Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMBERDAYAAN EKONOMI MELALUI KEGIATAN BERWIRAUSAHA BAGI IBU-IBU DAN REMAJA PUTRI DI KELURAHAN KRUKUT, DEPOK Tri Siswantini; Sri Murtatik; Subur Subur
SABDAMAS Vol 1 No 1 (2019): SABDAMAS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Unika Atma Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (805.734 KB)

Abstract

Pemberdayaan kepada masyarakat pada keluarga di perdesaan dan perkotaan yang perlu ditingkatkan dan dikembangkan adalah kemampuan mental spiritual dan fisik material . Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia No. 1 Tahun 2013 dapat diketahui bahwa pemerintah mendukung upaya mewujudkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat dengan pemberdayaan masyarakat. Hal itu disebabkan kurang merata dan mempertimbangkan aspek ekosistem suatu wilayah sehingga perlu upaya inovatif untuk mengakselerasi pengentasan kemiskinani. Kelurahan Krukut termasuk salah satu kelurahan yang masuk dalam program menyejahterakan penduduknya guna meningkatkan pendapatan masyarakat.Untuk itu tim melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Kelurahan Krukut, Kecamatan Limo, Depok,Bogor,Jawa Barat, berupa upaya pemberdayaan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi dengan berwirausahaan bagi kelompok ibu rumah tangga dan remaja putri. Tujuannya untuk dapat membantu dalam meningkatkan pendapatan masyarakat yang berdampak membantu meningkatkan ekonomi daerah.Metode pendekatan adalah memberikan sosialisasi mengenai kewirausahaaan dengan metode ceramah/paparan dengan menggunakan LCD,serta pembekalan berupa pembuatan produk suvenir dari kain perca yang bahan bakunya diperoleh dari perusahaan garmen di sekitar grogol dan penjahit sekitar untuk memanfaatkan sisa kain yang sudah tidak digunakannya, sehingga meningkatkan pemahaman tentang kewirausahaan dan mengerti metode atau cara berwirausahaan, serta menambah pendapatan keluarga masyarakat Kelurahan Krukut dengan membuat suvenir dari kain perca untuk dihasilkan bros,tempat tisu, dan suvenir pernikahan.
Materi, Metode, dan Evaluasi Pembelajaran dalam Perspektif al-Qur'an Subur Subur
Jurnal Penelitian Agama Vol 17 No 1 (2016)
Publisher : IAIN Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (727.511 KB) | DOI: 10.24090/jpa.v17i1.2016.pp43-72

Abstract

Abstrak: Mahmoud Syalthut mengatakan Al Qur’a̅n mula̅imun fi ̅ kullizzama̅n wal maka̅n (al qur’an selalu relevan dengan ruang dan waktu yang ada), dalam alQur’an juga terdapat banyak ayat yang mengandung konsep-konsep dan nilainilai pendidikan; materi maupun metodologi. Karena itu penelitian ini dilakukanuntuk mengetahui konsep-konsep al Qur’an terkait dengan lingkup materi, metode dan evaluasi pembelajaran serta relevansinya dengan konsep yang ada.Sumber penelitian ini adalah dokumen, dengan menggunakan metode tematik yang dilanjutkan dengan analisis reflektif, induktif dan bahasa. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa materi pembelajaran dalam al Qur’an dibedakan menjadi materi yang bersifat syar’iyah dan non-syar’iyah. Syar’iyah dibedakan menjadiakidah, syari’ah dan akhlak. Materi non-syar’iyah dibedakan menjadi eksak dan humaniora. Metode pembelajaran yang dapat ditelusuri dalam alqur’andiantaranya hiwar, kisah, amtsal, keteladanan, pembiasaan, ibrah-mau’idzah, targhib-tarhib, nasehat, persuasi/hikmah, tsawab-iqab, ceramah, tanya jawab,diskusi, sorogan, bandongan, mudzakarah, pemberian tugas, karyawisata, eksperimen, drill, sosiodrama, demonstrasi dan kerja kelompok. Sedangkankegiatan dalam pembelajaran berupa darasa, nazara, I’tibar, tafakkur, tadzakkur, tadabbur, iqro’, jdil, andzir, alam tara, is’al, ta’arafa, ‘aqala, alima, ma adrka,tafassaha, allama, rabbaya, yatlu, yuzakki, quw, da’a, faqiha dan fahima. Keyword: Materi, Metode/aktivitas, Evaluasi, Pembelajaran, Al Qur’an.
MATERI, METODE, DAN EVALUASI PEMBELAJARAN DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN subur subur
Jurnal Penelitian Agama Vol 16 No 2 (2015)
Publisher : IAIN Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.964 KB) | DOI: 10.24090/jpa.v16i2.2015.pp199-219

Abstract

Abstract: Mahmoud Syalthut said that al-Qur'an mulčimun fiullizzamn walmakn (al-Quran always relevant to space and time), in the Koran, there are also many verses that contain concepts and values education, material and methodology. Therefore, this study was conducted to determine the concepts of the Koran relating to the scope of materials, methods, and evaluation of leaming and its relevance to the existing concept. Source of this research is a document, using thematic followed by reflective, inductive, and language analysis. The results showed that the leaming material in the Koran, which is divided into material and non-Syariyah Syariyah. Syariyah divided into theology, Sharn'ah, and morals. Non-Syariyah material divided into exact and the humanities. Leaming methods can be traced in the Qur'an among hiwar, story, amtsal, exemplary, habituation, ibrah-mauidzah, targhib-tarhib, advice, persuasion/wisdom, tsawab-igab, lecture, question and answer, discussion, sorogan, bandongan, mudzakarah, assignments, field tnips, experiments, dril, sociodrama, demonstrations and group work. The leaming activities in the form of Darasa, Nazara, ltibr, tafakkur, tazakkur, tadabbur, Iqro, 'agala, rabbaya. Keywords: Materials, Methods, Evaluation, Leaming, Quran.
Pembelajaran Kosakata Arab pada Siswa Madrasah Aliyah di Kabupaten Banyumas Subur Subur
INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan Vol 26 No 1 (2021)
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.452 KB) | DOI: 10.24090/insania.v26i1.4666

Abstract

In Indonesian Muslim society, mastery of Arabic is very important to improve the quality of Islamic education. Arabic can be an effective tool for studying Islamic literature which contains many educational values. In Arabic learning activities, there are two important elements to be learned: grammar and vocabulary. This study aims to analyze the various methods used by teachers and students in improving Arabic vocabulary comprehension for Madrasah Aliyah students in Banyumas Regency. The data was collected through documentation, observation and interviews with the teachers and students. Data analysis is done through description. The results showed that there are many ways of learning vocabulary (mufradat) such as; pointing the objects from to show the vocabulary (ibra>z), demonstrating (tamsil), role playing (lu'bah ad-daur), mentioning antonyms (zikr al-mutadat), mentioning synonyms (zikr al-mutaradifat), association/collection (tada'il al-ma'ani), mentioning the origin of the sentence (al-as{l) and its derivation (musytaqat), the teacher explains a vocabulary through something related words, repeating/multiplying the reading, looking for new vocabulary in the dictionary and translating activities. In learning Arabic, vocabulary comprehension or Mufradat still uses the conventional methods which causes the mastery of Arabic vocabulary (mufradat) less optimal.