Agus Sulton
Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

TEKNIK PROPAGANDA IDEOLOGI INTERNASIONALISME DALAM NOVEL RASA MERDIKA KARYA SOEMANTRI Agus Sulton
Asas: Jurnal Sastra Vol 10, No 2 (2021): ASAS : Jurnal Sastra
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/ajs.v10i2.26245

Abstract

Penelitian ini akan membicarakan teknik propaganda yang terdapat dalam novel Rasa Merdika karya Soemantri. Teknik yang digunakan untuk analisis didasarkan teknik propaganda Combs Alfred McClung Lee, Elizabeth Briant Lee. Metode penelitian ini memanfaatkan metode deskriptif kualitatif, yakni mendeskripsikan sekaligus pembacaan ideologi internasionalisme yang disampaikan pengarang. Hasil temuan penelitian ini membuktikan, bahwa novel Rasa Merdika dianggap berbahaya dan mengancam keberadaan pemerintah dan para pemodal. Karya-karya atau bacaan yang dianggap bacaan liar ini memberikan propaganda dan bentuk protes kepada pemerintah.
MEDIA SASTRA DAN PROPAGANDA KAPITALISME PABRIK GULA DI JAWA Agus Sulton
Asas: Jurnal Sastra Vol 11, No 1 (2022): ASAS : Jurnal Sastra
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/ajs.v11i1.31857

Abstract

Kebijakan tanam paksa tidak membawa perubahan yang baik bagi rakyat pribumi Hindia. Hal ini mendorong sebagian rakyat pribumi protes melalui aksi masa dan pemogokan. Peristiwa tersebut mendorong Mas Marco Kartodikromo untuk ambil bagian menentang kebijakan pemerintah dengan memproduksi propaganda melalui karya sastra. Penelitian ini fokus terhadap peranan sastra dalam menciptakan propaganda kapitalisme pabrik gula di Jawa awal abad ke-20. Hasil penelitian ini menemukan, bahwa teks sastra novel Matahariah dan kumpulan puisi ‘SAIR REMPAH-REMPAH’ syarat akan propaganda anti kapitalisme dan anti dengan kebijakan-kebijakan yang diterapkan pemerintah. Secara simbolik, teks-teks Mas Marco memantik ide-ide perubahan sosial, ekonomi, dan politik supaya tanah Hindia lepas dari belenggu kolonial.
Konvergensi Identitas Mas Marco Kartodikromo: Proses Membingkai Narasi Sastra dalam Gerakan Sosial Agus Sulton
Kode : Jurnal Bahasa Vol 10, No 3 (2021): Kode: Edisi September 2021
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (702.657 KB) | DOI: 10.24114/kjb.v10i3.28294

Abstract

Gerakan sosial simbolik adalah keterlibatan seseorang di dalam gerakan sosial yang tidak harus bergabung menjadi anggota suatu organisasi secara stuktural tetapi orang tersebut dapat ambil bagian di organisasi gerakan sosial dengan memanfaatkan media untuk memproduksi narasi teks. Orang tersebut bisa bergerak secara personal akan tetapi memiliki visi dan misi dalam menuju suatu kepentingan tertentu. Penelitian ini bertujuan mengungkap peran narasi sastra Mas Marco Kartodikromo dalam gerakan sosial simbolik. Menurutnya, narasi sastra merupakan alat yang sangat efektif untuk mendidik pembaca dan memberikan kesadaran kepada pembaca tentang identitas kemerdekaan. Hasil penelitian ini menemukan, bahwa otoritas gerakan melawan kolonial Belanda tidak hanya dikondisikan oleh gerakan kerumunan tetapi narasi sastra mempunyai potensi yang sama untuk menggerakkan dan mendidik rakyat Hindia untuk membentuk ide-ide kemerdekaan. Pemberian pemahaman melalui narasi cerita merupakan kunci untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki daya kritis dan pemroduksian pengetahuan yang terus terakumulasi.Kata kunci: Narasi, Gerakan Sosial Simbolik, Hindia, Perlawanan, dan Kemerdekaan
Kajian Sastra Pariwisata pada Kumpulan Puisi Lupakan Payung dan Biarkan Hujan Karya Hasan Aspahani Agus Sulton; Aditya Ardi Nugroho
Kode : Jurnal Bahasa Vol 11, No 1 (2022): Kode: Edisi Maret 2022
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.235 KB) | DOI: 10.24114/kjb.v11i1.33486

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kumpulan puisi Lupakan Payung dan Biarkan Hujan karya Hasan Aspahani dengan kajian sastra pariwisata. Penelitian ini memanfaatkan metode penelitian deskriptif kualitatif. Langkah pengumpulan data serta proses dalam penelitian ini meliputi (1) membaca keseluruhan isi sumber data; (2) proses pengidentifikasian data; (3) data yang telah diidentifikasi kemudian dikodifikasi; (4) analisis data dilakukan dengan menyajikan nukilan data, yang berikutnya dianalisis dan dibahas menggunakan kajian sastra pariwisata; (5) membuat simpulan. Hasil penelitian ini yaitu terdapat tema kepariwisataan dalam kumpulan puisi Lupakan Payung dan Biarkan Hujan karya Hasan Aspahani. Tema kepariwisataan dalam kumpulan puisi Lupakan Payung dan Biarkan Hujan karya Hasan Aspahani menghadirkan citra tentang sebuah pelancongan yang berkaitan dengan oleh-oleh dan juga tentang kuliner atau olahan khas pada suatu daerah. Kumpulan puisi Lupakan Payung dan Biarkan Hujan menghadirkan sebuah citra pariwisata yang berkaitan dengan kegiatan berjalan-jalan untuk menikmati suasana saat berwisata.
Representasi Makanan Nusantara dalam Kumpulan Puisi Sarinah Karya Esha Tegar Putra: Tinjauan Gastrokritik Agus Sulton; Aditya Ardi Nugroho
Nusa: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra Vol 17, No 1: Februari 2022
Publisher : Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/nusa.17.1.25-36

Abstract

This study aims to describe the food of the archipelago in the collection of poetry Sarinah by Esha Tegar Putra with a gastrocritical approach. The research method used is descriptive qualitative research method. The data source in this study is a collection of Sarinah poems by Esha Tegar Putra published by the publisher PT Grasindo, Jakarta in 2016. The data in this study are in the form of words and sentences in a collection of Sarinah poems by Esha Tegar Putra which represent elements of gastronomy or Nusantara food in poetry. The data collection and research process was carried out with the following steps: (1) reading the data was done by reading the entire contents of the data source, namely a collection of Sarinah poems by Esha Tegar Putra; (2) identify data that represents the gastronomic elements or food of the archipelago in the Sarinah poetry collection by Esha Tegar Putra; (3) codifying data to facilitate the process of data analysis; (4) analyzing data by displaying data quotes and then analyzing it using a gastrocritical approach; (5) draw conclusions. The results of this study indicate that in the collection of poetry Sarinah by Esha Tegar Putra there is a representation of Indonesian food.
Nilai Pendidikan dalam Kumpulan Puisi Resep Membuat Jagad Raya Karya Abinaya Ghina Jamela: Kajian Sastra Anak Agus Sulton; Aditya Ardi Nugroho
Nusa: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra Vol 16, No 4: November 2021
Publisher : Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/nusa.16.4.299-311

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai pendidikan yang terdapat dalam kumpulan puisi Resep Membuat Jagad Raya karya Abinaya Ghina Jamela dengan pendekatan sastra anak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif.Sumber data dalam penelitian ini adalah kumpulan puisi Resep Membuat Jagat Rayakarya Abinaya Ghina Jamela, yang diterbitkan oleh penerbit Kabarita, Padang pada tahun 2017. Data dalam penelitian ini adalah kata-kata atau kalimat yang terdapat dalam kumpulan puisi Resep Membuat Jagat Rayakarya Abinaya Ghina Jamela. Adapun langkah pengumpulan data dan proses penelitian dilaksanakan sebagai berikut: (1) membaca keseluruhan isi sumber data; (2) mengidentifikasi data; (3) mengkodifikasi data; (4) menganalisis data; (5) menyimpulkan hasil penelitian. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa dalam kumpulan puisi Resep Membuat Jagat Rayakarya Abinaya Ghina Jamela terdapat nilai pendidikan. Kata kunci:nilai pendidikan, puisi, sastra anak 
Nilai Pendidikan dalam Novel Mada Karya Abdullah Wong Ghara Satya Amora; Agus Sulton; Eko Hardinanto; Alfian Setya Nugraha
DIDAKTIS : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 1 No 1 (2023): March
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/didaktis.v1i1.303

Abstract

This study aims to reveal the values of moral education contained in a novel entitled Mada by Abdullah Wong. Mada's novel tells a travel story about a character named Mada and his friends on a journey to find a book called Gunadarma. In this journey there are many values contained in the story that can be learned for the reader. The research method used in this study used a descriptive qualitative approach, the data collection technique used was a literature study technique with a gradual process of reading, writing, coding and then analyzing it descriptively. The data analysis technique used is a qualitative descriptive analysis technique. This research finds that the values of moral education contained in Mada's novel teach or educate readers to introduce a steadfast, tough, and wise morality awareness in dealing with all kinds of existing realities. ABSTRAK: Penelitian ini memiliki tujuan mengungkapkan nilai-nilai pendidikan moral yang terdapat dalam novel berjudul Mada karya Abdullah Wong. Novel Mada bercerita tentang cerita perjalanan tentang tokoh yang bernama Mada dan teman-temannya dalam perjalanan mencari buku yang berjudul gunadarma. Dalam perjalanan ini terdapat banyak nilai-nilai yang terkandung dalam cerita yang dapat dipetik untuk pembaca. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data yang dipakai adalah teknik studi pustaka dengan proses bertahap yakni baca, catat, memberi kode dan selanjutnya dianalsis secara deskriptif. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif. Penelitian ini menemukan bahwa nilai-nilai pendidikan moral yang terdapat dalam novel Mada mengajarkan atau mendidik para pembaca untuk mengenalkan kesadaran moralitas yang tabah, tangguh, dan bijaksana dalam menghadapi segala macam kenyataan yang ada.