Hartono Hartono
Jurusan Teknik mesin, Politeknik Negeri Semarang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBUATAN ALAT PENGERING SERBUK TEMBAGA DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM REFRIGERASI KOMPRESI UAP Carli Carli; Hartono Hartono; Sunarto Sunarto
Prosiding SNST Fakultas Teknik Vol 1, No 1 (2016): PROSIDING SEMINAR NASIONAL SAINS DAN TEKNOLOGI 7 2016
Publisher : Prosiding SNST Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.872 KB)

Abstract

Serbuk tembaga merupakan bahan utama dalam pembuatan produk keperluan otomotip maupun elektronik, karena sifat konduktifnya. Salah satu cara pembuatan serbuk tembaga adalah dengan metode electrorefining yaitu proses pengendapan elektrolisis dengan dialiri aliran listrik. Permasalahan yang timbul adalah pada proses pengeringan, serbuk tembaga hasil electrorefining mudah mengalami oksidasi dari udara luar dan membutuhkan temperaturyang tidak terlalu panas yang mengakibatkan serbuk menjadi gosong. Tujuan penelitian ini adalah pembuatan alat pengering  serbuk tembaga dalam ruang tertutup. Alat pengering serbuk tembaga dirancang dan dibuat dengan prinsip kerja memanfaatkan penyerapan uap air oleh evaporator dan panas buang dari kondensor dengan temperatur ruang pengeringan kurang dari 50 °C dengan menggunakan sistim refrigerasi kompressiuap. Metode pembuatan alat pengering serbuk tembaga meliputi observasi, desain alat, pembuatan dan pengujian alat, pengambilan data sampai menganalisa data. Hasil dari penelitian  ini adalah prototype alat pengering serbuk tembaga yang dapat digunakan  untuk pengeringan  serbuk tembaga dengan tingkat kelembaban udara ruang pengeringan sebesar 35 %, dan kapasitas penyerapan uap air 0,32 ml/jam. Kata kunci : alat pengering, serbuk tembaga.
Rancang Bangun Alat Pencetak Elektroda Edm (Electrical Discharge Mechine) Dengan Tenaga Hidrolik Dari Bahan Serbuk Tembaga Hartono Hartono; Abdul Syukur Alfauzi; Carli Carli; Atina Husnul Khotimah
Jurnal Rekayasa Mesin Vol 12, No 2 (2017): Volume 12, Nomor 2, Agustus 2017
Publisher : Jurusan Teknik Mesin - Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.009 KB) | DOI: 10.32497/rm.v12i2.1051

Abstract

Electrical Discharge Machining (EDM) adalah proses pembuangan material yang dikerjakan oleh sejumlah loncatan bunga api listrik yang terjadi pada celah antara pahat (elektroda). Pembuatan elektroda EDM salah satunya dibuat  dengan proses metalurgi serbuk tembaga. Metalurgi serbuk adalah proses penekanan terhadap serbuk agar serbuk dapat menempel satu dengan lainnya sebelum ditingkatkan ikatannya dengan proses sintering. Pembuatan serbuk tembaga dapat dilakukan dengan proses pengendapan elektrolisis (electrorefining). Serbuk tembaga kemudian dilakukan proses kompaksi, sintering dan uji kekerasan untuk menghasilkan elektroda EDM yang optimal. Dengan mesin cetak menggunakan tenaga hidrolik yang berkemampuan tekan 6 ton, dapat mencetak bentuk elektroda EDM yang terbaik pada tekanan (P) sebesar 8,8 (MPa), gaya (F) sebesar 60 (kN) dilanjutkan dengan proses sintering dengan temperatur 9000C dan waktu penahanan 1 jam sehingga menghasilkan produk dengan nilai kekerasan 77 (kg/mm2).
Pengaruh Kecepatan Potong Mesin CNC Laser Cutting terhadap Akurasi Potong untuk Efisiensi Proses Blanking Sunarto Sunarto; Bambang Tjahjono; Hartono Hartono; Carli Carli; Riles Melvy Wattimena; Ali Sai’in; M. Showi Nailul Ulum; Nur Hidayati; Gutomo Gutomo; Eko Saputra
Jurnal Rekayasa Mesin Vol 18, No 3 (2023): Volume 18, Nomor 3, Desember 2023
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v18i3.5115

Abstract

Saat ini proses blanking dapat digantikan dengan mesin laser cutting. Namun proses laser cutting dapat memotong lebih cepat atau lambat bergantung waktu pemotongan. Jika waktu pemotongan tidak tepat, maka hasil pemotongan bisa tidak sesuai. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh kecepatan porong terhadap akurasi pemotongan. Dalam rangka mendukug penelitian ini, maka dibuatlah rancang bangun mesin laser cutiing yang dilengkapi dengan motor stepper, motherboard, coupling, dan input sumbemya. Proses pengujian pertama CNC laser cutting diode dengan daya laser 20 watt mampu melakukan cutting pada bahan akrilik berwarna hitam ketebalan 2 mm dengan waktu tercepat yaitu 56 detik, dan mampu melakukan cutting pada bahan akrilik berwarna hitam ketebalan 4 mm dengan waktu tercepat yaitu 102 detik. Proses evaluasi/pengujian kedua yaitu pemotongan akrilik dengan tebal 2 mm dan 4 mm menggunakan daya 100% diperoleh data sebagai berikut; hasil ukuran dari pemotongan tebal 2 mm mendapatkan akurasi sebesar 99,40% dengan kecepatan potong 120 hingga 220 mm/menit, dan hasil ukuran dari pemotongan tebal 4 mm mendapatkan akurasi sebesar 99,50% dengan kecepatan potong 60 hingga 110 mm/menit. Fase akhir presentasi menghasilkan pemodelan mesin CNC laser cutting diode daya 20 watt dengan dimensi mesin 570 × 550 × 18 mm, work area 400 × 430 × 18 mm dan bobot mesin 6 kg, dapat dijalankan dengan PC/laptop melalui software Lightburn dan Laser GRBL.