Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PENAMBAHAN ABU CANGKANG SAWIT DAN LIMBAH CRUMB RUBBER TERHADAP SIFAT FISIK DAN MEKANIK VULKANISAT HANDGRIP RUBBER Eni Efendri; Elfidiah Elfidiah; Dian Kharismadewi; Hari Adi Prasetya
Jurnal Dinamika Penelitian Industri Vol 30, No 2 (2019): JURNAL DINAMIKA PENELITIAN INDUSTRI
Publisher : Balai Riset dan Standardisasi Industri Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28959/jdpi.v30i2.5437

Abstract

Industri  karet  remah (crumb rubber)  menghasilkan limbah karet padat yang  mengandung karet.Setiap pengolahan 100   kg  karet Bokar   menghasilkan  limbah karet padat  yang masih mengandung karet sekitar 3-5%. Limbah padat ini ditumpuk dipabrik dan belum sepenuhnya diproses secara efektif. Limbah padat berupa cangkang sawit mengandung silika (SIO2) yang cukup tinggi mencapai 50-56 %. Cangkang sawit selama ini dimanfaatkan sebagai bahan bakar boiler untuk menghasilkan energi mekanik dan panas pada penggilingan minyak kelapa sawit (CPO), menyisakan abu  cangkang sawit  yaitu sekitar 15 %  dari berat total cangkang sawitnya. Abu dari sisa pembakaran pada boiler berupa abu dibuang dekat pabrik sebagai limbah padat yang tidak dimanfaatkan. Limbah crumb rubber dan abu cangkang sawit ini dapat dikembangkan dengan membuat Vulkanisat dan Barang jadi  Handgrip Rubber sepeda motor berbasis Styrene Butadiene. Pembuatan kompon vulkanisat Hand grip Rubber  dengan menggunakan Lima perlakuan variasi  abu cangkang sawit dan zeosil  sebagai bahan pengisi sekaligus berfungsi sebagai penguat dengan 5 perlakuan dan 4 perlakuan variasi limbah padat Crumb rubber dan SBR dalam pembuatannya ada penambahan  bahan kimia lainnya diperoleh hasil yang terbaik dengan menggunakan kompon formula 4 yaitu dengan penambahan Limbah Crumb Rubber  70 phr , SBR 30 phr dan Abu Cangkang Sawit  45 phr dengan Zeosil 15 phr  serta dan pengujian secara visual .Formulasi Kompon 4 memenuhi persyaratan untuk pengujian fisik dan mikanik   yaitu kekerasan yaitu 67,67 shore A dan pengujian Kekerasan After Aging sama yaitu 67,33 shore A; kekuatan tarik 71.59 kg/cm2 , setelah aging , Elongation at Break (Perpanjangan Putus), % yaitu 388 %, after Aging yaitu 360  %.Kata kunci: Bahan pengisi, Abu cangkang  sawi t  ,ziosil,  limbah karet,crumb rubber, SBR , handle grip rubber
PENYULUHAN TENTANG DAMPAK DAN DETEKSI BAHAN PENGAWET KIMIA BERBAHAYA PADA BAHAN MAKANAN Sri Martini; Dian Kharismadewi; Elfidiah Elfidiah; Kiagus Ahmad Roni; Erna Y uliwati
Aptekmas Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 4 No 2 (2021): APTEKMAS Volume 4 Nomor 2 2021
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.552 KB) | DOI: 10.36257/apts.v4i2.3354

Abstract

The application of inappropriate synthetic chemical preservatives such as borax and formaldehyde on food products endangering human health should get an important attention of government and society as their usage is increasing due to the increasing needs for fulfilling foods which could be stored and consumed in the longer time as well as some economic reasons. Based on this fact, the lecturers of postgraduate program of University of Muhammadiyah Palembang initiated to conduct a community service to solve this problems by explaining the impact and simple detection ways of those prohibited chemical additives as well as explaining the effective, safe and simple ways to preserve foods to public community in decided location in Talang Putri Plaju Palembang. After conducting the activity, it was found that the society members who attended the event experienced an increasing percentage of understanding the impact of chemical preservatives on health, the way to simply detect them and the ways of preparing natural preservation on food.
Analisis Pengaruh Rasio Serabut Dan Cangkang Kelapa Sawit Sebagai Bahan Bakar Pada Boiler Kiagus Ahmad Roni; Elfidiah Elfidiah; Yudha Widaputra; Dian Kharisma Dewi
Jurnal Redoks Vol 6, No 1 (2021): REDOKS JANUARI - JUNI
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/redoks.v6i1.5230

Abstract

Serabut dan cangkang pada kelapa sawit merupakan limbah biomassa yang dihasilkan oleh pabrik pengolahan kelapa sawit, yang dapat digunakan sebagai bahan bakar pada boiler. Serabut kelapa sawit merupakan bagian kedua terluar dari biji sawit, yang berbentuk serabut. Sedangkan cangkang sawit berada di bagian ketiga terluar dengan tekstur keras yang menyelubungi kernel dari kelapa sawit. Cangkang kelapa sawit ini pada umumnya digunakan sebagai bahan bakar padat secara langsung atau sebagai bahan baku pembuatan briket. Tujuan dari penelitian ini  yaitu untuk mengetahui nilai emisi gas buang dan nilai efisiensi pada boiler yang didapatkan dari bahan bakar serabut dan cangkang pada kelapa sawit. Metode yang digunakan adalah metode survey yang meliputi studi literatur, survey lapangan, uji laboratorium, dan analisa efesiensi boiler. Hasil penelitian menunjukan nilai Low Heating la/we(LHV) tertinggi 43805,04008 Kcal/Kg dan terendah dengan nilai 29862,98772 Kcal/Kg dengan rasio 70% Serabut Kelapa Sawit dan 30% Cangkang Kelapa Sawit mendapatkan nilai 36072,47322 Kcal/Kg. Sedangk an nilai efisiensi boiler yang didapatkan yakni 80,11%.