untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan menjaga lingkungan  kerja yang  sehat.
Desentralisasi Pelaksanaan Program Penaggulangan HIV/AIDS di Kota Makassar Darmawansyah Darmawansyah; Muhammad Alwy Arifin; Muh Yusri Abadi; Dian Saputra Marzuki; Muhammad Al Fajrin; Rio Aristo Birawa; Rosdiana Rosdiana
Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo Vol 6, No 2 (2020): JMK Yayasan RS.Dr.Soetomo, Oktober 2020
Publisher : STIKES Yayasan RS.Dr.Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (117.74 KB) | DOI: 10.29241/jmk.v6i2.537

Abstract

The availability of qualified and professional health human resources (HRH) will greatly determine the success of implementing decentralization. This study aims to examine decentralization in the HIV / AIDS prevention program in Makassar City. This study uses a qualitative research method with a case study design. The informants in this study were the Chairperson of the Provincial AIDS Commission (KPAP) of South Sulawesi Province, the holder of the HIV-AIDS program at the Puskesmas, and the Head of the NGO organization concerned with HIV-AIDS in Makassar. The selection of informants in this study used the snowball technique. The data analysis technique in this study used qualitative data analysis. The results showed that human resources for the HIV / AIDS program in Makassar City had been fulfilled and were in accordance with the qualifications consisting of doctors, nurses, laboratories, pharmacists, and public health workers. Community empowerment in HIV / AIDS prevention has been running so that cadres are formed in the field but this empowerment has not been maximized in its implementation. In order for the decentralization of the HIV / AIDS prevention program to run optimally, stakeholder cooperation is needed in its implementation to run well to reduce cases of HIV / AIDS in Makassar City and it is necessary to strengthen the role of community empowerment in preventing the spread of HIV / AIDS cases. Keywords: Decentralization, Prevention Program, HIV / AIDS, Makassar City