Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

BAHASA IBU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA Tita Puspitasari; Ai Devi
Jurnal Educatio Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/je.v1i2.1636

Abstract

Belajar merupakan suatu proses usaha seseorang untuk memperoleh pengetahuan, perubahan sikap, sertra keterampilan. Dan bahasa sebagai bagian dalam kehidupan sangat berpengaruh terhadap perkembangan pengetahuan, pengalaman, dan komunikasi. Sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa Indonesia digunakan dalam setiap kegiatan yang bersifat resmi kenegaraan, termasuk sebagai bahasa pengantar dalam bidang pendidikan. Secara nasional kedudukan bahasa Indonesia adalah pada tingkat pertama, bahasa daerah pada tingkat kedua, dan bahasa asing pada tingkat ketiga. Tetapi bagi sebagian besar orang Indonesia, dilihat dari segi emosional, keakraban, dan perolehan, bahasa daerah menduduki tingkat pertama, bahasa Indonesia menduduki tingkat kedua, dan bahasa asing pada tingkat ketiga. Hal tersebut sangat berpengaruh terhadap pembelajaran bahasa Indonesia, dan memungkinkan terjadinya campur kode. Maka dalam tulisan ini akan dibahas mengenai wujud dari Campur kode tersebut. Adapaun metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan pendekatan sosiolinguistik. Berdasarkan hasil penelitian Rulyandi, dkk. Peristiwa campur kode tidak hanya dilakukan oleh siswa melainkan juga oleh gurunya.Peristiwa tersebut terjadi antara pemakaian bahasa Indonesia dengan bahasa ibu (bahasa daerah), karena bahasa ibu sudah melekat pada diri siswa sejak kecil, sedangkan saat pembelajaran dituntut untuk menggunakan bahasa Indonesia, sehingga secara spontan mengkombinasikan kedua bahasa tersebut. Dan hal tersebut sudah merusak tatanan bahasa Indonesia.