Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENINGKATAN PERFORMA PANEL SURYA DENGAN SISTEM PENDINGIN UNTUK MEREDUKSI PANAS PERMUKAAN Eqwar Saputra; Dwi Purwanto; Sulthan Rofi’ur Rahim; Alwi Isya Bakhtiar
Media Mesin: Majalah Teknik Mesin Vol 23, No 1 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/mesin.v23i1.16390

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi kinerja panel surya dengan metode pendinginan. Penelitian diawali dengan rancang bangun peralatan sistem panel surya dengan sistem pendingin dan tidak menggunakan sistem pendingin. Metode pendinginan menggunakan air yang dialirkan pada permukaan panel surya. Beberapa alat dan bahan yang digunakan diantaranya panel surya 2 buah kapasitas 115 WP, data logger, dan perangkat panel. Beberapa sensor yang digunakan untuk merekam data adalah sensor arus dan tegangan PZEM17, dan sensor temperatur DS18B20 yang digunakan sebanyak dua buah. Data logger shield untuk mencatat hasil perekaman sensor kedalam SD card dan ditampilkan pada LCD 16x2. Data yang diambil berupa temperatur, tegangan dan daya keluaran panel surya. Pengambilan data seperti pengukuran temperatur tegangan dan daya keluaran panel surya dilakukan dari jam 09.00 – 15.00 wib selama 3 hari (27, 28 dan 29 oktober 2021). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pendingin pada panel surya mampu menjaga kinerja panel surya. Hal ini terlihat bahwa dari hasil penelitian menunjukkan panel surya dengan pendingin mengalami peningkatan tegangan dan daya rata-rata masing-masing sebesar 5.5 % dan 6% dibandingkan dengan tanpa pendingin.
PENGUKURAN DIMENSI KOMPONEN ARTIFICIAL HIP JOINT HASIL INVESTMENT CASTING MENGGUNAKAN MATERIAL AISI 316L Reza Azizul Nasa Al Hakim; Dwi Purwanto
Media Mesin: Majalah Teknik Mesin Vol 22, No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/mesin.v22i1.12560

Abstract

Investment casting merupakan salah satu proses pengecoran yang banyak digunakan untuk proses pembuatan komponen yang rumit. Pembuatan dengan menggunakan proses ini memiliki kelebihan antara lain produk yang dihasilkan dapat mendekati bentuk akhir. Pada tahun 2013 teknik mesin Universitas Diponegoro mulai melakukan penelitian mengenai artificial hip joint. Saat ini proses pembuatan artificial hip joint menggunakan machining proses. Pembuatan artificial hip joint menggunakan proses machining cenderung memerlukan waktu yang cukup lama dan biaya yang mahal. Tujuan dari penelitian ini adalah mengurangi harga dan waktu pembuatan dari artificial hip joint. Material yang digunakan dalam penelitian ini adalah stainless steel 316L. Setelah dilakukan proses pembuatan menggunakan investment casting dilakukan proses finishing untuk menghaluskan bermukaan dan menghasilkan ukuran yang diinginkan. Hasil pengukuran didasarkan pada ASTM F2033-12 dengan tolerasi sebesar 190µm atau 0.19mm.
Analisis Penggunaan Knalpot Racing Slip-On Dan Knalpot Racing Full System Terhadap Performa Mesin Pada Motor 150 CC Trio Nur Wibowo; Nugrah Rekto Prabowo; Dwi Purwanto
Proceedings Series on Physical & Formal Sciences Vol. 6 (2023): Prosiding Seminar Nasional Teknik (SENATEK) 2023
Publisher : UM Purwokerto Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/pspfs.v6i.872

Abstract

One way to improve the performance of an engine without dismantling the original engine is to modify the exhaust pipe, which is commonly called the exhaust. Here we use 4 types of exhaust, namely factory standard exhaust, slip-on exhaust (standard header-modified muffler), slip-on (modified header-standard muffler), and full system exhaust that we take from the market. This study aims to test the performance of the motor which consists of torque, power, and exhaust emissions (CO and HC levels) from the four types of exhausts, using a dynamometer to determine torque and power, an emission gas analyzer to determine the level of exhaust emissions (CO and HC). Our experimental results show the data, the results are still below the standards set by the Indonesian government. The greatest torque of 15.02 N.m at 7500 rpm and the greatest power of 18.36 hp is achieved by a full-system modified exhaust compared to the standard exhaust with the highest torque of 14.62 N.m at 7000 rpm and the highest power of 16.67 hp at 9500 rpm. The best exhaust emission levels are achieved by standard exhaust with the largest CO content of 0.62% at 10000 rpm and the largest HC content of 107 ppm at 10000 rpm compared to full system exhaust with the largest CO content of 1.79% at 10000 rpm and 201 ppm HC levels at 10000 rpm, in other words the standard exhaust is still more environmentally friendly than the full system exhaust.
Penerapan Teknologi Tepat Guna Hand Sanitizer Otomatis pada Masjid Muhammadiyah Baitul Hikmah Karanglewas Kidul Banyumas Dwi Purwanto; Sulfah Anjarwati; Firdaus Bin
Jurnal Pengabdian Teknik dan Sains (JPTS) Vol 2, No 2 (2022): Juli 2022
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/jpts.v2i02.13677

Abstract

Kegiatan peribadatan di Banyumas sudah mulai diberlakukan di Masjid dengan cara melakukan memberikan jarak setiap shafnya, kegiatan pencegahan atau penuralan wabah pada saat pandemi covid 19 sangat penting bagi kita khususnya, apalagi sekarang Indonesia menjadi sentral pandemi yang ditemukan varian baru yaitu varian Delta maka perlu adanya sosialiasi dan informasi kepada masyarakat di kota besar khusus nya kota yang mobilitas nya tinggi maupun di desa terpencil yang masih sangat minim informasi pentingnya menjaga kebersihan, terlebih lagi masyarakat yang akan melakukan aktivitas beribadah melakukan kontak dengan saling berjabat tangan. Tentu dengan adanya kontak fisik maka akan secara tidak langsung segala jenis bakteri mapupun virus akan menempel pada permukaan tangan. Melakukan kegiatan atau aktivitas pembersihan tangan dengan teknologi tepat guna menggunakan hand sanitizer setelah beraktifitas didalam maupun diluar dapat meminimalisir terjangkitnya virus pada saat pandemi ini. Selain itu, dengan melakukan pembuatan handsanitizer otomatis dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan tangan dengan menggunakan hand sanitizer, kita menyadari bahwasanya penggunaan hand sanitizer otomatis ini dapat digunakan dengan mudah dan tidak perlu menyediakan media yang begitu besar seperti tempat mencuci tangan dengan air mengalir pada setiap masjid.