This Author published in this journals
All Journal ANDHARUPA
Diah Natarina
Institut Teknologi Bandung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS IKON GUNUNGKIDUL DI KAWASAN GUNUNG SEWU UNESCO GLOBAL GEOPARK Diah Natarina; Agus Sachari
ANDHARUPA: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia Vol 8, No 01 (2022): March 2022
Publisher : Dian Nuswantoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/andharupa.v8i01.4644

Abstract

AbstrakPeningkatan status Geopark Nasional ke UNESCO Global Geoparks (UGGp) menjadi agenda utama pemangku jabatan. Negara-negara anggota UGGp dan Global Geopark Network (GGN) termasuk Gunung Sewu UGGp (GSUGGp) telah mendapatkan manfaat yaitu signifikansi peningkatan pendapatan regional. Salah satu syarat menjadi anggota UGGp/GGN adalah visibilitas. Identification sign memasuki kawasan geopark merupakan salah satu komponen di antara syarat visibilitas. Pada sisi barat batas wilayah karst GSUGGp yaitu di Bukit Bintang daerah Pathuk, terdapat ikon yang dalam rujukan sistem penanda disebut identification sign bertuliskan Gunungkidul dengan ukuran besar berwarna kuning. Pada situasi lain organisasi ini mengimbau agar penempatan panel informasi yang berlebihan harus dihindari di daerah dengan pemandangan alam yang unik dan menakjubkan. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian pembuatan dari ikon Gunungkidul tersebut. Data diperoleh dengan melakukan observasi lokasi, wawancara mendalam, studi literatur, dan pemberitaan media masa. Metode yang digunakan adalah dengan pendekatan deskriptif kualitatif dan menggunakan signage pyramid method dalam menganalisisnya. Hasilnya adalah struktur ikon Gunungkidul sebagai identification sign belum sesuai. Dilihat dari sudut keilmuan sistem penanda perlu dilakukan relokasi karena tingkat keterbacaan yang tidak sesuai hierarki serta alasan keselamatan berkendara. Warna dan ukuran struktur bertuliskan Gunungkidul tidak sesuai jika merujuk pada imbauan dari UGGp/GGN. Kata Kunci: geopark, Gunungkidul, Gunung Sewu, identification sign, sistem penanda AbstractNational Geoparks to UNESCO Global Geoparks (UGGp) upgrading status in some region has become a priority of government authority in nationwide. Referring to the declaration of the 17 Sustainable Development Goals by the United Nations (UN) in 2015, specificaly in the 8th program, namely sustainable economic growth. It has been proven that there is a significant increasement in regional revenue for countries after becoming members of the UGGp and the Global Geopark Network (GGN) including Gunung Sewu UGGp (GSUGGp). One of the several conditions to be accepted as a member of UGGp / GGN is visibility. Identification sign entering the geopark area is included in visibility. On the west side of the boundary of the GSUGGp karst area, there is an icon which in the sign system is called an identification sign that reads Gunungkidul with a large yellow color. This writing aims to determine how far the identification sign reaches suitability for an UGGp. Data obtained by conducting site observations, in-depth interviews, literature studies and mass media coverage. By analyzing qualitative descriptive approach using signage pyramid method for GSUGGp visibility, the result is Gunungkidul identification sign is not yet fully suitable. The Gunungkidul icon needs to be relocated because the legibility level does not match the hierarchy and driving safety reasons. The color and size also do not match the advice from UGGp/GGN. Keywords: geopark, Gunungkidul, Gunung Sewu, identification sign, sign system