Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk kriminalitas dan faktor penyebab terjadinya kriminalitas terhadap tokoh, dalam novel Perjanjian Rahasia Karya Sandra Brown. Krimininalitas berupa tindak kekerasan. Kekerasan fisik, kekerasan psikologis, kekerasan deprivasi. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah berupa kata-kata, kalimat, dan paragraf yang mengungkapkan adanya kriminalitas berupa tindak kekerasan, kekerasan fisik, kekerasan psikologis, kekerasan deprivasi. Sumber data adalah novel Perjanjian Rahasia Karya Sandra Brown. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara membaca dengan teliti, melakukan penandaan, melakukan pencatatan, melakukan klarifikasi, serta menyajikan hasil temuan dalam novel Perjanjian Rahasia karya Sandra Brown. Teknik analisis data dilakukan adalah dengan cara memeriksa kembali data, memgindentifikasi, mengkategorisasi, menganalisis, menginterpretasi, serta menyimpulkan hasil data penelitian. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa yang pertama, kekerasan fisik dalam novel Perjanjian Rahasia karya Sandra Brown, adalah berupa pemasukan alat cervical cup ke dalam tubuh tokoh, yang berfungsi sebagai penahan cairan semen beku. Agar tokoh bisa hamil yang dilakukan seorang dokter kepada istrinya sendiri. Kedua, kekerasan psikologis,berupa membuat tokoh merasa ketakutan dan penyerangan harga diri dengan cara menghina. Ketiga, kekerasan deprivasi berupa pembiaran dengan cara membiarkan anak ketika sakit serius, dan juga merasa tidak perduli terhadap anak yang meninggal dunia. Tidak ada rasa duka terhadap anak sendiri. Adapun faktor-faktor yang menyebakan terjadinya kriminalitas di dalam novel ini terbagi atas dua yaitu (1) faktor Ekonomi dan (2) faktor dalam diri.