Yuli Widyastuti
Program Studi PPKn FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

INTENSITAS HUBUNGAN KELUARGA DAN KECENDERUNGAN MEMAKAI OBAT TERLARANG PADA PEMUDA DI DESA SEWAKA KECAMATAN PEMALANG KABUPATEN PEMALANG Sri Arfiah; Yuli Widyastuti
Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial Vol 22, No 2 (2012): JURNAL PENDIDIKAN ILMU SOSIAL
Publisher : Department of Accounting Education, Faculty of Teacher Training and Education Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.2317/jpis.v22i2.847

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan beberapa faktor yang menunjukkanadanya kecenderungan ke arah negatif, membahayakan diri serta masyarakat. Remaja merupakangolongan yang rentan terhadap penyalahgunaan narkotika, karena masalah tersebut memiliki latar belakang yang komplek dan luas, baik dari sektor penyebab maupun akibat yang ditimbulkan, maka masalah penggunaan narkotika harus ditangani serara serius dengan melaksanakan berbagai penanggulangan dan pencegahan. Tehnik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakanwawancara, observasi dan dokumentasi. Untuk menguji validitas dan reliabilitas data dilakukandengan cara : Triangulasi teori, review informan serta member check. Untuk menganalisa data digunakan cara berfikir induktif dengan analisis mengalir yang terbagai dalam tiga komponen (1) reduksi data, (2) sajian data, (3) penarikan kesimpulan atau ferifikasi baik sebelum, pada waktu, maupun sesudah pengumpulan data. Hasil dan analisis data menunjukkan bahwa, adanya kecenderungan memakai obat-obatan terlarang dipengaruhi oleh rendahnya intensitas hubungan dalam keluarga, makin tinggi intensitas hubungan dalam keluarga makin jauh dari kecenderungan memakai obat-obatan terlarang. Keluarga sebagai lembaga yang pertama kali dikenal oleh individu mempunyai peranan yang cukup penting di dalam sosialisasi anak sebagai anggota keluarga, sebab yang memungkinkan seseorang mulai menyalahgunakan obat pada dasarnya dapat dikelompokkan dalam dua bagian besar, pertama sebab yang berasal dari faktor individunya, dan kedua sebab-sebab yang berasal dari lingkungannya.