Ernawati Khasanah
IKIP Veteran Semarang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Meningkatkan Pemahaman Bakat Siswa Khasanah, Ernawati
KES Vol 1, No 3 (2013)
Publisher : KES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Siswa pada umumnya kurang memperhatikan kelebihan yang dimilikinya. Mereka kurang sadar bahwa sebenarnya dirinya mempunyai kelebihan tertentu yang berbeda dengan teman lainnya. Namun banyak dari mereka yang lebih sering mengunggulkan kelemahannya untuk menutupi kelebihan yang dimiliki. Terlihat pada saat pemilihan jurusan ataupun dalam memilih kegiatan ektrakulikuler, mereka terbawa dan ikut teman-temannya tanpa sempat mencerna terlebih dahulu dan  memahami bidang yang akan dipelajari, menjadi apa setelah selesai sekolah ataupun lebih jauh lagi menggali bidang pekerjaan seperti apa yang bisa digelutinya sesuai dengan latar belakang pendidikannya tersebut. Tujuan yang ingin dicapai peneliti dalam melaksanakan penelitian tindakan bimbingan konseling ini adalah untuk membuktikan bahwa efektivitas layanan bimbingan kelompok dapat meningkatkan pemahaman bakat siswa SMK Islam Nurul Hadi. Jenis penelitian ini yaitu penelitian tindakan (action research). Pengumpulan data menggunakan metode observasi, kuesioner/angket dan dokumentasi. Subyek penelitiannya adalah siswa kelas XII SMK Islam Nurul Hadi yang berjumlah 89 siswa. Sampel kelas XII Teknik Komputer Jaringan (TKJ) terdiri dari 35 siswa  dan diambil 10 siswa. Berdasarkan hasil pra siklus diketahui terdapat 4 siswa yang tergolong kategori sedang, 5 kategori baik dan 1 sangat baik dengan mencapai rata-rata 44.20 dengan prosentase 55.25%. Pelaksanaan tindakan guru pembimbing dalam pemberian materi layanan bimbingan kelompok pada siklus I mencapai rata-rata 36.50 dengan prosentase mencapai 65.17% dan proses layanan bimbingan kelompok siklus I mencapai rata-rata 25.50 dengan prosentase mencapai 63.75%. Pada siklus I peneliti dan guru pembimbing melihat bahwa dinamika kelompok sudah mulai terbentuk namun anggota kelompok belum sepenuhnya ikut berpartisipasi dalam kegiatan, masih ada siswa yang kurang berani mengutarakan pendapat dengan baik. Sedangkan hasil pelaksanaan tindakan guru pembimbing dalam pemberian materi layanan bimbingan kelompok siklus II mencapai rata-rata 38 dengan prosentase mencapai 67.85% dan proses layanan bimbingan kelompok siklus II memperoleh rata-rata 27 prosentase mencapai 68.75%. Setelah kegiatan berakhir dilaksanakan kegiatan pasca siklus dengan memperoleh hasil rata-rata 55.10 dan prosentase 68.87% dengan kategori baik. Simpulan bahwa: Berdasarkan observasi pada siklus I dan siklus II ada peningkatan sebesar 5% sehingga pelaksanaan layanan bimbingan kelompok efektif untuk meningkatkan pemahaman bakat siswa SMK Islam Nurul Hadi tahun ajaran 2013-2014. Walaupun ada peningkatan namun belum bisa mencapai indikator ketercapaian yang diharapkan yaitu 70 %. Tidak tercapainya indikator tersebut dikarenakan waktu penelitian hanya terbatas sehingga tidak mungkin melanjutkan ke siklus berikutnya. Saran : (1) Pihak Sekolah sebaiknya memberikan fasilitas atau ruangan khusus dalam pelaksanaan layanan konseling supaya kegiatan berjalan dengan lancar dan memberi kenyamanan bagi klien/anggota kelompok, (2) Guru Pembimbing hendaknya lebih dekat dengan siswa supaya permasalahan yang dialami oleh siswa lebih cepat dapat diketahui, serta meningkatkan ketrampilan konseling untuk membantu menyelesaikan masalah siswa agar siswa dapat berkembang secara optimal, (3) Siswa dalam menghadapi ssuatu massalah hendaknya siswa terbuka dengan guru pembimbing supaya guru pembimbing dapat mengarahkan dan sama-sama mencari jalan keluar dalam setiap permasalahan yang dialami oleh siswa. Kata Kunci : efektifitas, bimbingan kelompok, bakat 
Pengembangan Model Bimbingan Kelompok Berbasis Life Skills dalam Pengambilan Keputusan Karir Khasanah, Ernawati; Purwanto, Edy; Tadjri, Imam
Jurnal Bimbingan Konseling Vol 6 No 2 (2017): Desember 2017
Publisher : Jurnal Bimbingan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.159 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) mengetahui gambaran pelaksanaan layanan bimbingan kelompok pada SMK di Kabupaten Demak; (2) mengetahui tingkat pengambilan keputusan karir siswa di SMK Islam Nurul Hadi; (3) menghasilkan model bimbingan kelompok berbasis life skills dalam pengambilan keputusan karir siswa di SMK Kabupaten Demak;  (4) mengetahui keefektivan model bimbingan kelompok berbasis life skills dalam pengambilan keputusan karir siswa di SMK Islam Nurul Hadi. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan (research and development). Subjek dalam penelitian ini adalah 10 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) layanan bimbingan kelompok sudah dilaksanakan pada SMK Swasta di Kabupaten Demak namun belum sesuai dengan ketentuan formal pelaksanaan layanan bimbingan kelompok sehingga efektivitas layanan belum tercapai secara optimal; (2) tingkat kemampuan dalam pengambilan keputusan karir siswa sebelum diberi perlakuan berada pada kategori sedang; (3) menghasilkan model bimbingan kelompok berbasis life skills dalam pengambilan keputusan karir, yang terdiri dari 10 komponen yaitu: rasional. Tujuan bimbingan kelompok berbasis life skills, target intervensi dan sasaran layanan, konselor dan kompetensi pendukungnya, anggota kelompok, materi, tahap pelaksanaan, sarana, evaluasi indikator keberhasilan, dan tindak lanjut; (4) hasil uji wilcoxon menunjukkan bahwa model bimbingan kelompok berbasis life skills efektif dalam pengambilan keputusan karir siswa.The purposes of this study were to: (1) describe the implementation of group guidance services at Vocational Schools (SMK) in Demak regency. (2) Determine the level of students’ career decision at SMK Islam Nurul Hadi. (3) Create the life skills-based group guidance model on decision making of SMK students’ career in Demak regency. (4) Determine the effectiveness of this model at SMK Islam Nurul Hadi.This study used Research and Development (R&D) method. The subject were 10 students. The results showed that: (1) private vocational schools in Demak regency had implemented group guidance services but they had not meet the official implementation terms of guidance group services. Thus, the services had not reached maximum results. (2) The level of students’ career decision before treatment was in fair category. (3) the life skills-based group guidance model on decision making of SMK students’ career consisted of ten components such as rational, goals of skills-based group guidance, intervention and services targets, counselors and supporting competences, group members, materials, implementation stage, facilities, evaluation of indicators, and follow-up. (4) the model was effective to help the students to decide their own career decision.