Aliran fluida merupakan fenomena alam yang sangat menarik untuk dijadikan objek penelitian. Dalam skala makroskopis, dinamika fluida dapat dijelaskan dengan persamaan Navier-Stokes (Guo dkk., 2006). Persamaan Navier-Stokes merupakan serangkaian persamaan terkopel yang menjelaskan pergerakan suatu fluida baik cairan maupun gas. Persamaan-persamaan ini menyatakan bahwa perubahan momentum partikel-partikel fluida bergantung pada gaya gesekan (viskositas) yang bekerja pada fluida. Selanjutnya akan digunakan persamaan-persamaan tersebut pada aliran fuida pada permukaaan tanah akibat dari pempompaan sebuah sumur dengan menggunakan satu pompa yang kemudian di tumpahkan kepermukaan disetar sumur tersebut. Dalam penelitian ini, pendekatan numerik yang digunakan adalah metode elemen hingga. Metode elemen hingga merupakan salah satu metode numerik yang dapat digunakan untuk menyelesaikan persamaan differensial parsial pada persoalan-persoalan ilmu rekayasa atau matematika terapan seperti perpindahan panas, analisis struktur baja dan lain lain. Dalam kasus ini akan digunakan pada aliran fluida pada suatu dataran akibat tumpahan fluida dari satu sumur pompa. Prosedur utama dari metode elemen hingga adalah membagi domain yang kompleks menjadi elemen-elemen kecil agar lebih mudah untuk mendapatkan solusinya, kemudian Solusi dari tiap elemen digabungkan kembali menjadi solusi seluruh domain. Dan selanjutnya bentuk dari kecepatan aliran fluida pada pewrmukaan untuk seluruh domain dapat disimulasikan dan dicermati menggunakan bantuan software MATLAB.