Nuryant '
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DASAR SAINS PADA ANAK DIDIK KELOMPOK A TK PKK SURUHWADANG KECAMATAN KADEMANGAN KABUPATEN BLITAR Anik Lestariningrum; Nuryant '
Jurnal Educhild : Pendidikan dan Sosial Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru PAUD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/jpsbe.v5i1.3836

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh tentang kemampuan kognitif anak dalamhal konsep dasar sains dengan menggunakan metode eksperimen pada anak didik kelompokA TK PKK Suruhwadang sebelum dan sesudah dilakukan tindakan. Melakukan tindakanberupa penerapan metode eksperimen untuk meningkatkan kemampuan kognitif dalamkonsep dasar sains pada anak didik kelompok A TK PKK Suruhwadang. Mengetahui adatidaknya perbedaan kemampuan konsep dasar sains dengan menggunakan metodeeksperimen pada anak didik kelompok A TK PKK Suruhwadang antara sebelum dan setelahdilakukan tindakan. Rumusan masalah pada penitilian ini adalah apakah metode eksperimendapat meningkatkan kemampuan pemahaman konsep dasar sains pada anak didik kelompokA TK PKK Suruhwadang Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar. Untuk menjawabrumusan masalah digunakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) dengan model Kemmisdan Taggart melalui empat tahapan yaitu tahap perencanaan , pelaksanaan, observasi danrefleksiyang dilalui dengan dua siklus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknikobservasi dan dokumentasi. Adapun instrumen yang digunakan adalah lembar observasikegiatan anak dan lembar observasi pembelajaran oleh guru.Hasil penelitian menunjukanbahwa kemampuan kognitif anak kelompok A pada konsep dasar sain pada pra penelitianmenunjukkan prosentase 56.25%. Setelah pelaksanaan siklus I tentang bidang kemampuankognitif pada konsep dasar sains menunjukkan 59% mengalami peningkatan .Setelahpelaksanaan siklus ke II naik menjadi 83%. Hal ini menunjukkan pelaksanaan siklus ke IItelah mencapai kriteria ketuntasan dan membuktikan bahwa dengan metode eksperimendapat meningkatkan kemampuan kognitif dalam konsep dasar sains.