Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

The Effect of Hibiscus Leaf’s Adhesives on the Quality of Cow Dung Husk Charcoal Briquettes Iwan Ridwan Yusup; Astuti Kusumorini; Siti Risalti Maulida
Biota Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Biota 2019
Publisher : Faculty of Science and Technology Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/Biota.v5i1.2495

Abstract

The research to find out the good briquette adhesive has been done, however the results have not been satisfactory yet. This study aims to determine the effect of hibiscus leaf adhesive (Hibiscus rosa-sinensis L) on charcoal briquette organic charcoal. The materials used in the manufacture of cow dung husk charcoal briquettes are rice husk and cow dung. The research was conducted in biology garden of Science and Technology Faculty, Islamic State University of Sunan Gunung Djati Bandung from May to June 2015. The research was conducted by using Random Design Complete (RAL) Factorial 3 X 4 with twice repetition (duplo). There are 3 compositions of treatment rice husk: cow dung, that are: 1: 1, 3: 1 and 1: 3, and addition of 4 levels adhesive from hibiscus leaf (Hibiscus rosa-sinensis L.), that are; control (without adhesive), 10 grams, 15 grams and 20 grams. The results showed that the adhesive combination of hibiscus leaves and the composition of organic charcoal briquettes was highest at density of 0.89 g / cm3, calorific value of 2432.62 cal / g, carbon content of 25.49% and lowest at water content of 8.75 %, vapor content 32.89%, ash content 45%. The best treatment combinations were found in the ratio of rice husk: cow dung ie 1: 3 and adhesive concentration 15 grams with the best heat value of 2431,62 kal /g.
PENINGKATAN KOMPETENSI GURU BIOLOGI MADRASAH/SEKOLAH TINGKAT MENENGAH MELALUI DIKLAT POLA IN-ON-IN iwan ridwan yusup
Bioilmi: Jurnal Pendidikan Vol 5 No 2 (2019): Bioilmi: Jurnal Pendidikan
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/bioilmi.v5i2.4048

Abstract

Guru merupakan profesi yang mengemban mandat Undang-Undang, dalam tugaasnya Guru diamanatkan untuk membekali profesinya dengan kompetensi (kompetensi profesional, pedagogik, sosial, dan kepribadian). Kualitas SDM merupakan titik tolak berkuaitasnya peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetuhi pengaruh Diklat pola In-On-In dalam meningkatkan kompetensi guru biologi terutama dalam penggunaan dan servis peralatan laboratorium (Mikroskop). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, Jenis penelitian ini adalah Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed method dengan metode analisisnya deskriptif presentatif. Sebagai respondennya adalah laboran dan guru IPA/Biologi. Pengambilan data sampel menggunakan purposive sampling (Guru Biologi dan Laboran ) pada MGMP IPA Kota depok dan Kabupaten Ciamis sebanyak 40 orang. Data kualitas diklat pola In-On-In dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil temuan diperoleh data bahwa 100% peserta diklat belum pernah mendapatkan diklat servis mikroskop; 90% peserta mengakui pentingnya materi diklat untuk meningkatkan kompetensi profesi; kualitas diklat pola In-On-In yang dilaksanakan mendaparkan nilai 4,31 (86,27%) kategori sangat efektif; respon peserta diklat diperoleh 47% (sangat puas), 30% (puas), dan 23,33 (cukup puas); dan 100% peserta berharap diklat pola In-On-In bisa diselenggarakan lebih lama pada konten peningkatan kompetensi guru lainnya. Berdasarkah hasil analisis data diperoleh gambaran bahwa diklat pola In-On-In mampu meningkatkan kompetensi guru dalam menjalankan profesinya sebagai tenaga profesional.
PERBANDINGAN PENUGASAN KELOMPOK DAN INDIVIDU TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA KULIAH GENETIKA MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI SEMESTER 6B Pipit Eka Fitriani; Regina Aulia Uriemanda; Resty Widiastuti; Iwan Ridwan Yusup; Milla Listiwati
Pedagonal : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 4, No 1 (2020): Pedagonal : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.475 KB) | DOI: 10.55215/pedagonal.v4i1.1989

Abstract

COMPARISON OF GROUP AND INDIVIDUAL ASSIGNMENTS ON LEARNING OUTCOMES IN GENETIC COURSES OF BIOLOGY EDUCATION COLLEGE STUDENTSTo create a dynamic form in academic field, assignments are given by the lecturer within the process of the study. These assignments are given both to individuals and groups with different purposes. This research is aim to see the impacts of giving group assignments and individual assignments to student’s learning outcomes. The research method used was pre-experimental design research. The research subjects were students of biology education in semester 6 of 2014/2015 academic year. The results of the analysis show the average value of the group assignment is lower at 79.33 compared to the average value of the individual assignment of 80.22. Inferential analysis showed a significant group assignment value of 0.00 ˂ 0.05. Thus, we can conclude that the results of group assignments are significant compared to the results of individual assignments..
HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI KONSEP SISTEM REPRODUKSI WANITA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN EKSPOSITORI ukit ukit; Iwan Ridwan Yusup; Ike Swastini Dewi
Jurnal BIOEDUIN : Program Studi Pendidikan Biologi Vol 7, No 1 (2017): Bioeduin Februari
Publisher : Department of Biology Education UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/bioeduin.v7i1.2748

Abstract

Hasil belajar siswa pada mata pelajaran biologi di SMAN 24 Kota Bandung senantiasa dilakuakn upaya peningkatan kualitas hasil pembelajaran.Hal tersebut dilihat dari nilai ulangan harian, seperti pada konsep system reproduksi pada wanita.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa baik kognitif, afektif dan psikomotor siswa serta peningkatan hasil belajar mereka setelah pembelajaran berlangsung dengan menggunakan pendekatan ekspositorisub materi pokok sistem reproduksi  wanita. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bentuk kolaboratif parsipatoris.Hasil penelitian terhadap hasil belajar siswa dengan menggunakan pendekatan ekspositori pada sub materi pokok sistem reproduksi wanita diperoleh data yaitu (1) Hasil belajar kognitif siswa berdasarkan pretes dengan nilai 31.9, sedangkan hasil belajar postes dengan nilai 59.6. Hal tersebut menunjukkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar secara signifikan karena thitung = -10.392 < tdaftar = 2.656, dengan rata-rata nilai gain sebesar 28. (2) Sikap siswa setelah proses pembelajaran berlangsung menyatakan bahwa sebagian besar siswa (52.12%) setelah proses pembelajaran menunjukkan sikap senang terhadap pendekatan ekspositori,35.88% siswa kurang menyukai terhadap pendekatan ekspositori dan 12.00% siswa  tidak menyatakan sikap (ragu) terhadap pendekatanekspositori setelah pembelajaran berlangsung. (3) Keterampilan siswa berkembang ke arah positif, terlihat dari rata-rata keterampilan siswa siklus I sebesar 61.0%, siklus II sebesar 80.0% dan keterampilan siswa pada siklus III sebesar 91.5%, (4) Hasil belajar siswa dari ketiga aspek terlihat adanya peningkatan hasil belajar demikian pula dengan sikap dan keterampilan mereka berkembang kearah positif, hal tersebut didukung dari hasil observasi dan wawancara siswa selama proses pembelajaran.
Respon Guru Terhadap Kendala Proses Pembelajaran Biologi Di Masa Pandemi COVID-19 Tuti Kurniati; Iwan Ridwan Yusup; Asni Sri Hermawati; Devi Kusumahwardani; Dewi Wijayanti; Irhamudzikri Irhamudzikri
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 7 No. 1 (2021): January-March
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v7i1.765

Abstract

Pada saat kondisi pandemi, guru perlu menggunakan metode pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan materi yang akan disampaikan dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Tujuan dalam penelitian untuk mengetahui respon guru terhadap kendala dalam proses pembelajaran Biologi pada masa pandemi covid-19. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan pengisian angket berupa Google Form. Hasil dari respon para guru yaitu mengenai kehadiran 70% - 90% melakukan alternatif berupa via on camera dan gooogle form, mengenai kendala sinyal dan kuota dari 90% - 100% menyiapkan alternatif berupa pemberian bahan ajar dan media, mengenai kendala penilaian dari 60% - 100% menyiapkan alternatif berupa daily journey dan diskusi, mengenai kendala penjelasan materi rata-rata guru menyiapkan alternatif berupa video penjelasan 60%, kuis 100% dan video animasi 100%, mengenai kendala praktikum bahwa guru rata-rata memberikan alternatif membuat video dan memberi soal dengan 100% dan memberikan alternatif video sederhana 80%. Beberapa kendala yang terjadi pada pembelajaran biologi secara daring antara lain jaringan internet, kehadiran siswa selama berlangsungnya pembelajaran, proses berlangsungnya pembelajaran, pelaksanaan praktikum dan penilaian siswa. Dari kendala tersebut guru memberikan beberapa alternatif agar pembelajaran tetap berlangsung ditengah keterbatasan antara guru dan siswa.