Achmad A. Hinduan
Program Magister Pendidikan Fisika, Program Pascasarjana Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Kampus II, Jl. Pramuka 42 Lt 3, Telp. (0274) 563515 ext 2302, Yogyakarta 55161

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMA PADA “MODEL PEMBELAJARAN PRAKTIKUM D-E-H” Susiwi, Susiwi; Hinduan, Achmad A.; Liliasari, Liliasari; Ahmad, Sadijah
Jurnal Pengajaran MIPA Vol 14, No 2 (2009): JPMIPA: Volume 14, Issue 2, 2009
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v14i2.35874

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi tentang keterampilan proses sains siswa SMA pada Model Pembelajaran Praktikum Diskriptif - Empiris Induktif - Hipotetis Deduktif (MPP D–E–H). Keterampilan berpikir yang tergolong keterampilan proses sains dan merupakan komponen penting dalam suatu penyelidikan meliputi: keterampilan ”merumuskan hipotesis”, keterampilan ”mengendalikan variabel”, dan keterampilan ”merancang percobaan”. Penelitian ini dilakukan dengan studi deskriptif teoretik, dan dilanjutkan dengan studi eksperimental pada implementasi pembelajaran. Penelitian dilaksanakan dengan melibatkan kelompok SMA-prestasi akademik tinggi, dan SMA-prestasi akademik sedang. Masing-masing kelompok SMA-Sedang maupun kelompok SMA-Tinggi dibagi menjadi kelas eksperimen dan kelas kontrol. Subyek penelitian seluruhnya berjumlah 216 siswa. Dalam penelitian ini digunakan subyek penelitian dari kelas eksperimen sebanyak 130 siswa, yang terdiri dari 43 siswa kelompok SMA-Sedang dan 87 siswa dari kelompok SMA-Tinggi. Adapun kelas kontrol sebanyak 86 siswa yang terdiri dari 43 siswa kelompok SMA-Sedang dan 43 siswa dari kelompok SMA-Tinggi. Untuk mengukur keterampilan proses sains tersebut diatas digunakan Lembar Kerja Siswa (LKS) yang berisi kemampuan-kemampuan yang dikembangkan dalam praktikum, dan disusun dalam bentuk pertanyaan yang terdiri dari 9 kelompok pertanyaan dengan 15 percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui pembelajaran MPP D–E–H: kemampuan “merumuskan hipotesis”, kemampuan “mengendalikan variabel” dan kemampuan “merancang percobaan” dapat dicapai secara tuntas baik pada kelompok SMA dengan prestasi akademik sedang maupun kelompok SMA dengan prestasi akademik tinggi. Untuk itu perlu diadakan diskusi dengan asisten untuk menindak lanjuti hasil rancangan yang dibuat siswa, terutama untuk mengevaluasi perencanaan alat dan bahan, serta cara kerja sehingga percobaan tersebut aman dan efisien untuk dilaksanakan.