Resti Nurpratiwi
Program Magister Fisiologi Keolahragaan, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KOMBINASI SHUTTLE RUN DAN CORE STABILITY SAMA BAIK DENGAN KOMBINASI SHUTTLE RUN DAN GLUTES CONTROL DALAM MENINGKATKAN KELINCAHAN PEMAIN SEPAK BOLA DI SSB BALI UNITED Resti Nurpratiwi; I Putu Gede Adiatmika; S. Indra Lesmana; I Wayan Weta; I Putu Adiartha Griadhi; Ni Nyoman Ayu Dewi
Sport and Fitness Journal Vol 9 No 1 (2021): Volume 9, No. 1, Januari 2021
Publisher : Program Studi Magister Fisiologi Keolahragaan, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/spj.2021.v09.i01.p06

Abstract

Pendahuluan: Kelincahan suatu kemampuan mengubah posisi dan arah tubuh secara cepat pada saat bergerak dengan kondisi tubuh tetap seimbang. Kelincahan sangat penting bagi pemain sepak bola agar dapat menerobos dan menghindari hadangan lawan serta mengurangi resiko cedera. Pelatihan kelincahan sangat sesuai diberikan bagi pemain sepak bola usia 10-12 tahun yakni dengan pelatihan shuttle run yang dikombinasikan dengan pelatihan stabilisasi, baik berupa core stability maupun glutes control.Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui apakah kombinasi shuttle run dan core stability sama baik dengan kombinasi shuttle run dan glutes control dalam meningkatkan kelincahan pemain sepak bola di SSB Bali United. Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental, menggunakan rancangan pre and post test group design. Sampel penelitian 22 orang dan di bagi menjadi dua kelompok. Kelompok I mendapat kombinasi shuttle run dan core stability, sedangkan Kelompok II mendapat kombinasi shuttle run dan glutes control. Frekuensi latihan dilakukan 3 kali seminggu selama 6 minggu. Pengukuran kelincahan menggunakan Illinois agility run test. Kelincahan dikatakan meningkat apabila nilai setelah lebih pendek dari nilai sebelum pelatihan. Hasil Penelitian: Didapatkan Kelompok I mengalami peningkatan kelincahan dengan nilai signifikan p = 0,01dari nilai kelincahan 19,87±0,94 detik menjadi 15,49±0,78 detik. Demikian juga pada Kelompok II mengalami peningkatan kelincahan dengan nilai signifikan p = 0,01 dari nilai kelincahan 19,50±0,86 detik menjadi 15,70±0,75 detik. Dari hasil independent t-test tidak didapatkan perbedaan dengan nilai sebelum p = 0,358 dan sesudah p = 0,531. Simpulan : Kombinasi shuttle run dan core stability sama baik dengan kombinasi shuttle run dan glutes control dalam meningkatkan kelincahan pemain sepak bola di SSB Bali United. Kata Kunci: Shuttle run, core stability, glutes control, kelincahan, sepak bola