Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Kebidanan

STUDI DESKRIPTIF TINGKAT PENGETAHUAN SUAMI TENTANG KONTRASEPSI KONDOM DI RW XIII KELURAHAN SENDANGMULYO KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG Sherkia Ichtiarsi Prakasiwi
Jurnal Kebidanan Vol 8, No 2 (2019): JURNAL KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (38.671 KB) | DOI: 10.26714/jk.8.2.2019.143-150

Abstract

ABSTRAK Berdasarkan data BKKBN tingkat penggunaan kondom pada laki – laki masih sangat rendah, hanya 1,3 persen dari akseptor KB, dan pencapaian peningkatan penggunaan kondom pada pasangan usia subur tahun 2017 pun belum sesuai target. Pemerintah menargetkan pengguna kondom meningkat 300 persen dari tahun 2015, menjadi 976 ribu pada 2017. Namun, hingga saat ini peningkatannya baru mencapai 41 persen. Jumlah pengguna kondom untuk peserta baru KB per September 2017 di Indonesia hanya mencapai 58.757, berada di nomor tiga setelah KB suntikan 302.459 dan pil 186.439. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan suami tentang kontrasepsi kondom di RW XIII Kelurahan Sendangmulyo Kecamatan Tembalang Kota Semarang. Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan populasinya adalah seluruh suami yang bertempat tinggal di RW XIII Kelurahan Sendangmulyo. Sampel yang digunakan yaitu 45 responden dengan cara sample random sampling. Instrumen penelitan menggunakan kuesioner. Variabel yang diteliti adalah tingkat pengetahuan suami tentang kontrasepsi kondom. Hasil validitas pada 10 responden dari 20 item didapatkan hasil rhitung > rtabel, rtabel yaitu 0,632 sehingga hasilnya valid dan reliabel karena hasil Alfa Crobanch 0,965. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan suami tentang kontrasepsi kondom di RW XIII Kelurahan Sendangmulyo Kecamatan Tembalang Kota Semarang yang berpengetahuan cukup sebanyak 26 orang (57,8%), berpengetahuan baik 18 orang (40%) dan pengetahuan kurang  satu orang (2,2%). Kata kunci       : Tingkat Pengetahuan, Suami, Kontrasepsi Kondom 
Efektivitas langkah-langkah peregangan (stretching) untuk menurunkan nyeri dismenore di wilayah Sleman Yogyakarta Sherkia Ichtiarsi Prakasiwi
Jurnal Kebidanan Vol 9, No 1 (2020): JURNAL KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.52 KB) | DOI: 10.26714/jk.9.1.2020.1-6

Abstract

Dysmenorrhea is an imbalance of the hormone progesterone in the blood, causing pain to arise. Women have experienced 90% of dysmenorrhea, this disturbs 50% of women of reproductive age and 60-85% in adolescence, which results in many absences in schools and offices. Non-pharmacological solutions are seen as safer, one of which is stretching which aims to make muscles and joints flexible and elastic. This is due to increased levels of endorphins, epinephrine, dopamine and serotonin produced by the brain due to exercise. This study aims to determine stretching steps to reduce dysmenorrhea pain in the Sleman region. The method of this research is a different test study with a cross sectional type of research. The research sample was 60 female students. The sampling technique was purposive sampling, bivariate analysis techniques using the Mann Whitney statistical test using SPSS software. The results of the Mann Whitney test in the control group and the intervention group showed a p-value of 0,000 (ɑ <0.05) indicating that there were differences between the control and intervention groups in decreasing the level of pain in dysmenorrhea where the mean pain level of dysmenorrhea was 4 50 while in the intervention group the average is only 0.13 so that it gets ∆ mean of -4.37. This proves that stretching is more influential in decreasing the level of pain in dysmenorrhea than in stretching.