ABSTRACT The evaluation of program Kredit Koperasi Primer Anggota (KKPA) PT Perkebunan Nusantara V (Case studies: KUD Hidup Baru in the Sungai Pagar District Kampar Kiri Hilir Subdistrict Kampar Regency) has problems such as being late on planting of the plantation, the payment credit of the first stage is unpaid on last 2011, the plantation in stage third is cannot harvest. These problems make me attract to do discuss in this research. The purpose of this research is to evaluate the program of KKPA PT Perkebunan Nusantara V (Case studies: KUD Hidup Baru in the Sungai Pagar District – Kampar Regency). The research use theory of David Easton (1984) about the policy as a process. Based on the result of this research, I can conclude that Input of program implementation has been corresponding with the demands of society and the support of the government. The process of the program has many problems such as the first stage to the second stage has been planting but it is too late, the distribution of areal first stage has been delayed, some groups of Sungai Pagar society claimed that area KKPA in the second stage belongs to them, and area in the third stage is often flooded. The condition area of the first stage and the second stage has good condition and productive, but the condition area of the third stage is classified failed to harvests because the area that flooded and 75% palm plantation cannot harvest. The outcome had been accepted by a member of KUD Hidup Baru, their income from selling TBS in the first stage and second stage. The impact of this program in society is changing in income, using time, and educational needs increasing prosperity in the society and there are job opportunities in a program.Keywords: Input, Process of Policy, Output, Outcome, Impact.ABSTRAK Evaluasi Program Kredit Koperasi Primer Anggota (KKPA) PT Perkebunan Nusantara V (Studi Kasus KUD Hidup BARU di Kelurahan Sungai Pagar Kecamatan Kampar Kiri Hilir Kabupaten Kampar) terjadi beberapa masalah seperti terjadinya keterlambatan waktu penanaman, pembayaran kredit tahap I yang belum lunas pada akhir tahun 2011 dan lahan tidak produktif pada lahan tahap III. Hal inilah yang membuat saya tertarik untuk membahasnya dalam penelitian saya ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi program Kredit Koperasi Primer Anggota (KKPA) PT Perkebunan Nusantara V Kelurahan Sungai Pagar, Kecamatan Kampar Kiri Hilir, Kabupaten Kampar (Studi Kasus KUD Hidup Baru). Dalam penelitian ini menggunakan teori David Easton (1984) tentang kebijakan sebagai suatu proses. Berdasarkan hasil penelitian pada penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa Input dalam pelaksanaan sudah sesuai dengan tuntutan masyarakat dan dukungan, proses pelaksanaan dari tahap I hingga tahap II terjadi keterlambatan penanaman satu hingga dua tahun, pelaksanaan terjadi permasalahan mulai dari pembagian lahan kepada masyarakat yang lambat oleh tim penjaringan. Kondisi lahan pada tahap I dan tahap II digolongkan baik dan produktif, namun pada kondisi lahan tahap III digolongkan gagal panen (puso) karena lahan digenangi banjir sehingga 75% tanaman mati. Outcome sudah diterima oleh masyarakat berupa hasil tahap TBS tahap I dan tahap II. Dampak dalam masyarakat terjadi perubahan dalam hal pendapatan, pemanfaatan waktu, dan kebutuhan pendidikan.Kata Kunci : Input, Proses Kebijakan, Output, Outcome, Dampak.