Vania Mitha Pratiwi
Departemen Teknik Material Dan Metalurgi Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Efek Penambahan Serat Gelas Pada Komposit Polyurethane Terhadap Sifat Mekanik dan Sifat Fisik Komposit Doorpanel Astrit Kirana; Moh. Farid; Vania Mitha Pratiwi
Jurnal Teknik ITS Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (785.479 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v5i2.18560

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk membuat material komposit polyurethane berpenguat serat gelas untuk aplikasi di doorpanel. Pengujian yang dilakukan yaitu uji lentur (ASTM D790), uji Tarik (ASTM D-3039 00), dan uji densitas (ASTM C271-99). Dengan perbandingan PU murni (70PPI:30PPG) dan dengan variasi fraksi massa 5%, 10%, dan 15%. Hasil Bending menunjukkan kekuatan bending tertinggi dicapai oleh PU murni (70PPPI:30PPG) sebesar 55.88MPa dan hasil Kekuatan Tarik tertinggi dicapai oleh komposit PU-15% Serat gelas sebesar 2.7 MPa. Hasil pengujian komposisi penyusun polyurethane 70:30 murni didapat densitas sebesar 0.11g/cm3. Sementara pada komposisi komposit PU-Serat gelas diketahui bahwa pada fraksi massa 5% didapat densitas sebesar 0.05 g/cm3, kemudian pada fraksi massa 10% densitas meningkat menjadi 0.09 g/cm3 dan pada 15% meningkat menjadi 0.10 g/cm3.
Tinjauan Pengaruh Penambahan Jenis Filler terhadap Sifat Mekanik dan Biodegrdasi pada Bioplastik Pati Singkong Albin Zuhdi Rafid; Hosta Ardhyananta; Vania Mitha Pratiwi
Jurnal Teknik ITS Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v10i2.64030

Abstract

Plastik konvensional merupakan peralatan yang telah banyak digunakan, namun memiliki permasalahan yang kompleks di lingkungan. Oleh karena itu dirancanglah sebuah inovasi pada bahan plastik yang lebih ramah lingkungan, yakni bioplastik. Bioplastik merupakan sebuah plastik biodegradasi ramah lingkungan yang terbuat dari bahan alam seperti pati. Pada proses pembuatannya, bioplastik ditambahkan sebuah filler untuk meningkatkan sifat-sifat yang ada pada bioplastik. Sehingga, kualitas plastik biodegradasi ini diharapkan dapat menyamai kualitas plastik konvensional sebelumnya, namun tidak merusak lingkungan. Adapun tujuan pada penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana efek penambahan jenis-jenis filler¬ terhadap sifat mekanik dan kemampuan biodegradasi bioplastik pati singkong. Filler yang digunakan pada tinjauan ini adalah Carboxymethyl Cellulose (CMC), Kenaf, Cellulose Nanofibers (CNF), Mikrokristalin Selulosa (MCC), Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS), Kalsium Karbonat (CaCO3), Silika, Seng Oksida (ZnO), Kitosan, dan Clay. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan komparasi beberapa telaah jurnal dengan metode literature review. Berdasarkan studi literatur yang dilakukan, penambahan filler akan berpengaruh secara signifikan. Penambahan filler akan meningkatkan kekuatan tarik dan modulus young, namun akan menurunkan elongasi bioplastik. Selain itu, penambahan filler pada bioplastik juga akan menurunkan kemampuan biodegradasi pada bioplastik.
Analisa Pengaruh Fraksi Massa Terhadap Sifat Akustik Dan Kekuatan Lentur Pada Pembuatan Komposit Erdinanto Eko Ahaddin; Mohammad Farid; Vania Mitha Pratiwi
Jurnal Teknik ITS Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.572 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v5i2.18220

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa material komposit polyurethane berpenguat serat bambu untuk penyerapan suara pada bagian door panel kendaraan. Permasalahan yang dikaji untuk mengetahui nilai koefisien absorpsi suara, kekuatan tarik serta kekuatan lentur dengan membandingkan variasi komposisi serat dengan matriksnya menggunakan metode hand lay up. Komposisi fraksi massa serat yang digunakan adalah 5%, 10%, 15%. Tujuannya untuk mendapatkan nilai koefisien absorpsi suara terbaik serta sifat mekanik yang baik. Metode yang digunakan berdasarkan standartd ASTM E 1050, ASTM D790, ASTM D3039. Dari hasil pengujian didapatkan nilai koefisien absorpsi suara, kekuatan lentur dan Tarik tertinggi secara berturut turut, 0.435 pada frekuensi 4000 Hz, 19.142 Mpa, 0.8 Mpa  Nilai tertinggi ini didapatkan pada komposit dengan presentase 15%B-85%PU.
Pengaruh Temperatur Sintering pada Pembentukan Fasa Natrium Super Ionic Conductor (NASICON) Na1+xZr2SixP3-xO12 (x=2) dan Sifat Konduktifitas Ionik Elektrolit Padat Husein Abdurrachim; Hariyati Purwaningsih; Vania Mitha Pratiwi
Jurnal Teknik ITS Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (571.631 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v5i2.18622

Abstract

Penanganan limbah sekam padi saat ini umumnya ingin memanfaatkan kandungan Silika (SiO2) pada sekam padi yang telah dibakar (abu sekam padi). Kandungan silika yang diperoleh dapat dimanfaatkan dalam pembuatan material inovatif seperti Natrium Super Ionic Conductor (NASICON). Pada penelitian ini, pembentukan NASICON menggunakan metode sol-gel dari, Na2SiO3, H3PO4 dan ZrOCl.8H2O dengan variasi temperatur sintering yakni 900oC, 1000oC  dan 1100oC. Pengujian SEM, XRD, FTIR, dan LRC dilakukan untuk mengetahui fasa, struktur, gugus fungsi, dan konduktifitas yang dimilikinya. Dari hasil pengujian diketahui bahwa fasa NASICON yang paling baik diperoleh pada temperatur 900oC yaitu Na3Zr2Si2PO12 , kemudian nilai konduktivitas ionik tertinggi juga diperoleh pada NASICON dengan temperatur 900oC sebesar 0,241x10-6 S/cm.
Analisa Pengaruh Variasi Leaching dan Penambahan Template Terhadap Pembentukan Hollow Mesoporous Silika Nanopartikel Ni Komang Alit Juliani; Hariyati Purwaningsih; Diah Susanti; Vania Mitha Pratiwi
Jurnal Teknik ITS Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v7i1.28324

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh efektifitas leaching dalam menghasilkan silika, dan menganalisa pengaruh penambahan senyawa template OA (Octyl Amine) pada pembentukan mesopori silika nanopartikel. Penelitian ini menggunakan bahan dasar sekam padi yang di leaching menggunakan asam kuat yaitu HNO3, HCl, dan H2SO4. Berdasarkan hasil pengujian EDX kadar silika yang paling tinggi dihasilkan pada leaching menggunakan HNO3 sebesar 39.21 (wt%). Gugus fungsi hasil FTIR menjelaskan adanya gugus siloksan. Hasil XRD menunjukkan bahwa silika mesopori silika nanopartikel hasil proses ekstraksi mempunyai fasa amorfus. Hasil SEM pada mesopori silika nanopartikel memiliki bentuk partikel yang lebih kecil dan penyebarannya merata. Dari hasil TEM didapatkan ukuran partikel pada mesopori silika nanopartikel berkisar antara 16-80nm. Mesopori silika nanopartikel memiliki diameter pori rata-rata sebesar 12.6 nm. Penggunaan OA berhasil untuk menyeragamkan ukuran partikel.
Pengaruh Variasi Waktu dan Temperatur Elektroplating Seng Terhadap Ketebalan, Kekuatan Lekat dan Ketahanan Korosi pada Baja Vania Mitha Pratiwi; Sulistijono Sulistijono; Mas Irfan Purbawanto Hidayat; Handis Zuniandra
Jurnal Teknik ITS Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (689.999 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v8i2.50068

Abstract

Baja AISI 1020 merupakan baja karbon rendah dengan kadar karbon 0,20%. Sebelum baja diaplikasikan biasanya dilakukan pengerjaan akhir logam (metal finishing) untuk meningkatkan kualitasnya seperti sifat tahan korosi, tampak rupa, ketangguhan, daya hantar listrik, dan sifat lainnya. Salah satu cara metal finishing yaitu dengan elektroplating. Elektroplating dengan bahan pelapis seng banyak diaplikasikan karena seng merupakan pelapis baja yang tahan korosi, menghasilkan tampak permukaan yang cukup baik, serta harganya yang cukup terjangkau. Berdasarkan uraian di atas penulis menganalisa pengaruh temperatur dan waktu proses elektroplating seng terhadap ketebalan, kekuatan lekat, dan ketahanan korosi baja AISI 1020. Variasi temperatur yang digunakan yaitu 25, 30, dan 35°C. Sedangkan untuk variasi waktu yaitu 9, 12, dan 15 menit. Pengukuran ketebalan lapisan seng dilakukan menggunakan alat uji DFT, untuk mengetahui kekuatan lekat dilakukan pengujian Pull-Off, dan untuk mendapatkan nilai laju korosi dilakukan dengan pengujian immerse dan dilakukan perhitungan dengan metode weight loss. Nilai ketebalan paling tinggi sebesar 28,1333 µm dengan variasi temperatur 35°C dan waktu 15 menit. Nilai kekuatan lekat paling tinggi sebesar 15,595 MPa dengan variasi temperatur 25°C dan waktu 9 menit. Nilai laju korosi paling rendah sebesar 0,0097 mmpy dengan variasi temperatur 35°C dan waktu 15 menit.
Analisis Pengaruh Rasio Pelarut Etanol Terhadap Kinerja Nanopartikel Silika Mesopori dari Sekam Padi sebagai Material Pengantar Obat Riska Fitri Amalia; Hariyati Purwaningsih; Diah Susanti; Vania Mitha Pratiwi
Jurnal Teknik ITS Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v9i1.50395

Abstract

Sekam padi merupakan hasil samping proses pengolahan padi, dimana dengan melakukan proses ekstraksi akan didapatkan silika dengan kemurnian yang tinggi. Selain itu silika dari sekam padi dapat dijadikan silika mesopori yang dapat digunakan sebagai material pengantar obat untuk meningkatkan disolusi dari parasetamol. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kemampuan release parasetamol dalam nanopartikel silika mesopori dan menganalisa kemampuan disolusi parasetamol dalam nanopartikel silika mesopori. Penelitian ini terbagi menjadi 4 tahap yaitu sintesis silika, sintesis silika mesopori, proses enkapsulasi parasetamol ke dalam silika mesopori, dan proses kompaksi menjadi tablet. Rasio pelarut etanol divariasikan pada 1:0 (0ml), 1:1 (1,75ml) dan 1:2 (3,5ml). Berdasarkan pengujian, sampel yang memiliki kemampuan release yang lama yaitu sampel dengan rasio pelarut 1:1 dengan membutuhkan waktu 20 jam sampai tablet habis, sejalan dengan hal tersebut, hasil pengujian disolusi memiliki hasil yang optimal pada sampel dengan rasio pelarut 1:1 dengan % disolusi sebesar 34,56%.
Analisa Pengaruh Variasi Tekanan terhadap Distribusi Tegangan pada Frangible Bullet dengan Metode Elemen Hingga Eka Nurul Falah; Widyastuti Widyastuti; Vania Mitha Pratiwi
Jurnal Teknik ITS Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v10i2.64907

Abstract

Frangible bullet harus memiliki karakteristik sesuai dengan standar. Untuk menganalisa karakteristik proyektil dapat dilakukan secara eksperimen dan simulasi menggunakan metode elemen hingga. Simulasi pada proyektil dapat menganalisa pengaruh tekanan terhadap distribusi tegangan yang terjadi pada proyektil. Untuk memproduksi proyektil digunakan mesin kompaksi hidrolik 4 kolom yang memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Pada jurnal ini dilakukan analisa pengaruh variasi tekanan terhadap distribusi tegangan pada proyektil. Berdasarkan hasil simulasi semakin tinggi variasi tekanan yang diberikan, semakin tinggi distribusi tegangan yang terjadi pada proyaktil. Hasil simulasi menunjukkan pada variasi tekanan yang diberikan diperoleh hasil distribusi tegangan maksimal yaitu 240 Mpa. Nilai distribusi tegangan tesebut masih dibawah nilai yield strength material yang sebesar 280 MPa sehingga kekuatan tekan proyektil dapat mencapai lebih dari variasi tekanan yang diberikan.
Encapsulation of Clove Oil within Ca-Alginate-Gelatine Complex: Effect of Process Variables on Encapsulation Efficiency Agung Ari Wibowo; Ade Sonya Suryandari; Eko Naryono; Vania Mitha Pratiwi; Muhammad Suharto; Naila Adiba
Jurnal Teknik Kimia dan Lingkungan Vol. 5 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1136.725 KB) | DOI: 10.33795/jtkl.v5i1.214

Abstract

Owing to the properties such as analgesic, clove oil is commonly used as medicine, antibacterial, antioxidant, and antimicrobial drugs. The possibility of clove oil encapsulation as a solid macrocapsule was studied by making Ca-Alginate-Gelatine macrocapsules. The process variables used were variations in Alginate concentration of 1% and 1.5% w/v, and the mass ratio between alginate-gelatine was varied between 1: 4, 1: 6, and 1: 8 w/w. In addition, variations in the concentration of CaCl2 (10%, 20% and 30% w/v) as a cross-linking agent for the formation of Ca-Alginate complexes were also used as process variables. The increase of alginate, gelatine and CaCl2 concentration seems to decreased the encapsulation efficiency because of the limitation of the free space volume formed in the Ca-Alginate-Gelatine matrix. The highest encapsulation efficiency (93.08%) was obtained in the use of Alginate 1% w/v, with a ratio of alginate to gelatine 1: 4 and cross-linking in a 10% w/v CaCl2 solution for 15 minutes.