Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENERAPAN PERENCANAAN KAPASITAS PRODUKSI DENGAN PERHITUNGAN METODE ROUGH CUT CAPACITY PLANNING (RCCP) DI PERUSAHAAN PANEL LISTRIK Anisa Septriani; Bonitasari Nurul Alfa
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 15, No 1 (2021): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.873 KB) | DOI: 10.22441/pasti.2021.v15i1.006

Abstract

Perusahaan panel listrik ini memproduksi Panel Listrik berdasarkan pesanan (make-to-order). Hal tersebut menimbulkan jadwal pendistribusian yang sudah dijadwalkan sebelumnya tidak mencapai waktu yang tepat, sehingga menjadikan target produksi tidak tercapai. Kapasitas produksi di perusahaan panel listrik ini yang belum mampu memenuhi beban produksi dan menyelesaikannya tepat waktu, dikarenakan kapasitas produksinya yang belum diketahui yang mengakibatkan penumpukan (bottleneck) sehingga kegiatan keterlambatan pruduksi untuk menyelesaikan dengan tepat waktu. Dalam kegiatan produksinya sering terjadi masalah penumpukan (bottleneck) yaitu pada stasiun kerja Pra Mechanical, Coating, dan Assembly.  Tujuan penelitian ini akan melakukan perencanaan kapasitas produksi dari tiap staisun kerja dengan perhitungan Rough Cut Capacity Planning (RCCP) untuk memecahkan masalah perusahaan yang berkaitan dengan kapasitas produksi. Rough Cut Capacity Planning (RCCP) menghitung kebutuhan kapasitas secara kasar dan membandingkannya dengan kapasitas yang tersedia. Terjadi penumpukan pada beberapa stasiun kerja yang diperoleh dari perhitungan kapasitas produksi dengan metode pendekatan RCCP yaitu lini produksi pra assembly mechanical pada bending machine, lini produksi assembly mechanical pada  assembly rangka dan drilling machine, lini produksi coating pada coating treatment, lini produksi electornic mechanical pada punching cu machine, lini produksi electrical pada assembly cu. Dengan menggunakan perhitungan Rough Cut Capacity Planning (RCCP) dapat diketahui kapasitas yang dibutuhkan untuk penambahan mesin-mesin produksi atau penambahan jumlah pekerja serta penambahan jam kerja (lembur).
Analisis Penerapan Pemilihan Supplier Bahan Baku Plastik PP dan PE pada Perusahaan Percetakan Bonitasari Nurul Alfa; Muhammad Ary Budi Yuwono; Muhammad Fachreza
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 14, No 1 (2020): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.16 KB) | DOI: 10.22441/pasti.2020.v14i1.004

Abstract

Pada proses produksi, ketersediaan bahan baku, menjadi hal yang utama agar rantai proses produksi tetap terus berlangsung. Dalam melakukan penyediaan bahan baku, diperlukan proses pegadaan yang optimal. Proses pengadaan bahan baku dimulai dari proses pembelian, dimana jika bahan baku tersebut memerlukan adanya pembelian dengan pihak lain, maka proses pembelian menjadi salah satu rangkaian dari rantai pengadaan. Dalam melakukan proses pembelian, PT.Gramedia Printing, masih mengandalkan harga dalam proses penyeleksi calon pemasok yang akan memasok dari bahan baku yang akan dibeli. Maka dari itu, penelitian didasarkan bagaimana memilih calon pemasok dengan berbagai kriteria menggunakan metode Analytical Hierarchy Process yang berdasarkan pengambilan keputusan dari hirarki bertingkat.
ANALISA KELAYAKAN INVESTASI PENDIRIAN FASILITAS BANK SAMPAH PADA BANK SAMPAH UNIT X DI WILAYAH DKI JAKARTA Bonitasari Nurul Alfa
PROFISIENSI : Jurnal Program Studi Teknik Industri Vol 10, No 2 (2022): PROFISIENSI DESEMBER 2022
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/profis.v10i2.4499

Abstract

Bank sampah merupakan salah satu pengelolahan sampah yang telah dikumpulkan dan di pilah-pilah. Hasil dari pemilahan sampah bertujuan agar sampah dapat dengan mudah di daur ulang sesuai dengan jenisnya, terdapat tiga jenis sampah dalam pengelolahan bank sampah yaitu sampah organik, sampah anorganik dan sampah B3. Sampah yang telah terkumpul selanjutnya akan dijual kepada pengepul. Pengelolahan bank sampah dapat membantu mengurangi pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh manusia, selain itu pengelolaan bank sampah dapat membantu pemasukan desa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan teknis dan non-teknis dari investasi pendirian bank sampah unit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa kelayakan investasi terkait aspek finansial (NPV, IRR, BCR, Payback Period) dan analisa kelayakan investasi terkait aspek non-finansial (aspek teknis, aspek manajemen, juga aspek politik dan ideologi, sosial dan budaya, serta pertahanan dan keamanan). Setelah dilakukan perhitungan dan analisis kelayakan finansial didapatkan nilai Payback Period 4,13 tahun, IRR sebesar 12%, NPV sebesar Rp.25.342.750,56, dan BCR sebesar 1,22. Hal ini menunjukkan bahwa Bank Sampah Rawajati layak pada aspek finansial. Setelah dilakukan analisis pada Aspek Hukum, Politik, dan Ideologi, Aspek Teknis dan Manajemen, Aspek Sosial dan Budaya, serta Aspek Pertahanan dan Keamanan, dapat disimpulkan bahwa Bank Sampah Rawajati layak pada aspek non-finansial.
PENGURANGAN PEMBOROSAN DENGAN METODE VALUE STREAM MAPPING PADA PROSES PENYEDIAAN MEDICINES & CONSUMABLES DI PERUSAHAAN JASA KESEHATAN DKI JAKARTA Devi Ratna Ayu; Bonitasari Nurul Alfa
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 16, No 3 (2022): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/pasti.2022.v16i3.010

Abstract

Perusahaan bidang pelayanan jasa kesehatan pada penelitian ini memberikan Service 6M (Medical Center, Medical Site, Medical Training, Medical Assistance, Medical Administration Service, dan Medical Hospital Management). Berdasarkan data complain kasus keterlambatan penyediaan medicines & consumables didapatkan data bahwa client TEP memiliki rata-rata keterlambatan tertinggi yaitu 284.21 Hari, untuk itu diperlukan identifikasi waste sebagai upaya mengurangi keterlambatannya. Metode yang digunakan yaitu Value Stream Mapping, metode ini digunakan untuk mengidentifikasi proses yang mengandung waste sehingga waste yang ada bisa dihilangkan. Pada current state map diketahui value-added time sebesar 38.86 Hari, dan total non-value-added time 287.35 hari.  Hasil dari usulan perbaikan didapatkan total value-added time 31.92 hari dan total non-value-added time menjadi 9 hari.
PENDAMPINGAN PERBAIKAN DAN DESAIN KEMASAN PRODUK UKM MAKANAN TRADISIONAL DI KECAMATAN CIPAYUNG JAKARTA TIMUR Bonitasari Nurul Alfa; Puspita Dewi Widayat; Asmirawati Ismail
TEKNOVOKASI : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): Volume 1: Issue 1 (Januari 2023)
Publisher : Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (781.044 KB)

Abstract

Halal is no longer an attraction, but now it has become an important need. Products that are not kosher will find it difficult to reach a wide market which will ultimately reduce the level of sales. Handling or handling is one of the key elements of the requirements of a product can be said to be halal. If the handling of the product at a stage is not halal, it will affect the subsequent process. Therefore, it is necessary to hold a community service activity that can educate the business community to be able to get to know about handling halal products. The activity of introducing the process of handling halal products to business actors or MSMEs is carried out in the form of webinars. Webinar activities are carried out with the method of delivering material (classical) related to the process of handling halal products for MSME actors and group discussion activities. In the material on the halal material handling process, several points were conveyed, namely the product storage process, the product distribution process, the product presentation process, and the product handling process did not meet the criteria. Based on the results of the questionnaire, in general, the resource persons were considered capable and could deliver the material well which was shown with a score of 4-5 out of a maximum of 5. Participants who already have a business, are motivated to immediately carry out halal certificate management on the business that has been run.
Analisis Kelayakan Proyek Pengelolaan Limbah Drilling Cutting di Perusahaan Manufaktur Semen Aini Suryani; Bonitasari Nurul Alfa
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 17, No 1 (2023): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/pasti.2023.v17i1.009

Abstract

Perusahaan manufaktur semen di Jawa Barat sedang mengerjakan proyek pengelolaan limbah drilling cutting dengan rata-rata kapasitas pengiriman limbah adalah sebanyak 2,500 – 4,000 ton selama 2-3 bulan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kelayakan proyek berdasarkan aspek finansial dan non-finansial. Dari hasil penelitian diperoleh keuntungan sebesar Rp. 42,900,289,588, BCR 1.17 dan NPV 33,207,124,345. Dari aspek hukum, perusahaan manufaktur semen sudah memiliki dokumen ijin sebagai perusahaan pemanfaat limbah. Dari aspek teknis, teknologi co-processing yang digunakan dalam pemanfaatan limbah sudah cukup efektif mengurangi jumlah limbah industri dan emisi. Dari aspek manajemen, proyek pengelolaan limbah drilling cutting ini melibatkan sebanyak 102 tenaga kerja sesuai dengan kapasitas yang diperlukan, dan tidak ada perubahan struktur organisasi selama proyek berlangsung. Dari aspek lingkungan dan sosial, proyek ini dapat mengurangi jumlah limbah B3 di lingkungan, mengurangi konsumsi bahan baku pembuatan semen yang berasal dari alam seperti batu kapur, pasir silika, shale dan pasir besi.
PENINGKATAN PENGETAHUAN SISWA MENGENAI PRODUK INDUSTRI MELALUI PENGENALAN KONSEP CAPSTONE DESIGN PROJECT Bonitasari Nurul Alfa; Mega Purnamasari; Diah Utami
Jurnal Inovasi dan Terapan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Politeknik 'Aisyiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35721/jitpemas.v4i1.85

Abstract

Project-based learning is considered important for developing student character because it provides students with the opportunity to learn through experience (experiential learning). The Project-based Learning (PjBL) model is a learning model that involves students' activeness in solving problems, carried out in groups/independently through scientific stages with certain time limits which are outlined in a product to then be presented to others. Starting from 2022 to 2024, the Ministry of Education, Culture, Research and Technology (Kemendikbudristek) provides three curriculum options that can be applied by educational units in learning, namely the 2013 curriculum, emergency curriculum and prototype curriculum. The prototype curriculum has been implemented in 2,500 educational units that are members of the Driving Schools and Center of Excellence Vocational Schools program in 2021. However, starting in 2022, educational units that are not included in driving schools will also be given the option to be able to implement the prototype curriculum. The capstone project is a culmination of the learning process by applying what has been learned in the learning process. Innovation and product development is something that companies rely on to be able to progress and compete in the industrial world. Industrial products will ultimately be produced in a manufacturing system where everything becomes more complex. Insight and knowledge regarding capstone design projects through training to introduce the stages of the product and system development process. Community Service activities have been carried out with vocational school student participants showing enthusiasm and increased knowledge regarding the capstone design project.