Pluto Wurdiman
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Persepsi Guru Terhadap Permendikbud Nomor 64 Tahun 2015 Tentang Kawasan Tanpa Rokok Pluto Wurdiman; Berchah Pitoewas; Hermi Yanzi
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 5, No 2 (2017): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The objective of this research is to describe about the teachers Permendikbud Number 64 Year 2015 about No Smoking Area in MTs Guppi 03 Belanga South Lampung regency. The method used in this research is quantitative descriptive, and the research subjects are 33 teachers in MTs Guppi 03 Belanga South Lampung regency. Data gathering techniques that are used are questionnaire as a primary technique, and interview, documentation, and observation as the supporting techniques, while data analysis techniques that is used is using reliability with questionnaire. The result of this research showed that the teachers' perception about no smoking Area is something expected by them, alhough they tend to not understand. So, most of them like no smoking area or dislike no smoking area.Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan tentang persepsi guru terhadap Permendikbud Nomor 64 Tahun 2015 tentang Kawasan Tanpa Rokok di Lingkungan MTs Guppi 03 Belanga Kabupaten Lampung Selatan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan subjek penelitian guru di MTs Guppi 03 Belanga Kabupaten Lampung Selatan yang berjumlah 33 orang. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik pokok angket, dan teknik penunjang adalah wawancara, dokumentasi dan observasi sedangkan analisis data menggunakan reliabilitas dengan menggunakan angket. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa persepsi guru terhadap kawasan tanpa rokok adalah sesuatu yang diharapkan meskipun cenderung kurang paham sehingga sebagian besar menyukai kawasan rokok atau menolak kawasan tanpa rokok.Kata kunci: kawasan tanpa rokok, permendikbud nomor 64 tahun 2015, persepsi guru