N. K. Nuraini
Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Udayana, Denpasar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MOTIVASI PETANI PETERNAK DALAM MENERAPKAN SIMANTRI BERBASIS SAPI BALI DI DESA SELUMBUNG DAN MANGGIS, KECAMATAN MANGGIS, KABUPATEN KARANGASEM Kartika I G. A. N.; I G. Suarta; N. K. Nuraini
Jurnal Peternakan Tropika Vol 2 No 1 (2014)
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (117.701 KB)

Abstract

Penelitian ini berjudul Motivasi Petani Peternak Dalam Menerapkan Sistem Pertanian Terintegrasi Berbasis Sapi Bali di Desa Selumbung dan di Desa Manggis Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Selumbung dan Desa Manggis selama lima bulan yaitu dari bulan Juli sampai November 2013. Pemilihan lokasi menggunakan metode “purposive sampling”, dan penentuan responden ditentukan dengan metode sensus. Responden dari penelitian ini berjumlah 37 orang peternak yang merupakan semua anggota simantri di Desa Selumbung dan Manggis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi petani peternak dalam menerapkan simantri berbasis sapi bali di Desa Selumbung dan Desa Manggis serta mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer dan data sekunder. Adapun pengukuran variabel menggunakan skala jenjang 5 (Effendi dan Singarimbun, 1989). Untuk mengetahui hubungan faktor-faktor penelitian menggunakan “Koefisien Korelasi Jenjang Spearmen” (Siegel, 1997). Untuk melihat perbedaan dari motivasi, umur, jumlah pemilikan ternak, tingkat pendidikan, pengetahuan, sikap, intensitas komunikasi, cita-cita masa depan, dan tingkat kepuasan menggunakan metode Uji Mann Whitney (“U Test”). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi petani peternak dalam menerapkan simantri berbasis sapi bali di Desa Selumbung lebih baik dibandingkan di Desa Manggis. Pada variabel pengetahuan, sikap, intensitas komunikasi, cita-cita masa depan, dan tingkat kepuasan masing-masing memiliki hubungan sangat nyata dengan motivasi dalam menerapkan simantri berbasis sapi bali. Sedangkan variabel umur, tingkat pendidikan, dan jumlah pemilikan ternak masing-masing memiliki hubungan tidak nyata (P<0,10) dengan motivasi petani peternak di Desa Selumbung dan desa Manggis dalam menerapkan simantri berbasis sapi bali.