Detha Alfrian Fajri
Universitas Brawijaya

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

THE EFFECT OF KNOWLEDGE NETWORK, KNOWLEDGE INTEGRATION AND RELATIONAL CAPITAL ON INNOVATION CAPABILITY Detha Alfrian Fajri; Siti Barokah
Erudio Journal of Educational Innovation Vol 7, No 1 (2020): Erudio Journal of Educational Innovation
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18551/erudio.7-1.7

Abstract

This study aims to determine and analyze the effect of intellectual capital on innovation capability. This study uses a quantitative approach. The independent variables are knowledge network, knowledge integration and relational capital.  The dependent variable is the company's innovative capabilities. In this study using a questionnaire with 17 questions. This study had 32 respondents from different startup companies in Indonesia. Analysis of the data used in the form of validity and reliability statistics, classical assumption tests, and multiple linear regression analysis. The results of the study show knowledge network has a significant effect on knowledge integration. Knowledge integration and relational capital also have a significant effect on innovation capability.
RUPA PARIWISATA INDONESIA DALAM DUNIA MAYA STUDI SEDERHANA PEMANFAATAN INSTAGRAM OLEH KEMENTERIAN PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA Aulia Luqman Aziz; Detha Alfrian Fajri
MEDIA BINA ILMIAH Vol 14, No 3: Oktober 2019
Publisher : BINA PATRIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (693.571 KB) | DOI: 10.33758/mbi.v14i3.323

Abstract

Sebagai salah satu media sosial dengan jumlah pengguna yang semakin meningkat di Indonesia, pelaku bisnis tentu tak boleh ketinggalan dalam memanfaatkan Instagram sebagai salah satu media pengenalan produknya, termasuk produk pariwisata. Tulisan ini menyampaikan sebuah hasil observasi sederhana tentang pemanfaatan Instagram dalam perkenalan destinasi wisata di Indonesia melalui akun @indtravel yang dikelola secara resmi oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia. Di akhir tulisan, beberapa saran akan disampaikan kepada pengelola akun tersebut dalam semangat meningkatkan kesadaran merek (brand awareness) pariwisata Indonesia kepada masyarakat global
Inkubasi Bisnis untuk Mahasiswa melalui Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) di Universitas Brawijaya: Perspektif Mahasiswa Aulia Luqman Aziz; Abd. Qadir Muslim; Detha Alfrian Fajri
JURNAL PENDIDIKAN DAN KEWIRAUSAHAAN Vol 10 No 3 (2022)
Publisher : STKIP PGRI SITUBONDO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47668/pkwu.v10i3.536

Abstract

Berbagai perguruan tinggi di Indonesia beramai-ramai menggelar program-program yang berkaitan dengan peningkatan wirausahawan baru di antara mahasiswa. Hal ini salah satunya berdasar pada masih rendahnya peringkat Indonesia di Global Entrepreneurship Index bila dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Universitas Brawijaya (UB), sebagai salah satu PTN terkemuka di Indonesia, dengan visi menjadi world-class entrepreneurial university, telah secara konsisten menggelar Program Mahasiswa Wirausaha (PMW). Hanya saja, jumlah mahasiswa lulusan PMW yang masih menjalankan kegiatan usahanya tidak sebanding jumlahnya dengan jumlah keseluruhan peserta PMW dari tahun ke tahun. Dalam kajian ilmu Administrasi Bisnis, PMW berkaitan dengan kajian tentang inkubasi bisnis yang bertujuan untuk melatih dan mendampingi wirausahawan baru dalam mendirikan usahanya. Oleh karena itu, pengusul ingin mengetahui pelaksanaan PMW di UB dengan mengambil data dari perspektif mahasiswa yang mengikuti PMW. Responden dalam penelitian ini akan disuguhkan pada beberapa item pertanyaan dalam sebuah kuesioner yang menanyakan pendapat mereka tentang keberadaan fasilitas yang seharusnya ada di dalam sebuah inkubator bisnis. Temuan pada penelitian ini memiliki implikasi untuk mengelola pengaruh dari program pendidikan kewirausahaan yang diadakan oleh universitas dapat mendorong siswa memiliki orientasi menjadi berwirausaha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa lebih cenderung memilih untuk berwirausaha atau pada saat kuliah dapat menjalankan bisnisnya sendiri. Program pendidikan kewirausahaan dapat mengindikasikan setiap komponen sikap (Afektif, Perilaku, dan kognitif) memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap niat berwirausaha siswa. Ditemukan juga bahwa pendidikan kewirausahaan memainkan peran penting dalam membina dan mempromosikan kegiatan kewirausahaan pada siswa di ruang lingkup universitas. Sehingga penelitian ini berimplikasi berdasarkan temuan tersebut sangat relevan dengan proses penetapan kebijakan perguruan tinggi, pembuat kebijakan, praktisi, dan instansi terkait dalam konteks pengembangan kewirausahaan. Pengetahuan ini berpotensi memandu lembaga pendidikan dan pembuat kebijakan untuk mengembangkan strategi yang dapat dipahami untuk memajukan kewirausahaan