Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam

PENGARUH UMPAN BALIK ANGGARAN, EVALUASI ANGGARAN DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KOTA LHOKSEUMAWE Nurlelahayati Nurlelahayati; Mirna Indriani; Fazli Syam BZ
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.092 KB) | DOI: 10.24815/jped.v3i2.8227

Abstract

The purpose of this study was to examine the effect of budgetary feedback, budgetary evaluation and organizational commitment on the performance of the local government agencies (SKPD).This study employed the quantitative approach. The population in this study was 33 local government agencies (SKPD) which includes 66 respondents. Sources of data in this research is primary data, obtained by distributing questionnaires to the study population. The analytical method used is interaction regression analysis. The results showed that budgetary feedback, budgetary evaluation and organizational commitment simultaneously and partially affect the SKPD performance.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh umpan balik anggaran, evaluasi anggaran dan komitmen organisasi terhadap kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pada Pemerintah Kota Lhokseumawe. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 33 SKPD yang terdiri dari 66 responden. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada populasi penelitian. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umpan balik anggaran, evaluasi anggaran dan komitmen organisasi secara simultan dan parsial berpengaruh terhadap kinerja SKPD.
EVALUASI EFEKTIVITAS PENGUATAN PERAN APARAT PENGAWASAN INTERN PEMERINTAH DALAM PARADIGMA BARU (STUDI KASUS PADA SALAH SATU INSPEKTORAT DI ACEH) Marlaini Marlaini; Aliamin Aliamin; Mirna Indriani
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (468.708 KB) | DOI: 10.24815/jped.v4i1.10926

Abstract

Abstract This study aims to discuss the methods, approaches, and focus of audit in line with changes in the paradigm of the role of internal auditors at the Regency Inspectorate office.  It also attempts to identify the obstacles in the  impelementation of strengthening the role of government internal auditors or The Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP). Changes in the internal audit paradigm are no longer a watchdog role, but must add value to management with a consulting role. The method used in this research is the qualitative approach. The results of the study showed that the methods, approaches and audit focus that should be done in the new paradigm, have not changed as a whole. Implementation of strengthening the role of APIP also has several obstacles such as, human resource competence of the auditors were minimal, the amount of budget was relatively small, the lack of independence of APIP institutions, auditor objectivity was still lacking, and commitment from stakeholders has not been maximized. The effective role of APIP has been difficult to realize if the paradigm shift of the role of internal auditor has not been comprehensive and supporting aspects of APIP's strengthening still have many obstacles.Keywords:  Internal Audit, Paradigm Role of Internal Auditor, Effectiveness of Internal Audit, APIP,Role Strengthening APIP.  AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk membahas metode, pendekatan, dan fokus audit sejalan dengan perubahan paradigma peran auditor intern pada Inspektorat Daerah. Selanjutnya mengidentifikasi aspek yang menjadi kendala dalam impelementasi penguatan peran auditor intern pemerintah atau Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP). Perubahan paradigma audit intern adalah tidak lagi berperan sebagai watchdog, tetapi harus memberikan nilai tambah bagi manajemen dengan peran consulting. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif..Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa metode, pendekatan dan fokus audit yang seharusnya dilakukan dalam paradigma baru, belum berubah secara keseluruhan. Implementasi penguatan peran APIP juga memiliki beberapa kendala diantaranya, kompetensi sumber daya manusia para auditor yang minim,jumlah anggaran relatif kecil, lemahnya independensi lembaga APIP, objekvitas auditor masih kurang, dan komitmen dari stakeholder belum maksimal. Peran APIP yang efektif akan sulit diwujudkan, apabila perubahan paradigma peran auditor intern belum menyeluruh dan aspek pendukung penguatan peran APIP masih memiliki banyak kendala.Kata Kunci: Audit Intern, Paradigma Peran Auditor Intern,Efektivitas Audit Intern, APIP, dan Penguatan Peran APIP.